93
C. Metode Pengumpulan Data
1. Jenis dan Sumber Data
Dalam memperoleh data yang diperlukan untuk melengkapi dalam proses penelitian ini, penulis melakukan berbagai kegiatan guna
kebutuhan akan data yang bersumber dari:
a. Data Primer
Data primer merupakan sumber data yang diperoleh secara langsung dari sumber asli tidak melalui media perantara
Indriantoro dan Supomo 2002:147. Data primer dalam penelitian ini diperoleh melalui metode survey yang dikumpulkan dengan
menggunakan kuisioner yang dibuat penulis. Kuisioner ini diperoleh dari dimensi masing-masing variabel yang akan diukur
kemudian dijabarkan menjadi indikator variabel, selanjutnya indikator tersebut dijadikan sebagai titik tolak untuk menyusun
item-item instrumen yang berupa pernyataan. Kuisioner didesain sedemikian rupa agar responden dapat menjawab semua pernyataan
yang ada, selain itu kuisioner juga disertai dengan surat permohonan dan hal-hal yang berkaitan dengan penelitian.
1 Kuesioner Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang
dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawabnya
Sugiyono, 2013:142, skala yang digunakan adalah skala
94
likert likert scale yaitu untuk mengukur sikap, pendapat, dan persepsi seseorang atau sekelompok orang tentang kejadian,
fenomena atau gejala sosial. Pengukuran variabel dilakukan dengan menggunakan skala
lima alternatif pilihan skala likert. Penilaian untuk masing- masing variabel sebagai berikut:
Tabel 3. 1 Skala Pengukuran likert Kode
Kriteria jawaban Nilai
SS Sangat setuju
5 S
Setuju 4
RR Ragu-ragu
3 TS
Tidak setuju 2
STS Sangat tidak setuju
1
2 Wawancara Wawancara digunakan sebagai teknik pengumpulan data
apabila peneliti ingin melakukan studi pendahuluan untuk menemukan permasalahan yang harus diteliti, dan juga apabila
peneliti ingin mengetahui hal-hal dari responden yang lebih mendalam dan jumlah respondennya sedikit atau kecil
Sugiyono, 2013:188. Jenis wawancara yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara tak berstruktur, Esterberg
dalam Sugiyono 2013:317 menjelaskan wawancara tidak
95
berstruktur adalah wawancara yang bebas dimana peneliti tidak menggunakan pedoman wawancara yang telah tersusun
secara sistematis dan lengkap untuk pengumpulan datanya. Pedoman wawancara yang digunakan hanya berupa garis-garis
besar permasalahan yang akan ditanyakan. Wawancara tidak berstruktur atau terbuka, sering digunakan dalam penelitian
pendahuluan atau untuk penelitian yang lebih mendalam tentang subyek yang diteliti.
b. Data Sekunder
Data sekunder merupakan sumber data penelitian yang diperoleh peneliti secara tidak langsung melalui media perantara
diperoleh dan dicatat oleh pihak lain Indriantoro dan Supomo 2002:147. Berikut data sekunder yang digunakan oleh penulis:
1 Library research Studi kepustakaan Library research yaitu data penelitian yang didapat
dari kepustakaan seperti buku, dokumen, artikel, jurnal, internet dan lain sebagainya.
2 Dokumentasi Dokumentasi
yaitu pengumpulan
data yang
dilakukan dengan cara mengutip langsung data yang
96
diperoleh dari divisi SDM dan Umum seperti profil rumah sakit, sejarah dan lain sebagainya.
D. Metode Analisa Data
Data yang didapat dari hasil kuesioner kemudian akan diolah dan dianalisis dengan tujuan hasil data tersebut menjadi sebuah informasi,
sehingga karakteristik dapat lebih dipahami untuk dijadikan dasar pengambilan keputusan. Pengolahan dan dianalisis data dilakukan
dengan menggunakan program SPSS Statistical Package for Social Sciences versi 22.0. Adapun metode analisis data yang digunakan adalah
metode regresi linier berganda.
1. Statistik Deskriptif