101
14.4. KebijakanProsedur yang Berkaitan
a. Pekerjaan dilaksanakan sesuai dengan kebijakan dan prosedur perusahaaninstansi berdasarkan informasi yang dibutuhkan
mencakup informasi spesifikasi produk maupun penerimaan
konsumen. b. Tujuan pengujian organoleptik serta informasi yang akan diambil
dari pengujian organoleptik telah ditetapkan berdasarkan kebutuhan perusahaaninstansi.
c. Informasi tata cara kerja meliputi SOP pengujian, spesifikasi, kriteria analisis organoleptik dan pelaporan.
d. Analisis organoleptik dilakukan secara individu atau panel dan diaplikasi pada materialingredient danatau produk akhir.
14.5.. Peralatan dan Fasilitas yang Diperlukan
a. Laboratorium organoleptik dengan fasilitasnya ruang penyajian, persiapan sampel dan pengujian.
b. Kriteriaparameter organoleptik penampakan, flavor, aroma dan tekstur.
c. Form isiankuesioner. d. Alat-alat tulis.
14.6. Prosedur Penilaian
Unit ini harus dinilai melalui : a. Keterampilan dalam memberi penilaian terhadap sampel uji
b. Kesesuaian dalam pemberian respon sesuai dengan instruksi yang diberikan
c. Ketepatan pemberian respon d. Kemampuan penunjang, berupa jawaban terhadap pertanyaan-
pertanyaan lisan dan tertulis yang standar e. Kemampuan untuk menilai sampel
f. Kemampuan untuk mengikuti prosedur pengujian sesuai instruksi
102
g. Kemampuan untuk menyelesaikan seluruh rangkaian prosedur pengujian
h. Kemampuan untuk mengisi data respon dalam form isian
14.7. Pengetahuan dan Keterampilan Penunjang
Pelaksana uji harus menunjukkan bukti pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan, yaitu :
a. Pengetahuan prinsip uji organoleptik meliputi pengertian bagaimana
mekanisme proses pengindraan selama proses pencicipan dan penciuman seperti rasa asam, manis, asin dan pahit,
bagaimana perbedaan tersebut dapat terdeteksi. Juga meliputi proses deteksi mouthfeel dan penampakan.
b. Pengetahuan sistem dan prosedur uji organoleptik, yang meliputi pengertian penggunaan sampel reference, peran individu dalam
analisis organoleptik dan bagaimana sistem validasi dalam
menganalisa hasil. c. Pengetahuan kriteria spesifik yang digunakan untuk mengevaluasi
bahanproduk dan jenis deskripsi terkait. d. Pengetahuan tentang efek personel yang bertugas terhadap
kemampuan menganalisis. Meliputi kepekaan stimulus dan kondisi yang dapat mempengaruhi kejenuhan indra seseorang.
e. Pengetahuan kondisi pengujian yang tepat untuk melaksanakan pengujian organoleptik.
f. Pengetahuan tentang komponen sampel produkbahan yang berkontribusi terhadap flavor, aroma, penampakan dan tekstur.
g. Pengetahuan tentang hal-hal yang menyebabkan terjadinya keragaman hasil.
h. Pengetahuan tantang prosedur dan tanggung jawab untuk melakukan recording dan pelaporan informasi uji organoleptik.
i. Pengetahuan uji ambang rasa, meliputi empat 4 rasa dasar, yaitu :
rasa asam, manis, asin dan pahit