Deskripsi Data HASIL PENELITIAN

commit to user 66

BAB IV HASIL PENELITIAN

A. Deskripsi Data

1. Gambaran Umum MTS NU Banat Kudus a. Sejarah Berdirinya MTS NU Banat Kudus Madarasah Tsanawiyah NU Banat Kudus MTS NU Banat Kudus yang diselenggarakan oleh Yayasan Pendidikan Banat YPB sebagai badan hukum penyelenggara MTS NU Banat Kudus yang didirikan oleh sekelompok Ulama’ dan tokoh masyarakat muslim di Kudus Jawa Tengah yang sadar dan menaruh perhatian terhadap terhadap keadaan dan perkembangan bidang pendidikan umat Islam dan bangsa Indonesia pada umumnya, tepatnya pada tanggal 1 Januari 1957 oleh Yayasan Pendidikan Banat Kudus dengan akte notaris: 4581 dengan tokoh KH. Masdain Amin Adik Hadlrotusy Syeh KHM. Arwani Amin. Yayasan ini berdasarkan pancasila berazazkan Islam ala Ahlusunnah waljamaah dan bertujuan membangun dan memajukan masyarakat Indonesia terutama pelajar putri dalam bidang pendidikan agar menjadi warga negara yang cakap dan terampil serta bertanggung jawab terhadap agama, bangsa, negara dan cita-cita awal berdirinya membekali wanita-wanita Islam berpengetahuan Islam yang alami dan mampu memimpin wanita-wanita Islam untuk hidup maju bersama masyarakat yang lain, melangkah uintuk memenuhi tuntutan-tuntutan yang zamani dan mampu berkompetisi positif dengan lembaga-lembanga lain yang siap melaksanakan program pengembangan baik fisik maupun non fisik. Sehubungan dengan adanya Keputusan Presiden dan Undang-Undang RI No. 162001 tentang perubahan fungsi yayasan di Indonesia, maka dalam rangka mengukuti perkembangan nasional tersebut Yayasan Pendidikan Banat beralih struktur kepengurusan dengan Badan Pelaksana pendidikan Ma’arif NU Banat yang ber SK Pimpinan Cabang Nahdlatul Ulama Nomor: PC.11.07 362 SK XII 2002. commit to user b. Lingkungan Sekolah Pada Umumnya Madrasah Tsanawiyah NU Banat Kudus berlokasi di Jl. KHR Asnawi No. 30 Kudus dengan Nomor Statistik Madrasah NSM 20233902008 dan nomor Pokok Sekolah Nasional NPSN 20317747. Madrasah Tsanawiyah NU Banat Kudus mendapatkan status disamakan dari pemerintah mulai tahun 1999. Seiring sengan meningkatnya mutu pendidikan Madrasah Tsanawiyah NU Banat Kudus, pada tahun 2005 sampai sekarang terakreditasi dengan peringkat A Sangat Baik. Lingkungan belajar siswa MTS NU Banat Kudus sangat kondusif untuk keberlangsungan proses belajar dan mengajar. Sarana dan prasarana MTS NU Banat Kudus sudah cukup memadai, misalnya koperasi, UKS, perpustakaan, laboratorium komputer, laboratorium bahasa dan IPA, dan sebagainya. Sarana dan prasarana tersebut digunakan siswa dan guru untuk menunjang proses KBM agar prestasi siswa dapat menjadi lebih baik. MTS NU Banat Kudus merupakan salah satu sekolah yang termasuk dalam sekolah unggulan di kota Kudus. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya prestasi yang diraih oleh siswi MTS NU Banat Kudus. Prestasi yang diraih adalah prestasi yang berada dibidang akademik maupun non akademik. Dibidang akademik dalam lima tahun terakhir tahun 20032004 s.d 20092010 peserta didik MTS NU Banat Kudus memperoleh prestasi pada tingkat Nasional 3 kejuaraan, tingkat Provinsi 13 kejuaraan, tingkat karisidenan 4 kejuaraan, dan tingkat Kabupaten 81 kejuaraan. c. Visi Misi dan Tujuan Serta Kepengurusan MTS NU Banat Kudus Visi : Unggul dalam prestasi, Terjaga dalam mutu dan kwalitas, Terpadu dalam ilmu umum dan agama, Terbimbing dalam akhlaq terpuji, Terbina dalam nuansa islami. Misi : Menyelenggarakan pendidikan yang berorientasi kwalitas, baik akademik, moral maupun sosial sehingga mampu menyiapkan dan mengembangkan SDM berkwalitas di bidang IMTAQ dan IPTEK yang Islami dan Sunny. commit to user Tujuan : Membekali siswa agar: 1. Mampu memahami ilmu agama dan umum 2. Mampu mengaplikasikan ilmu yang diperoleh dalam kehidupan sehari-hari sehingga sehingga terwujud generasi muslim yang mar’atus sholichah berakhlak mulia. 