Gambar 4.32. Gleichenia linearis
33. Gleichenia longissima
Teresterial, rimpang panjang, menjalar berwarna coklat, ental dikotom, panjang 100- 150 cm dan lebar 15-35 cm, anak ental 10-20 cm dan lebar 2-3 cm, pada pangkal
dikotom terdapat beberapa ental kecil yang berkelompok dengan panjang 3-5 cm, pucuk muda berwarna hijau saat muda dan berbulu coklat. Sori terdapat di kanan dan
kiri anak tulang daun, berwarna hijau saat muda dan coklat tua saat matang, tersusun atas 4-6 cm.
Spesimen : SY 33 MEDA USU
Habitat : Teresterial, ditemukan pada ketinggian 1300-1400 m
m dpl, 1400-1500 m dpl, 1500-1600 m dpl dan di ke- tinggian 1600-1700 m dpl.
Nama daera
h : -
Distribusi : Daerah Tropik dan Sumatera Utara, daerah Subtropik
Holtum, 1968
Universitas Sumatera Utara
Gambar 4.33. Gleichenia longissima
34. Gleichenia truncata
Teresterial, Rhizome menjalar, tangkai dan rhizome berwarna coklat, tinggi tanaman 4-6 cm, Ental dikotom, panjang 15-30 cm, ental baru muncul dari ujung batang dan
ujung ental sebelumnya, berwarna hijau kekuningan dan ditutupi bulu halus saat muda dan berwarna hijau saat tua. Sori terdapat di antara anak tulang daun, berwarna
hijau kekuningan saat muda dan berwarna coklat saat tua, tersusun atas 3-5 sporangia.
Spesimen : SY 34 MEDA USU
Habitat : Teresterial, ditemukan pada ketinggian 1500-1600 m
dpl Nama daera
h : -
Distribusi
: Daerah Tropik dan Sumatera Utara, daerah Subtropik Holtum, 1968
Gambar 4.34. Gleichenia truncata
Universitas Sumatera Utara
35. Goniophlebium verrucosum
Epifit, tinggi tanaman dewasa mencapai 1-1,2 m, biasa terdapat pada daerah dataran rendah sampai pegunungan bawah, ental majemuk, permukaan ental bagian atas
berwarna hijau, permukaan bawah berwarna hijau keputihan, panjang anak ental 15- 17 cm lebar 1,5 cm, panjang tangkai entasl 12-15 cm, sori tersusun diantara ibu
tulang ental, bentuk bulat, berwarna coklat.
Spesimen : SY 35 MEDA USU
Habitat : Teresterial, ditemukan pada ketinggian 1500-1600 m
dpl Nama daera
h : -
Distribusi : Daerah Tropik dan Sumatera Utara Holtum, 1968
Gambar 4.35. Spora Goniophlebium verrucosum
36. Heteregonium wignanii