12 d. Mendekatkan pengetahuan yang diperoleh dengan kebutuhan dan tuntutan
masyarakat. e.
Melengkapi upaya penbinaan manusia seutuhnya dalam arti membentuk manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
berbudi pekerti, memiliki pengetahuan dan keterampilan, sehat jasmani dan rohani, berkepribadian yang mantap dan mandiri serta memiliki rasa
tanggung jawab kemasyarakatan
5. Jenis-jenis Kegiatan Ekstrakurikuler
Kegiatan ekstrakurikuler pada umumnya dibagi dalam beberapa bidang, antara lain :
a. Bidang Olahraga, meliputi Sepak Bola, Bola Basket, Bola Volly, Futsal,
Tenis Meja, Bulu Tangkis, Renang, Billyard, Bridge, dan Fitnes. b.
Bidang Seni Beladiri, meliputi Karate, Silat, Tae Kwon Do, Gulat, Tarung Drajat, Kempo, Wushu, Capoeira, Tinju dan Merpati Putih.
c. Bidang Seni Musik, meliputi Band, Paduan Suara, Orkestra,
DrumbandMarching Band, Akapela, Angklung, Nasyid, Qosidah dan Karawitan.
d. Bidang Seni Tari dan Peran, meliputi Cheerleader, Modern DanceTari
Modern, Tarian Tradisional dan Teater. e.
Bidang Seni Media, meliputi Jurnalistik, Majalah Dinding, Radio Komunikasi, Fotografi, dan Sinematrografi.
13 f.
Bidang-bidang lain, meliputi Komputer, Otomotif, PMR, Pramuka, Karya Ilmuan RemajaKIR, Pecinta Alam, Bahasa Paskibraka, Wirausaha,
Koperasi Siswa, dan lain-lain.
Jenis kegiatan ekstrakurikuler yang tertuang dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 81A Tahun 2013 dapat berbentuk:
a. Krida; meliputi Kepramukaan, Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa
LDKS, Palang Merah Remaja PMR, Pasukan Pengibar Bendera Pusaka Paskibraka, dan lainnya;
b. Karya ilmiah; meliputi Kegiatan Ilmiah Remaja KIR, kegiatan penguasaan
keilmuan dan kemampuan akademik, penelitian, dan lainnya; c.
Latihanolah bakatprestasi; meliputi pengembangan bakat olahraga, seni dan budaya, cinta alam, jurnalistik, teater, keagamaan, dan lainnya; atau
d. Jenis lainnya.
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 81A Tahun 2013 juga menjelaskan bahwa kegiatan ekstrakurikuler dalam Kurikulum 2013
dikelompokkan berdasarkan kaitan kegiatan tersebut dengan kurikulum, yakni ekstrakurikuler wajib dan ekstrakurikuler pilihan.
Ekstrakurikuler wajib merupakan program ekstrakurikuler yang harus diikuti oleh seluruh peserta didik, terkecuali peserta didik dengan kondisi tertentu yang
tidak memungkinkannya untuk mengikuti kegiatan ekstrakurikuler tersebut. Dalam Kurikulum 2013, Kepramukaan ditetapkan sebagai kegiatan ekstrakurikuler wajib
dari sekolah dasar SDMI hingga sekolah menengah atas SMASMK, dalam pendidikan dari sekolah dasar hingga sekolah menengah atas. Pelaksananannya
dapat bekerja sama dengan organisasi Kepramukaan setempatterdekat. Ekstrakurikuler pilihan merupakan kegiatan yang antara lain OSIS, UKS, dan
PMR. Selain itu, kegiatan ini dapat juga dalam bentuk antara lain kelompok atau
14 klub yang kegiatan ekstrakurikulernya dikembangkan atau berkenaan dengan
konten suatu mata pelajaran, misalnya klub olahraga seperti klub sepak bola atau klub bola voli.
B. Palang Merah Remaja