4.2. Hasil Penelitian
4.2.1 Analisis Deskriptif
Metode analisis deskriptif adalah suatu metode analisis dimana data yang dikumpulkan dan digolongkandikelompokkan kemudian di analisis dan
diinterpretasikan secara objektif. Deskriptif variabel dependen yaitu dividend payout ratio DPR dan variabel independen yaitu leverage, growth,
collateralizable assets, dan risiko sistematis.
1. Dividend Payout Ratio DPR
Tabel 4.1 Dividend Payout Ratio Perusahaan Consumer Goods Industry
Tahun 2009-2012
No Kode Perusahaan
Tahun Rata-rata
2009-2012 2009
2010 2011
2012
1 DLTA
120 121
116 84
110 2
INDF 39
40 31
47 39
3 MLBI
100 10
10 32
38 4
GGRM 36
41 39
47 41
5 HMSP
66 112
95 78
88 6
DVLA 35
30 29
19 28
7 KLBF
27 55
63 54
50 8
KAEF 30
20 20
20 23
9 TSPC
44 92
58 52
61 10
TCID 52
52 53
50 52
11 MRAT
20 20
27 21
22 12
UNVR 101
100 100
63 91
Rata-rata 56
58 53
44 54
Standar Deviasi 0.334
0.386 0.343
0.216 0.318
Tertinggi 120
121 116
84 121
Terendah 20
10 10
19 10
Sumber: www.idx.co.id data diolah Tabel 4.1 menunjukkan perkembangan dividend payout ratio pada
perusahaan consumer goods industry yang terdaftar di BEI periode 2009-2012.
Universitas Sumatera Utara
Rata-rata dividend payout ratio perusahaan consumer goods industry pada tahun 2009 adalah 56 dengan standar deviasi 0,334, tahun 2010 adalah 58 dengan
standar deviasi 0,386, tahun 2011 adalah 53 dengan standar deviasi 0,343 dan tahun 2012 adalah 44 dengan standar deviasi 0,216. Rata-rata dividend payout
ratio seluruh perusahaan consumer goods industry yang menjadi sampel penelitian selama periode 2009-2011 adalah 54, dengan standar deviasi rata-rata
0,318. Pada tahun 2009, dividend payout ratio tertinggi dimiliki oleh PT. Delta
Djakarta, Tbk yaitu sebesar 120, sedangkan dividend payout ratio terendah dimiliki oleh PT. Mustika Ratu, Tbk yaitu sebesar 20.
Pada tahun 2010, dividend payout ratio tertinggi dimiliki oleh PT. Delta Djakarta, Tbk yaitu sebesar 121, sedangkan dividend payout ratio terendah
dimiliki oleh PT. Multi Bintang Indonesia, Tbk yaitu sebesar 10. Pada tahun 2011, dividend payout ratio tertinggi dimiliki oleh PT. Delta
Djakarta, Tbk yaitu sebesar 116, sedangkan dividend payout ratio terendah dimiliki oleh PT. Multi Bintang Indonesia, Tbk yaitu sebesar 10.
Pada tahun 2012, dividend payout ratio tertinggi dimiliki oleh PT. Delta Djakarta, Tbk yaitu sebesar 84, sedangkan dividend payout ratio terendah
dimiliki oleh
PT. Darya-Varia Laboratoria, Tbk
yaitu sebesar 19. Dividend payout ratio tertinggi perusahaan consumer goods industry selama periode 2009-2012
dimiliki oleh PT. Delta Djakarta, Tbk yaitu 121, dan dividend payout ratio terendah dimiliki oleh PT. Multi Bintang Indonesia, Tbk yaitu sebesar 10.
Universitas Sumatera Utara
2. Leverage DER
Kategori