Pemeriksaan Organoleptis dan Makroskopik Pemeriksaan Mikroskopik Penetapan Kadar Air

30

3.5 Pemeriksaan Karakterisasi Simplisia

Pemeriksaan karakteristik simplisia meliputi pemeriksaan organoleptik, makroskopik dan mikroskopik, penetapan kadar air, penetapan kadar abu total, penetapan kadar abu tidak larut asam, penetapan kadar sari larut dalam air, dan penetapan kadar sari larut dalam etanol Ditjen POM, 1989.

3.5.1 Pemeriksaan Organoleptis dan Makroskopik

Pemeriksaan organoleptis dilakukan terhadap simplisia meliputi pemeriksaan warna, bau, dan rasa. Pemeriksaan makroskopik terhadap simplisia meliputi pemeriksaan bentuk, diameter, ketebalan, dan tekstur.

3.5.2 Pemeriksaan Mikroskopik

Pemeriksaan mikroskopik terhadap serbuk simplisia dilakukan dengan cara meneteskan larutan kloralhidrat di atas kaca objek, kemudian di atasnya diletakkan serbuk simplisia, lalu ditutup dengan kaca penutup dan dilihat di bawah mikroskop.

3.5.3 Penetapan Kadar Air

Penetapan kadar air dilakukan dengan metode Azeotropi destilasi toluen. Alat terdiri dari labu alas bulat 500 ml, alat penampung, pendingin, tabung penyambung, dan tabung penerima 5 ml. Cara kerja: toluen sebanyak 200 ml dan air suling sebanyak 2 ml dimasukkan ke dalam labu alas bulat. Kemudian didestilasi selama 2 jam, toluen didinginkan selama 30 menit, dan dibaca volume air dengan ketelitian 0,05 ml volume awal. ke dalam labu alas bulat tersebut kemudian dimasukkan 5 g serbuk simplisia yang telah ditimbang dengan seksama, kemudian labu dipanaskan dengan hati-hati selama 15 menit. Setelah toluen mulai mendidih, Universitas Sumatera Utara 31 didestilasi dengan kecepatan 2 tetes tiap detik hingga sebagian besar air terdestilasi, kemudian kecepatan destilasi ditingkatkan hingga 4 tetes tiap detik. Setelah semua air terdestilasi, bilas bagian dalam pendingin dengan toluen. Destilasi dilanjutkan selama 5 menit, kemudian labu penerima dibiarkan mendingin pada suhu kamar dan dibersihkan tetesan air yang mungkin masih terdapat pada dinding tabung penerima. Setelah air dan toluen memisah sempurna, dibaca volume air dengan ketelitian 0,05 ml Volume I. Selisih kedua volume air yang dibaca sesuai dengan kandungan air yang terdapat dalam bahan yang diperiksa, dan destilasi dilanjutkan lagi sebagi volume II.Lakukan pengulangan sekali lagi Volume III. Hitung kadar air dalam persen.

3.5.4 Penetapan Kadar Abu Total