commit to user 18
b. Prosedur Pembelajaran Kooperatif tipe STAD
Adapun prosedur dalam pembelajaran kooperatif tipe STAD adalah sebagai berikut:
1. Persiapan
a. Materi
Tahap pembelajaran kooperatif tipe STAD dimulai dengan kegiatan guru mempersiapkan materi pelajaran. Materi pelajaran
dipersiapkan untuk pembelajaran secara tim kelompok yang disajikan dengan lembar kegiatanlembar kerja siswa LKS dan lembar jawaban
yang akan dipelajari oleh siswa dalam kelompok kecil. Kemudian dilanjutkan dengan penyajian informasi baik secara verbal ataupun dalam
bentuk tes. b.
Membagi para siswa ke dalam tim Siswa di kelompokkan menjadi beberapa kelompok yang terdiri
empat sampai lima orang yang memiliki latar belakang dan tingkat prestasi akademik yang berbeda. Sehingga dalam satu tim memiliki anggota yang
berbeda-beda, tidak homogen. c.
Menentukan skor awal Skor awal ini merupakan skor rata-rata siswa individual pada
semester sebelumnyates sebelumnya. 2.
Tahap pembelajaran Sebelum memulai pembelajaran, diberikan kesempatan bagi anggota tim
untuk saling mengenal satu sama lain. Misalnya menciptakan nama tim, logo tim, dll. Selama masa belajar tim, tugas para anggota tim adalah menguasai materi
yang telah disampaikan guru didalam kelas. Kemudian membantu teman satu timya untuk menguasai materi tersebut. Para siswa mempunyai lembar kegiatan
dan lembar jawaban yang dapat mereka gunakan untuk melatih kemampuan selama proses pengajaran dan untuk menilai diri mereka sendiri dan temannya.
3. Evaluasi kuis
Setelah mendapatkan presentasi dari guru dan kerja tim, para siswa akan mengerjakan kuis individual. Para siswa tidak diperbolehkan untuk saling
commit to user 19
membantu dalam mengerjakan kuis. Sehingga setiap siswa bertanggung jawab secara individual untuk memahami materinya.
4. Skor Kemajuan Individual
Gagasan dibalik skor kemajuan individual adalah untuk memberikan kepada tiap siswa tujuan kinerja yang akan dapat dicapai apabila mereka bekerja
lebih giat dan memberikan kinerja yang lebih baik dari pada sebelumnya. 5.
Rekognisi Tim Para siswa mengumpulkan poin untuk tim mereka berdasarkan tingkat
dimana skor kuis mereka melampaui skor awal mereka. Cara menentukan skor perkembangan menurut Slavin 2005: 159 adalah sebagai berikut:
Tabel 3. Skor Perkembangan Skor Kuis
Poin Kemajuan Lebih dari 10 poin dibawah skor awal
5 10-1 poin dibawah skor awal
10 Skor awal sampai 10 poin diatas skor awal
20 Lebih dari 10 poin diatas skor awal
30 Kertas Jawaban sempurna terlepas dari skor awal
30 Kemudian tim akan mendapatkan sertifikat atau bentuk penghargaan yang
lain apabila skor rata-rata mereka mencapai kriteria tertentu. Tabel 4. Kriteria Penghargaan
Kriteria Rata-rata Tim Penghargaan
15 ≤
×
20 GOOD TEAM
20 ≤
×
25 GREAT TEAM
25 ≤
×
SUPER TEAM Kriteria tersebut merupakan satu rangkaian sehingga untuk menjadi Tim
Sangat Baik sebagian besar anggota tim harus memiliki skor diatas skor awal mereka dan untuk menjadi Tim Super sebagian besar anggota tim harus memiliki
skor setidaknya 10 poin diatas skor dasar mereka. Bertolak pada uraian diatas
, model pembelajaran kooperatof tipe STAD adalah model pembelajaran kooperatif yang terdiri dari suatu tim kelompok-
kelompok kecil yang beranggotakan empat atau lima orang yang memiliki kemampuan akedemik yang berbeda dan latar belakang yang heterogen, untuk saling
bekerja sama dalam memahami konsep-konsep materi pelajaran dengan cara diskusi
commit to user 20
yang pada akhirnya nanti dilakukan evaluasi untuk diambil poin kemajuan individu dan kelompok serta penghargaan pada kelompok – kelompok terbaik.
4. Hakikat Prestasi Belajar