Penurunan Nilai Aset Non Keuangan
PT WIJAYA KARYA PERSERO, Tbk. PT WIJAYA KARYA PERSERO, Tbk.
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 For the years ended December 31, 2011 and 2010
Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated
x. Bunga Pinjaman x.
Interest Loans
y. y.
a. a.
Apabila semua persyaratan tersebut di atas tidak terpenuhi, semua penerimaan uang yang berasal dari
pelanggan dicatat sebagai uang muka dari pelanggan dengan menggunakan metode deposit, sampai semua
persyaratan terpenuhi.
Beban diakui sesuai dengan manfaatnya pada tahun yang bersangkutan accrual method.
If all the above requirements are not met, all cash receipts from customers are recorded as advances from
customers by using the deposit method, until all requirements are met.
Bunga atas
pinjaman yang
digunakan untuk
membangunmembuat aset tetap sampai konstruksi selesai, dibebankan sebagai unsur harga perolehan.
Bunga atas
pinjaman yang
digunakan untuk
pembiayaan bidang realty dan konstruksi dibebankan ke harga pokok. Bunga untuk pembiayaan bidang
usaha industri dan perdagangan dibebankan sebagai beban lain-lain. Sedangkan bunga untuk investasi
Independent Power Producer IPP dan sejenisnya dikapitalisasi sebagai unsur aset.
Interest of loan required to buildmake fixed asset until construction finished shall be borne as an element of
acquisition cost. Interest of Loan so required to finance realty and construction business field shall be borne in
cost of goods sold. Interest for the industrial and commercial business field finance shall be subject to
such other expenses. While the interest for public investment such as Independent Power Producer IPP
and the similar are capitalized as an asset element.
Yang dapat termasuk dalam beban ditangguhkan diantaranya :
Deferred expense shall include the following matters: Expenses are recognized
corresponding on benefit during the relevant year accrual method.
Pengeluaran untuk pendirian suatu segmen dalam tahap pengembangan;
Expenditures for the establishment of a segment in the development stage;
Beban Ditangguhkan Deferred Expense
b. b.
z. z.
Deferred charges are presented in the statement of financial position at their net value, ie at cost less
accumulated amortization. Pembebanan pada periode berjalan dilakukan dengan
metode garis lurus sesuai taksiran masa manfaatnya paling lama 3 tahun. Pembebanan dimulai saat
manfaat dari pengeluaran tersebut mulai terjadi.
Goodwill
Goodwill is not amortized, but tested each reporting period decline in value.
Pengurusan legal hak atas tanah.
Goodwill represents the excess of which was not identified between the cost of acquisition over the fair
value of net assets of subsidiaries at the time of acquisition.
Legal processing of land rights. tahap pengembangan;
the development stage;
Goodwill merupakan
selisih lebih
yang tidak
teridentifikasi antara biaya perolehan dengan nilai wajar aset bersih Entitas Anak pada saat akuisisi.
Goodwill tersebut tidak diamortisasi, namun setiap periode pelaporan dilakukan uji penurunan nilai.
Loading in the current period is done by straight line method over their estimated useful lives with a maximum
of 3 years. Loading begins when the benefits from such spending is taking place.
Goodwill
Biaya ditangguhkan
disajikan di
Laporan Posisi
Keuangan pada nilai bersihnya, yaitu harga perolehan dikurangi akumulasi amortisasi.
36
PT WIJAYA KARYA PERSERO, Tbk. PT WIJAYA KARYA PERSERO, Tbk.
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
Untuk tahun-tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 For the years ended December 31, 2011 and 2010
Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated
aa. aa.
ab. ab.
At the time of recording a revaluation, accumulated depreciation are eliminated building into the gross
amount of the asset building, so that the carrying cost is the fair value of the revaluation of the building.
Income Tax
Beban penyusutan aset tetap yang direvaluasi dicatat berdasarkan
metode garis
lurus dengan
tarif penyusutan
yang dihitung
menurut sisa
umur ekonomis aset tersebut.
