Uji Asumsi Klasik Hasil Penelitian

104 pengeluaran untuk pemenuhan kebutuhan pendidikan sedang dan sebanyak 5 7,4 orang tua siswa memiliki pengeluaran untuk pemenuhan kebutuhan pendidikan rendah. Siswa kelas XI AP 1 diketahui sebanyak 1 3,0 orang tua siswa memiliki pengeluaran untuk pemenuhan kebutuhan pendidikan sangat tinggi, sebanyak 15 45,5 orang tua siswa memiliki pengeluaran untuk pemenuhan kebutuhan pendidikan tinggi, sebanyak 15 45,5 orang tua siswa memiliki pengeluaran untuk pemenuhan kebutuhan pendidikan sedang dan sebanyak 2 6,1 orang tua siswa memiliki pengeluaran untuk pemenuhan kebutuhan pendidikan rendah. Siswa kelas XI AP 2 diketahui sebanyak 2 5,9 orang tua siswa memiliki pengeluaran untuk pemenuhan kebutuhan pendidikan sangat tinggi, sebanyak 13 38,2 orang tua siswa memiliki pengeluaran untuk pemenuhan kebutuhan pendidikan tinggi, sebanyak 16 47,1 orang tua siswa memiliki pengeluaran untuk pemenuhan kebutuhan pendidikan sedang dan sebanyak 16 47,1 orang tua siswa memiliki pengeluaran untuk pemenuhan kebutuhan pendidikan rendah.

4.2.2 Uji Asumsi Klasik

1. Uji Normalitas Data Salah satu syarat yang harus dipenuhi dalam analisis regresi adalah data dan model regresi berdistribusi normal. Normalitas data dapat dilihat dari grafik normal P-P Plot dengan bantuan SPSS 12 for windows releas. Apabila titik-titik mendekati garis diagonal dapat disimpulkan bahwa data berdistribusi normal. 105 0.0 0.2 0.4 0.6 0.8 1.0 Observed Cum Prob 0.0 0.2 0.4 0.6 0.8 1.0 Ex pected Cum P rob Dependent Variable: Prestasi belajar Normal P-P Plot of Regression Standardized Residual Gambar. 4.3 Normal P-P Plot Dari grafik di atas dapat terlihat bahwa titik-titik yang terbentuk mendekati garis diagonal, yang berarti data berdistribusi normal. 2. Uji Multikolinieritas Syarat berlakunya model regresi ganda adalah antara variabel bebasnya tidak memiliki hubungan sempurna atau tidak mengandung multikolinieritas. Pengujian multikolinieritas ini dapat dilihat dari nilai Variance Inflation Factor VIF. Antara variabel bebas dikatakan multikolinieritas apabila toleransinya 0,1 dan VIF 10. Hasil pengujian multikolinieritas selengkapnya dapat dilihat pada Tabel 4.26 berikut ini:. Tabel. 4.26 Hasil Uji Multikolinieritas Independen Variabel Collinearity Statistics Tolerance VIF Motivasi Belajar .338 2.957 Disiplin .297 3.368 Lingkungan Belajar .816 1.226 Kondisi Ekonomi Orang Tua .409 2.445 a Dependent Variable: Prestasi belajar Sumber: Data diolah, 2009 106 Berdasarkan Tabel. 4.26 di atas, terlihat nilai toleransi dari masing-masing variabel nilainya 0,1 dan nilai VIF 10, sehingga dapat disimpulkan bahwa model regersi yang digunakan tidak mengandung multikolinieritas. 3. Uji Heterokedastisitas Model regresi selain harus berdistribusi normal dan tidak mengandung multikolinieritas juga harus memenuhi syarat tidak adanya heteroskedastisitas. Pengujian heteroskedastisitas dapat dilihat dari Scatter Plot, apabila titik-titik yang terbentuk membentuk suatu pola tertentu yang teratur berarti mengandung heteroskedastisitas. Sebaliknya apabila titik-titik yang terbentuk tidak teratur dan menyebar, dapat disimpulkan bahwa model regresi tidak mengandung heteroskedastisitas. -3 -2 -1 1 2 Regression Standardized Predicted Value -2 -1 1 2 3 Re gr es sion St ud en tiz ed R esi du al Dependent Variable: Prestasi belajar Scatterplot Gambar. 4.4 Hasil Uji Heteroskedastisitas Terlihat pada Gambar. 4.4 di atas, bahwa titik-titik yang terbentuk tersebar tidak teratur dan tidak membentuk pola tertentu yang teratur, serta berada di atas maupun di bawah sumbu vertikal. Hal ini dapat disimpulkan bahwa model regresi tidak mengandung heteroskedastisitas. 107 Dari hasil uji asumsi klasik diatas, dapat diambil kesimpulan bahwa model regresi yang diperoleh efektif digunakan untuk menyatakan pengaruh motivasi belajar, disiplin, lingkungan belajar dan kondisi ekonomi orang tua siswa terhadap prestasi belajar siswa.

4.2.3 Analisis Jalur

Dokumen yang terkait

Studi Kualitas Air Sungai Konto Kabupaten Malang Berdasarkan Keanekaragaman Makroinvertebrata Sebagai Sumber Belajar Biologi

23 176 28

Keanekaragaman Makrofauna Tanah Daerah Pertanian Apel Semi Organik dan Pertanian Apel Non Organik Kecamatan Bumiaji Kota Batu sebagai Bahan Ajar Biologi SMA

26 317 36

AN ANALYSIS ON GRAMMATICAL ERROR IN WRITING MADE BY THE TENTH GRADE OF MULTIMEDIA CLASS IN SMK MUHAMMADIYAH 2 MALANG

26 336 20

FREKUENSI KEMUNCULAN TOKOH KARAKTER ANTAGONIS DAN PROTAGONIS PADA SINETRON (Analisis Isi Pada Sinetron Munajah Cinta di RCTI dan Sinetron Cinta Fitri di SCTV)

27 310 2

MANAJEMEN PEMROGRAMAN PADA STASIUN RADIO SWASTA (Studi Deskriptif Program Acara Garus di Radio VIS FM Banyuwangi)

29 282 2

Analisis Sistem Pengendalian Mutu dan Perencanaan Penugasan Audit pada Kantor Akuntan Publik. (Suatu Studi Kasus pada Kantor Akuntan Publik Jamaludin, Aria, Sukimto dan Rekan)

136 695 18

DOMESTIFIKASI PEREMPUAN DALAM IKLAN Studi Semiotika pada Iklan "Mama Suka", "Mama Lemon", dan "BuKrim"

133 700 21

KONSTRUKSI MEDIA TENTANG KETERLIBATAN POLITISI PARTAI DEMOKRAT ANAS URBANINGRUM PADA KASUS KORUPSI PROYEK PEMBANGUNAN KOMPLEK OLAHRAGA DI BUKIT HAMBALANG (Analisis Wacana Koran Harian Pagi Surya edisi 9-12, 16, 18 dan 23 Februari 2013 )

64 565 20

PENERAPAN MEDIA LITERASI DI KALANGAN JURNALIS KAMPUS (Studi pada Jurnalis Unit Aktivitas Pers Kampus Mahasiswa (UKPM) Kavling 10, Koran Bestari, dan Unit Kegitan Pers Mahasiswa (UKPM) Civitas)

105 442 24

KEABSAHAN STATUS PERNIKAHAN SUAMI ATAU ISTRI YANG MURTAD (Studi Komparatif Ulama Klasik dan Kontemporer)

5 102 24