Pengujian Hipotesis Rasio PDN Pengujian Hipotesis Kinerja Keseluruhan

atau dan tingkat signifikansinya lebih kecil dari α 0.03 0.05, maka H a diterima atau H ditolak. Tanda negatif dari nilai t hitung menunjukkan bahwa nilai mean populasi pertama lebih rendah dibandingkan nilai mean populasi kedua. Berdasarkan hasil statistik dapat dibuktikan bahwa kedua rata-rata mean LDR perbankan konvensional dengan perbankan syariah berbeda. Artinya terbukti bahwa kinerja perbankan syariah dan kinerja perbankan konvensional ada perbedaan yang signifikan jika dilihat dari rasio LDR.

7. Pengujian Hipotesis Rasio PDN

Berdasarkan uji homogenitas, variabel PDN antara kedua populasi memiliki varians yang sama. Tidak adanya perbedaan yang nyata dari kedua varians membuat penggunaan varians untuk membandingkan rata-rata populasi atau test untuk Equality of Means menggunakan t-test dengan dasar equal variance assumed diasumsikan kedua varians populasi sama. Table 4.3 menunjukkan bahwa t hitung untuk PDN dengan equal variance assumed diasumsikan kedua rata-rata populasi sama adalah -0.568 dengan probabilitas 0.574. Oleh k arena nilai -t hitung -t tabel -0.568 -1.7033 dan tingkat signifikansinya lebih besar dari α 0.574 0.05, maka H a ditolakatau H diterima. Tanda negatif dari nilai t hitung menunjukkan bahwa nilai mean populasi pertama lebih rendah dibandingkan nilai mean populasi kedua. Berdasarkan hasil statistik tidak dapat dibuktikan bahwa kedua rata-rata mean PDN perbankan konvensional dengan perbankan syariah berbeda. Artinya tidak terbukti bahwa kinerja perbankan syariah dan kinerja perbankan konvensional ada perbedaan yang signifikan jika dilihat dari rasio PDN.

8. Pengujian Hipotesis Kinerja Keseluruhan

Berdasarkan uji homogenitas, variabel Kinerja antara kedua populasi memiliki varians yang berbeda. Perbedaan yang nyata dari kedua varians membuat penggunaan varians untuk membandingkan rata-rata populasi atau test untuk Equality of Means menggunakan t-test dengan dasar equal variance not assumed diasumsikan kedua varians populasi berbeda. Table 4.3 menunjukkan bahwa t hitung untuk Kinerja dengan equal variance not assumed diasumsikan kedua rata-rata populasi berbeda adalah -3.177 dengan probabilitas 0.03. Oleh k arena nilai -t hitung -t tabel -3.177 -1.7033 dan tingkat signifikansinya lebih kecil dari α 0.03 0.05, maka H a diterima, atau secara statistik dapat dibuktikan bahwa kedua rata-rata mean Kinerja perbankan konvensional dengan perbankan syariah berbeda. Artinya terbukti bahwa kinerja perbankan syariah dan kinerja perbankan konvensional ada perbedaan yang signifikan jika dilihat dari rasio Kinerja.

D. Analisis dan Pembahasan Hasil Pengujian

Dokumen yang terkait

Analisis Perbandingan Kinerja Keuangan Antara Bank Syariah Dengan Bank Konvensional Yang Terdaftar Di Bank Indonesia

1 82 81

Analisis Perbandingan Kinerja Antara Bank Syariah Mandiri dan Bank Muamalat Indonesia dengan Rasio CAMELS

3 76 122

ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA PERBANKAN SYARIAH DAN PERBANKAN KONVENSIONAL DENGAN METODE CAMELS (Studi Empiris pada Bank Umum Swasta Nasional)

0 2 16

Analisis Perbandingan Kinerja Perbankan Syariah dan Perbankan Konvensional dengan Metode CAMELS (Studi Empiris pada Bank Umum Swasta Nasional)

0 2 16

ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA PERBANKAN SYARIAH DAN PERBANKAN KONVENSIONAL DENGAN METODE CAMELS (Studi Empiris pada Bank Umum Swasta Nasional)

0 5 16

ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA PERBANKAN SYARIAH DAN PERBANKAN KONVENSIONAL DENGAN METODE CAMELS (Studi Empiris pada Bank Umum Swasta Nasional)

0 3 16

ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA KEUANGAN PERBANKAN SYARIAH DENGAN PERBANKAN KONVENSIONAL YANG TERDAFTAR DI BANK INDONESIA.

0 0 25

ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA KEUANGAN PADA PERBANKAN KONVENSIONAL DAN SYARIAH Analisis Perbandingan Kinerja Keuangan Pada Perbankan Konvensional Dan Syariah Dengan Menggunakan Rasio Keuangan Bank (Studi Kasus: Bank Mandiri dan Bank Syariah Mandiri).

0 0 16

ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA KEUANGAN PADA PERBANKAN KONVENSIONAL DAN SYARIAH Analisis Perbandingan Kinerja Keuangan Pada Perbankan Konvensional Dan Syariah Dengan Menggunakan Rasio Keuangan Bank (Studi Kasus: Bank Mandiri dan Bank Syariah Mandiri).

0 1 17

Analisis Perbandingan Kinerja Keuangan Antara Bank Syariah Dengan Bank Konvensional Yang Terdaftar Di Bank Indonesia

0 0 16