38
II.1.2. Kependudukan
Dusun Klambir V memiliki tingkat penurunan etnis secara turun-temurun homogenitas etnis yang mendiami daerahnya. Dimana sebagian besar yang mendiami dusun
ini adalah etnis Jawa yang secara turun-temurun mendiami desa ini.
Tabel 2
Pembagian Penduduk Desa Penen Berdasarkan Etnis No
Nama Etnis Jumlah
1 Jawa
1.036 jiwa 2
Melayu 1.032 jiwa
3 Tionghoa
43 jiwa 4
Batak 17 jiwa
Total 2.128 jiwa
Sumber : database Kecamatan Biru-biru Dari data mengenai pembagian penduduk berdasarkan etnis dapat digambarkan
bagaimana kekuatan etnis Melayu di dusun Klambir V menjadi sebuah kekuatan yang cukup besar. Dari total penduduk 2.128 etnis Jawa memiliki jumlah sebanyak 1.036. Hal ini
menyebabkan dusun Klambir V benar-benar memiliki kekuatan dalam memainkan peran mereka dalam kehidupan sehari-hari.
Universitas Sumatera Utara
39
Peran-peran ini dapat terkait dalam berbagai hal, seperti dalam pengaturan perekonomian. Dimana masyarakat beretnis Jawa akan menguasai perekonomian dengan
menduduki beberapa posisi yang strategis seperti : Tuan tanah, pemilik modal, dan memiliki lahan pertanian. Selain itu, keberadaan etnis Karo yang menjadi faktor penting superioritas
dalam jumlah yang membuat perubahan pertumbuhan seseorang sensitifitas primordial yang cukup terasa di desa ini, seperti penggunaan bahasa.
Masyarakat etnis Jawa menggunakan bahasa Jawa untuk berkomunikasi dalam kehidupannya sehari-hari. Jadi, dapat dikatakan bahwa masyarakat etnis Jawa adalah penutur
asli bahasa Jawa. Mereka selalu menggunakan bahasa Jawa untuk berkomunikasi antar sesama etnis Jawa. Kesetiaan mereka untuk menggunakan bahasa Jawa memang sangat
tinggi.
Tabel 3
Pembagian Penduduk Berdasarkan Agama No
Agama Jumlah
1 Islam
2.068 jiwa 2
Protestan 8 jiwa
3 Khatolik
9 jiwa 4
Budha 43 jiwa
Jumlah 2128 jiwa
Sumber : database Desa tanjung gusta
Universitas Sumatera Utara
40
Pembagian penduduk desa dari pemeluk agama menunjukkan bahwa peduduk dusun Klambir V adalah pemeluk agama Islam yang bermayoritaskan sekitar 2.068 dari total 2.128
penduduk. Hal ini menunjukkan bagaimana penduduk dusun Klambir V yang lembut dan benar-benar mewarisi nilai-nilai agama Islam yang ada.
Walaupun terdapat ketimpangan jumlah pemeluk agama yang satu dengan yang lainnya, tidak membuat isu-isu yang terkait dalam hal jumlah etnis ataupun agama yang
berbeda sampai pada taraf konflik. Namun, perbedaan ini menjadi sebuah kekuatan agar pemeluk agama bisa hidup saling berdampingan.
II.1.3. Sarana Dan Prasarana