Kirinyuh Chromolaena odorata Tumbuhan yang Digunakan Sebagai Pestisida Nabati dalam Penelitian .1 Tembelekan

37 Genus : Lantana Spesies : Lantana camara L. Nama daerah : Durian Kura, Luyian Beramatai Kalimantan; Tai ayam Sunda

2.6.2 Kirinyuh Chromolaena odorata

C. odorata dikenal dengan nama Kirinyuh. Tumbuhan ini termasuk dalamfamilia Asteraceae, berdaun oval dan bergerigi pada bagian tepi Gambar 2.5.Berbunga pada musim kemarau, serentak selama 3-4 minggu Prawiradiputra, 1985 dalam Direktorat Perlindungan Perkebunan, 2013. Tumbuhan ini dapat turnbuh pada ketinggian 1.000-2.800m dari permukaan laut, tetapi di Indonesia banyak ditemukan di dataran rendah 0-500 m dpl seperti di perkebunan karet, kelapa sawit, kelapa, dan jambu mete serta padang penggembalaan. Sifatnya yang tidak tahan naungan, membuat tumbuhan ini tumbuh subur dengan adanya sinar matahari yang cukup FAO, 2006 dalam Direktorat Perlindungan Perkebunan, 2013. Kirinyuh memiliki kemampuan mendominasi area dengan sangat cepat.Hal ini didukung karena jumlah biji yang dihasilkan sangat melimpah.Setiap tumbuhan dewasa mampu memproduksi sekitar 80 ribu biji setiap musim Direktorat Perlindungan Tanaman, 2013.Pada saat biji pecah dan terbawa angin, lalu jatuh ke tanah, biji tersebut dapat dengan mudah berkecambah.Dalamwaktu dua bulan saja, kecambah dan tunas-tunas telah terlihat mendominasi area.Kepadatan tumbuhan bisa mencapai 36 batang tiap meter persegi, yang berpotensi menghasilkan kecambah, tunas, dan tumbuhan dewasa berikutnya Yadav dan Tripathi 1981 38 Gambar 2.9 Tumbuhan Kirinyuh Chromolaena odorata sumber : dokumentasi pribadi dalam Direktorat Perlindungan Tanaman, 2013 Beberapa senyawa yang berfungsi sebagai nematisida dari Kirinyuh adalah kelompok senyawa flavonoid antara lain flavon, salvigenin, flavanon, isosakuranetin, khalkon odoratin, metoksi flavonol dan kaemferida Gommers, 1973 dalam Baliadi, 1997 yang mampu membunuh larva nematoda Sabirin, 1987. Selain itu, Kirinyuh juga mengandung senyawa tanin, polifenol, kuinon, steroid, triterpenoid, monoterpen, dan seskuiterpen flavonoid. Klasifikasi tanaman krinyuh menurut Setiawati et al 2008adalah sebagai berikut: Divisi : Spermatophyta Kelas : Dicotyledonae Ordo : Asterales Famili : AsteraceaeCompositae Genus : Chromolaena Spesies : Chromolaena odorata 39

2.6.5 Sirih Piper betle L.