Umur Dan Jenis Kelamin Suku Distribusi proporsi penderita sisrosis hati yang dirawat inap berdasarkan suku Agama

6.3.1. Umur Dan Jenis Kelamin

Distribusi proporsi penderita sirosis hati yang dirawat inap di Rumah sakit Martha Friska Medan tahun 2006-2010 berdasarkan umur dan jenis kelamin dapat dilihat pada gambar berikut ini. Gambar 6.3. Diagram Bar Penderita Sirosis Hati Berdasarkan Umur dan Jenis Kelamin yang Dirawat Rumah Sakit Martha Friska Medan Tahun 2006- 2010 Dari gambar 6.3. di atas dapat diketahui bahwa proporsi umur penderita sirosis hati tertinggi untuk jenis kelamin laki-laki terdapat pada kelompok umur 49-55 tahun 30,2 tahun sedangkan pada jenis kelamin perempuan proporsi tertinggi pada kelompok umur 63-69 tahun 20,6. Dari gambar diatas juga dapat dilihat bahwa proporsi penderita sirosis hati berdasarkan jenis kelamin tertingggi adalah jenis kelamin laki-laki. 3.5 3.5 16.2 30.2 29.1 12.8 3.5 1.2 5,8 14,7 5,9 17,5 20,6 17,5 -40 -30 -20 -10 10 20 30 40 28-34 35-41 42-48 49-55 56-62 63-69 70-76 77-83 Proporsi U m u r t a h u n Umur Dan Jenis Kelamin Perempuan Laki-laki Universitas Sumatera Utara

6.3.2. Suku Distribusi proporsi penderita sisrosis hati yang dirawat inap berdasarkan suku

di Rumah Sakit Martha Friska Medan tahun 2006-2010 dapat dilihat pada gambar berikut ini. Gambar 6.4. Diagram Bar Penderita Sirosis Hati Berdasarkan Suku yang Dirawat di Rumah Sakit Martha Friska Medan Tahun 2006-2010 Dari gambar 6.4. di atas dapat diketahui bahwa proporsi tertinggi penderita sirosis hati berdasarkan suku yaitu suku Batak 50,8. Kemudian suku Jawa 40, Aceh 5, Tionghoa 3,4 dan Melayu 0,8. Hal ini bukan berarti orang yang bersuku Batak lebih berisiko untuk menderita sirosis hati namun hanya menunjukkan bahwa masyarakat yang datang berobat ke rumah sakit tersebut mayoritas bersuku Batak. Pada penelitian ini suku 50,8 40.0 5.0 3,4 0,8 10 20 30 40 50 60 Batak Jawa Aceh Tionghoa Melayu P ro p o rs i Suku Suku Universitas Sumatera Utara batak adalah penggabungan dari Batak Toba, Karo, Simalungun, Mandailing dan Pak-pak.

6.3.3. Agama

Proporsi penderita sisrosis hati yang dirawat inap berdasarkan agama di Rumah Sakit Martha Friska Medan tahun 2006-2010 dapat dilihat pada gambar berikut ini. Gambar 6.5. Diagram Bar Penderita Sirosis Hati Berdasarkan Agama yang Dirawat di Rumah Sakit Martha Friska Medan Tahun 2006-2010 Dari gambar 6.4. di atas dapat diketahui bahwa proporsi tertinggi penderita sirosis hati berdasarkan agama yaitu agama Islam 56,7. Kemudian proporsi agama Kristen Protestan 39,2, Budha 3,3 dan Kristen Katolik 0,8. 56,7 39,2 3,3 0,8 10 20 30 40 50 60 Islam Kristen Protestan Budha Kristen Katolik P ro p o rs i Agama Agama Universitas Sumatera Utara Hal ini bukan berarti penganut agama Islam lebih berisiko untuk menderita sirosis hati namun hanya menunjukkan bahwa masyarakat yang datang berobat ke rumah sakit tersebut mayoritas beragama Islam.

6.3.4. Pendidikan