3. Memiliki ilmu keterampilan sebagai bekal hidup di masyarakat. 4. Mampu berkomunikasi sosial dengan modal bahasa Asing praktis Bahasa Arab dan Bahasa Inggris 5. Mampu memahami ilmu-ilmu yang dibutuhkan untuk melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi. Adapun susunan pengurus MTS NU Banat Kudus Tahun 2008 s.d 2013 adalah sebagai berikut: Penasehat : 1. K. H. Sya’roni Ahmadi 2. K. H. Much Ulin Nuha Arwani 1. K. H. Moch Ma’ruf Irsyad 2. H. Moch Noor Cholis 3. H. Abdullah Tamami Ketua : K. H. Ma’shum AK Wakil Ketua I : H. Chusnan, BA Wakil Ketua II : K. H. Sa’dullah Rouyani Sekretaris : H. Muchlis, BA Wakil Sekretaris : H. Nur Afif Fanany, S. Ag Bendahara : H. Achmad Noor Chien Wakil Bendahara : Ir. H. Moch Shofin 2. Deskripsi Data Pengetahuan Moral Data pengetahuan moral diperoleh dari siswa melalui tes. Berdasarkan rekapitulasi data diketahui jumlah responden N = 64, diperoleh skor tertinggi =90 dan skor terendah = 70 Lampiran 19 halaman 128. Mean X = 83,52 dan didapat standar deviasi SD = 5,22. Untuk mendapatkan kelas interval, terlebih commit to user dahulu dicari range R di peroleh dari perhitungan R = data max – data min yaitu 90-70=20. Menghitung banyaknya kelas diperoleh dengan rumus K=1+3,3Log N 64 hasilnya 6,97 dibulatkan menjadi 7 dan keputusan interval kelas diperoleh dengan rumus I=RK yaitu 207 hasilnya adalah 2,8. Tabel distribusi frekuensinya sebagai berikut: Tabel. 3 Distribusi Frekuensi Pengetahuan Moral Interval Nilai Tengah F mutlak F komulatif 70.00-72.80 71.40 4 4 72.90-75.70 74.30 4 75.80-78.60 77.20 6 10 78.70-81.50 80.10 7 17 81.60-84.40 83.00 19 36 84.50-87.30 85.90 18 54 87.40-90.20 88.80 10 64 Dari tabel diatas diketahui frekuensi tertinggi adalah 19 pada kelas interval 81,60-84,40 dan diketahui frekuensi terendah 0 pada kelas interval 72,90- 75,70. Tabel distribusi frekuensi pengetahuan moral dapat digambarkan dengan grafik histogram sebagai berikut: 4 6 7 19 18 10 71.40 74.30 77.20 80.10 83.00 85.90 88.80 Gambar 2. Histogram Variabel Pengetahuan Moral commit to user 3. Deskripsi Data Kesadaran Moral Data tentang kesadaran moral diperoleh dari siswa melalui angket. Berdasarkan rekapitulasi data hasil penelitian diketahui jumlah responden N = 64 siswa, Skor tertinggi = 137 Skor terendah = 103 Lampiran 19 halaman 128, Mean X =122,25. Standar deviasi SD = 9,32. Untuk mendapatkan kelas interval, terlebih dahulu dicari range R di peroleh dari perhitungan R = data max – data min yaitu 137 – 103 = 34. Untuk mengitung banyaknya kelas dapat diperoleh dengan rumus K=1+3,3Log N 64 hasilnya 6,97 dapat dibulatkan menjadi 7. Keputusan interval kelas diperoleh dengan rumus I=RK yaitu 347 hasilnya 4,8. Tabel distribusinya adalah sebagai berikut : Tabel. 4 Distribusi Frekuensi Kesadaran Moral Interval Nilai Tengah F mutlak F komulatif 103.0-107.8 105.4 5 5 107.9-112.7 110.3 6 11 112.8-117.6 115.2 9 20 117.7-122.5 120.1 11 31 122.6-127.4 125.0 11 42 127.5-132.3 129.9 10 52 132.4-137.2 134.8 12 64 Dari tabel diatas diketahui frekuensi tertinggi adalah 12 pada kelas interval 132,4-137,2 serta diketahui frekuensi terendah 5 pada kelas interval 103,0-107,8. Tabel distribusi frekuensi kesadaran moral dapat digambarkan dengan grafik histogram sebagai berikut: commit to user 5 6 9 11 11 10 12 105.4 110.3 115.2 120.1 125.0 129.9 134.8 Gambar 3. Histogram Variabel Kesadaran Moral

B. Uji Persyaratan Analisis