Sehubungan dengan
ditetapkannya Peraturan
Pemerintah RI No.40 Tahun 2009 yang diundangkan pada tanggal 4 Juni 2009 yang merupakan Perubahan
revisi atas Peraturan Pemerintah RI No.51 Tahun 2008 yang telah diundangkan tanggal 23 Juli 2008
tentang Pajak atas Penghasilan Dari Usaha Jasa Konstruksi sebagai pengganti Peraturan Pemerintah RI
Related to the enactment of Government Regulation Republic of Indonesia No.40 Year 2009, which was
enacted on June 4, 2009 which is the change revision of Government Regulation No.51 Tahun 2008, which was
passed
July 23, 2008 on Tax on
Income From Construction
Services as
a substitute
Government Regulation No.140 Tahun 2000, the Company as the
Revaluation
Revaluation of fixed assets is based on the Regulation of the Minister of Finance No.79PMK.032008 dated May
23, 2008. The difference between the revaluation and the book value carrying value fixed assets in accordance
with PSAK 1 is recorded in Other Comprehensive Income account.
Pajak Penghasilan
Revaluasi aset tetap dilakukan berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan No.PMK 79PMK.032008 tanggal
23 Mei 2008. Selisih antara nilai revaluasi dan nilai buku
nilai tercatat aset tetap sesuai
PSAK 1 dibukukan dalam perkiraan Pendapatan Komperhensif
lainnya. Depreciation expense for fixed assets are stated at
revalued straight line method depreciation rates are calculated according to the remaining economic life of the
asset.
Pada saat pencatatan revaluasi, akumulasi penyusutan bangunan dieliminasi ke dalam jumlah bruto dari aset
bangunan, sehingga
harga perolehan
tercatat merupakan
nilai wajar
dari hasil
revaluasi atas
bangunan tersebut.
Revaluasi
Pajak tangguhan untuk bidang usaha non konstruksi dihitung dengan menggunakan tarif pajak yang berlaku
atau secara substansial telah berlaku pada tanggal pelaporan.
Deferred tax for non construction business unit is calculated using tax rates enacted or substantively
previling at the reporting date. Konstruksi sebagai pengganti Peraturan Pemerintah RI
No.140 Tahun 2000, Perseroan sebagai pelaksana konstruksi sesuai pasal 10B Peraturan Pemerintah
No.40 tahun 2009 dikenakan tarif 3 final untuk
kontrak yang diperoleh mulai 1 Agustus 2008. Regulation No.140 Tahun 2000, the Company as the
contractor in accordance with Article 10B of Government Regulation No.40 of 2009 be charged at 3 final for the
contract obtained from August 1, 2008.
Current tax expense for non construction business unit is determined based on taxable income for the period is
calculated based on prevailing tax rates. Deferred tax assets and liabilities to non construction business units
are recognized for tax consequences in the coming year are attributable to differences between carrying amounts
of assets and liabilities for financial reporting with tax bases of assets and liabilities on the reporting date.
Deferred tax liabilities are recognized for all taxable temporary differences and deferred tax assets are
recognized for temporary differences can be deducted and accumulated tax losses, to the extent it is probable
that can be utilized to reduce taxable income in the future.
Beban pajak kini untuk bidang usaha non konstruksi ditentukan berdasarkan penghasilan kena pajak dalam
periode yang bersangkutan yang dihitung berdasarkan tarif pajak yang berlaku. Aset dan Liabilitas pajak
tangguhan untuk bidang usaha non konstruksi diakui atas konsekuensi pajak pada tahun mendatang yang
timbul
dari perbedaan
jumlah tercatat
aset dan
Liabilitas menurut laporan keuangan dengan dasar pengenaan pajak aset dan Liabilitas pada tanggal
pelaporan. Liabilitas pajak tangguhan diakui untuk semua perbedaan temporer kena pajak dan aset pajak
tangguhan diakui untuk perbedaan temporer yang boleh dikurangkan dan akumulasi rugi fiskal, sepanjang
besar
kemungkinan dapat
dimanfaatkan untuk
mengurangi penghasilan
kena pajak
pada masa
mendatang.
37