Disinilah fungsi pengasuh sangat dibutuhkan untuk menjadi kan seorang santri yang taat kepada ajaran agamaDisaat seorang santri mendapat
persoalan hidup yang belum pernah merasakanmendapatkan pada waktu masa kecilnya maka pengasuh adalah salah satu tempat mengadu untuk
berlindung dan teman bercerita dalam menyelesaikan persoalanya itu. disinilah seorang santri diarahkan agar bersabar dan tetap tegar ketika
menghadapi persoalan hidup. Kondisi diatas memberikan pemahaman tantang betapa pentingnya
fungsi pengasuh. Fungsi pengasuh tidak hanya sebagai tempat berlindung, menjalin kasih sayang antara santri dan pengasuh, akan tetapi, yang
terpenting dari fungsi pengasuh ini, sebenarnya adalah menjaga fitrah anak yang lurus dan suci. Menjaga fitrah anak berarti telah berupaya meluruskan
fitrahnya dan membangkitkannya serta mengembangkan bakat kemampuan positifnya.
I. Hambatan-Hambatan Yang Dihadapi Pengasuh Dalam Membina Anak Yatim Di Asrama Maryam Al-Fityan Medan.
Didalam suatu kegiatan faktor pendukung dan faktor penghambat pasti menyertai dalam setiap kegiatan tersebut tidak terkecuali pada kegiatan
pembinaan anak yatim di asrama Maryam.
1. Faktor Pendukung Dalam Pembinaan Anak Yatim
a. Yayasan Al-Fityan kota Medan mempuyai mottoā€¯ pertama, taat atas perintah Allah, kedua merasa cukup atas apa yang diberikan Allah,
ketiga ridho dengan apa yang telah ditakdirkan oleh Allah. b. Adanya peraturan yang diterapkan oleh pihak yayasan sehingga
anak asuh menjadi rajin dan ulet serta kemauan yang tinggi dari anak itu sendiri dalam melaksanakan ibadah selain itu dengan
adanya kewajiban yang harus dilaksanakan sebagai contoh menghafal Alquran.
c. Keteladanan sikap dan semangat pengasuh dalam membina sehingga sangatlah mendukung dalam keberhasilan terhadap
santridalam belajar mereka. d. Tersedianya tenaga pengajar propessional yang memiliki
spesialisasi dalam bidang pembinaan ibadah terhadap santri e. Media belajar yang yayasan berikan cukup tersedia seperti Alquran,
alat tulis dan lain-lain. f. Adanya mosholla serta masjid sebagai media untuk melakukan
pembinaan ibadah.
94
2. Faktor Penghambat Dalam Membina Anak Yatim Di Asram Maryam Al-Fityan Kota Medan
a. Keperibadian serta latar belakang santri yang berbeda-beda membuat para pengasuh mendapatkan kesulitan dalam menghadapi
santri. b. Kurangnya kesadaran pada diri santri dalam menjalani program-
program yang ada di Asrama. c. Kurang bersyukur santri mengakibatkan sulit untuk menyadarkan
mereka karena mereka tinggal di asrama semua gratis, spp sekolah, makan, peralatan mandi, peralatan tulis sumua dibayar sama
donatur yang sudah ada. d. Para santri masih terbawa kebiasaan-kebiasaan lama mereka
sebelum masuk ke asrama e. Bahasa yang digunakan di asrama adalah bahasa Arab santri yang
melanggar bahasa disebabkan karena keasik cerita. f. Santri yang datang dari budaya yang berbeda juga menjadi
kendala komunikasi antara santri dan pengasuhnya. g. Para santri notabene adalah pelajar dan masih remaja mengalami
masa puberitas.
94
Hasil Wawancara Peneliti Dengan, Ustadzah Arini Suryani, Selaku Bidang Pendidikan Di Asrama Maryam, Medan 23 Februari 2016 Pukul 16.30.