33
3.4. Metode Pengumpulan Data
Data yang dipergunakan dalam pengujian ini meliputi: 1.
Data primer, merupakan data yang diperoleh langsung dari pengukuran dan pembacaan pada unit instrumentasi dan alat ukur pada masing-
masing pengujian. 2.
Data sekunder, merupakan data tentang karakteristik bahan bakar yang digunakan dalam pengujian.
3.5. Metode Pengolahan Data
Data yang diperoleh dari hasil pengujian diolah menggunakan rumus empiris. Kemudian hasil dari perhitungan diajukan dalam bentuk tabulasi dan
grafik.
3.6. Pengamatan dan Tahap Pengujian
Parameter yang akan ditinjau dalam pengujian ini adalah: 1.
Nilai kalor atas bahan bakar HHV dan nilai kalor bawah bahan bakar LHV
2. Torsi motor T
3. Daya motor N
4. Konsumsi bahan bakar spesifik SFC
5. Rasio udara bahan bakar AFR
6. Efisiensi volumetris η
v
7. Efisiensi termal η
th,B
Prosedur pengujian yang dilakukan adalah: 1.
Pengujian nilai kalor bahan bakar 2.
Pengujian unjuk kerja motor bakar gasoline dengan menggunakan bahan bakar pertalite murni.
3. Pengujian unjuk kerja motor bakar gasoline dengan menggunakan
bahan bakar campuran pertalite-zat aditif C0,16:80, C1:80, C3:80
Universitas Sumatera Utara
34
3.7. Prosedur Pengujian Konsumsi Bahan Bakar Peralatan yang digunakan dalam pengujian meliputi:
1.
Tabung ukur
2.
Tachometer
3.
HIDS
4.
Stopwatch
5.
Tools
Tahapan pengujian yang dilakukan dalam pengujian konsumsi bahan bakar adalah sebagai berikut:
1. Mengisi bahan bakar kedalam tabung ukur sampai pada garis 60 ml.
2. Menghidupkan motor dengan electric stater.
3. Mengaktifkan HIDS HD-30
4. Menentukan putaran mesin yang ditampilkan pada tachometer dengan
cara memutar bukaan gas pada karburator memakai obeng tools. 5.
Memulai stopwatch pada saat bahan bakar telah melalui garis 50 ml. 6.
Mematikan stopwatch saat bahan bakar telah melalui garis 10 ml. 7.
Mematikan motor. 8.
Mencatat waktu melalui pembacaan stopwatch. 9.
Mencatat IAT dan MAP melalui pembacaan HIDS HD-30. 10.
Mengulang pengujian sebanyak 5 kali dengan variasi putaran dan variasi jenis bahan bakar Pertalite 100, C0,16:80, C1:80, C3:80.
Gambar 3.12 Pengujian konsumsi 40 ml bahan bakar
Universitas Sumatera Utara
35
Pengujian dilakukan dengan melihat diagram dibawah ini :
Gambar 3.13 Diagram alir pengujian konsumsi 40 ml bahan bakar Mulai
Volume uji bahan bakar: 40 ml Temperatur udara: 27
O
C Tekanan udara: 1 atm
Putaran mesin: n rpm
Mencatat putaran mesin Mencatat waktu yang dibutuhkan
untuk menghabiskan 40 ml bahan bakar
Mencatat IAT MAP
Mengulang pengujian dengan variasi putaran dan variasi jenis bahan bakar
Menganalisa data hasil pembacaan dengan rumus empiris
Selesai
Universitas Sumatera Utara
36
3.8. Prosedur Pengujian Performansi Mesin Peralatan yang digunakan dalam pengujian meliputi: