ijk l m n
o pq k r jl
s o to r
u v w
ux yz
{ y
- 2017 20
satu upaya terobosan dalam rangka menyiapkan jaminan pembiayaan kesehatan pada masyarakat. Jamkesko diperuntukkan bagi penduduk
Payakumbuh yang belum memiliki Jaminan Kesehatan JamkesmasMiskin, AskesPNSPolri maupun ASABRITNI. Dengan berlakunya pelaksanaan SJSN
ini secara operasional perlu penyesuaian antara Jamkesko dengan pelaksanaan undang-undang tersebut.
|}~
~
}
- 2017 21
BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI
3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan
Dinas Kesehatan Kota Payakumbuh merupakan instansi pemerintah daerah yang berfungsi memberikan layanan publik melalui UPTD unit
pelaksana teknis dinas yang terdiri dari; 1. Puskesmas Ibuh Kecamatan Payakumbuh Barat
2. Puskesmas Parit Rantang Kecamatan Payakumbuh Barat 3. Puskesmas Payolansek Kecamatan Payakumbuh Barat
4. Puskesmas Tarok Kecamatan Payakumbuh Utara 5. Puskesmas Air Tabit Kecamatan Payakumbuh Timur
6. Puskesmas Tiakar Kecamatan Payakumbuh Timur 7. Puskesmas Lampasi Kecamatan Lamposi Tigo Nagori
8. Puskesmas Padang Karambia Kecamatan Payakumbuh Selatan. 9. Gudang Farmasi Kota Payakumbuh
Salah satu keuntungan dalam proses pelayanan publik bahwa akses menuju sarana kesehatan di Kota Payakumbuh cukup lancar, sehingga
memudahkan masyarakat untuk memperoleh pelayanan. Namun dalam memberikan
pelayanan kepada masyarakat
sering kali menemui
permasalahan, baik permasalahan administrasi pelayanan maupun mutu layanan itu sendiri. Secara fungsi SKPD telah memberikan pelayanan sesuai
aturan yang berlaku, namun tingkat kepuasan masyarakat masih rendah. Hal ini ditandai dengan adanya keluhan dan saran dari masyarakat. Penyebab
terjadinya permasalahan tersebut diakibatkam masih kurangnya keseriusan petugas dalam memberikan layanan kepada masyarakat, di samping itu
pemahaman masyarakat itu sendiri masih kurang terhadap aturan-aturan yang berlaku.
¡
- 2017 22
3.2. Telaahan Visi, Misi dan Program Walikota dan Wakil Walikota Terpilih
Mendukung visi, misi dan program Walikota dan Wakil Walikota terpilih, Dinas Kesehatan Kota Payakumbuh mempunyai tugas dan fungsi
yang relevan untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat Kota Payakumbuh melalui peningkatan mutu pelayanan kesehatan kepada
masyarakat yang didasari kepada nilai-nilai; 1. Pro rakyat : Dalam penyelenggaraan pembangunan kesehatan, Dinas
Kesehatan selalu mendahulukan kepentingan masyarakat dan harus menghasilkan yang terbaik untuk masyarakat, diperolehnya derajat
kesehatan yang setinggi-tinginya bagi setiap orang adalah salah satu hak asasi manusia tanpa membedakan suku, golongan, agama dan
status sosial ekonomi,
2.
Inklusif :
Semua program pembangunan kesehatan harus melibatkan semua pihak, karena pembangunan kesehatan tidak mungkin hanya
dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan saja, dengan demikian seluruh komponen masyarakat diharapkan berpartisipasi aktif, yang meliputi lintas
sektor, organisasi profesi, organisasi masyarakat dan stakeholder, 3. Responsif: Program kesehatan harus sesuai dengan kebutuhan dan
keinginan masyarakat, serta tanggap dalam mengatasi permasalahan kesehatan di wilayah tempat tinggalnya. Faktor-faktor ini menjadi dasar
dalam mengatasi permasalahan kesehatan yang berbeda-beda, sehingga diperlukan penanganan yang berbeda pula.
Faktor-faktor pendukung dan penghambat yang dapat mempengaruhi Dinas Kesehatan Kota Payakumbuh dalam mencapai visi dan misi Walikota dan
Walikota tersebut dapat dijabarkan dengan matriks analisis lingkungan sebagai berikut;