BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Penelitian yang dilakukan bersifat deskriptif dengan pendekatan kualitatif agar diketahui secara jelas dan mendalam tentang implementasi program Posyandu di
wilayah kerja Puskesmas Pintu Langit Kota Padangsidimpuan. Penelitian deskriptif adalah penelitian yang dilakukan untuk mengetahui nilai variable mandiri, baik satu
variabel atau lebih independen tanpa membuat perbandingan atau menghubungkan antara variable satu dengan variable yang lain Sugiyono, 2011.
3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Posyandu wilayah kerja Puskesmas Pintu Langit. Alasan pemilihan lokasi karena masih rendahnya cakupan program posyandu, selain itu
belum dilaksanakannya berbagai kegiatan pengintegrasian berkaitan dengan kesehatan ibu dan anak. Waktu penelitian dilaksanakan pada bulan April sampai dengan bulan
Mei tahun 2016.
3.3 Informan Penelitian
Universitas Sumatera Utara
Informan dalam penelitian ini ditentukan dengan menggunakan teknik purposive sampling. Teknik ini menggunakan penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu.
Yaitu informan yang memiliki kapasitas dalam menjawab pertanyaan. Teknik ini dipilih juga karena tidak membutuhkan generalisasi dalam penelitiannya Sugiyono, 2011.
Informan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: a.
Koordinator Sarana Kesehatan Bidang Promosi, Jaminan dan Sarana Kesehatan Dinas Kesehatan Daerah Kota Padangsidimpuan
b. Kepala Puskesmas Pintu Langit Kota Padangsidimpuan
c. Koordinator pelaksana program Posyandu Puskesmas Pintu Langit Kota
Padangsidimpuan d.
Camat Padangsidimpuan Angkola Julu Kota Padangsidimpuan e.
Kepala Desa Pintu Langit f.
Kader Posyandu
3.4 Metode Pengumpulan Data
Data yang dikumpulkan dalam penelitian menggunakan data primer dan data sekunder.
1. Data primer dikumpulkan melalui observasi dan wawancara baku terbuka
dengan probing pendalaman pertanyaan dengan menggunakan pedoman wawancara yang berisi butir-butir pertanyaan untuk diajukan kepada informan.
Pedoman tersebut digunakan untuk memudahkan wawancara, penggalian data dan informasi Moeleong, 2005.
Universitas Sumatera Utara
2. Data sekunder diperoleh dari dokumen Dinas Kesehatan Kota Padangsidimpuan,
seperti data profil kesehatan kota Padangsidimpuan, data tingkat kunjungan Posyandu kota Padangsidimpuan.
3.5 Instrumen Pengambilan Data