Instrumen Wawancara Menyiapkan Perlengkapan Penelitian

Moch Wildan Ramadhan, 2015 PERSEPSI MASYARAKAT TIONGHOA TERHADAP PROGRAM KELUARGA BERENCANA DI KAWASAN PECINAN KOTA BANDUNG TAHUN 1970-1998 Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

3. Tape Recorder

Tape Recorder merupakan media yang dibutuhkan untuk merekam suara percakapan narasumber pada saat pelaksanaan wawancara. 4. Kamera Foto Kamera foto digunakan untuk mengambil gambar – gambar narasumber atau wilayah Kawasan Pecinan di Kota Bandung. Dengan adanya foto diharapkan akan memperjelas dan menguatkan keabsahan peneilitan yang dilakukan sehingga menjadi bukti bagi peneliti bahwa peneliti telah melakukan pengumpulan data.

3.2 Pelaksanaan Penelitian

Pada bagian pelaksanaan penelitian ini merupakan suatu kegiatan yang utama dalam melakukan penelitian yang dilakukan. Tahapan – tahapan penelitian yang dilakukan dalam pelaksanaan penelitian ini adalah heuristik, kritik, interpretasi dan historiografi. Adapun penjelasan mengenai tahapan – tahapan tersebut akan diuraikan dibawah ini.

3.2.1 Heuristik Pengumpulan Sumber

Heuristik merupakan kegiatan dalam mengumpulkan sumber – sumber yang relevan dengan masalah yang akan diteliti. Menurut Ismaun 2005, hlm. 35 sumber sejarah ialah bahan – bahan yang dapat digunakan untuk mengumpulkan informasi tentang peristiwa yang terjadi pada masa lampau. Kegiatan heuristik ini yang dimaksudkan untuk mencari dan menemukan sumber sejarah baik primer maupun sekunder. Penulis melakukan pencarian sumber primer dan sekunder untuk mendapatkan data. Agar lebih jelas penulis memaparkannya dibawah ini:

3.2.1.1 Pengumpulan Sumber Tertulis

Pada tahap ini penulis berusaha mencari sumber – sumber tertulis yang berkaitan dengan masalah penelitian seperti buku, artikel , dokumen maupun skripsi atau penelitian terdahulu. Pada proses ini penulis mengujungi berbagai perpustakaan, dalam pencarian sumber tertulis penulis mengunjungi Perpustakaan Universitas Pendidikan Indonesia UPI, perpustakaan Universitas Padjajaran di Dipati Ukur, Moch Wildan Ramadhan, 2015 PERSEPSI MASYARAKAT TIONGHOA TERHADAP PROGRAM KELUARGA BERENCANA DI KAWASAN PECINAN KOTA BANDUNG TAHUN 1970-1998 Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Perpustakaan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UNPAD di Jatinangor, dan perpustakaan Daerah Kota Bandung. Hampir dalam seminggu penulis satu sampai tiga kali selalu mengunjungi perpustaakan UPI untuk mengerjakan skripsinya disana. Tanggal 1 November 2014 penulis pergi mengunjungi perpustakaan UPI selama 4 jam penulis menghabiskan waktu disana. Penulis menemukan buku – buku yang berkaitan dengan penerapan dan implementasi Program KB di Daerah Pedesaan, kemudian buku Masyarakat dan Kebudayaan Cina Indonesia. Tanggal 11 Februari 2015 penulis menghabiskan waktunya disana selama 5 jam untuk revisi penelitiannya, dan menemukan buku Kependudukan di Indonesia dan Berbagai Aspeknya, kemudian buku Psikologi Persepsi. Tanggal 5 Maret 2015 yang penulis menghabiskan waktunya disana selama 4 jam untuk revisi, kemudian menemukan buku Pemikiran Politik etnis Tionghoa Di Indonesia 1900-2002, buku Pengantar Psikologi Umum, buku Kebudayaan Orang Tionghoa Di Indonesia, dan jurnal – jurnal yang berhubungan dengan penelitian. Perpustakaan lain yang dikunjungi oleh penulis ialah perpustakaan UNPAD yang terletak di Dipati Ukur. Tanggal 1 Januari 2015 penulis menghabiskan waktunya selama 4 jam di perpustakaan UNPAD untuk mencari sumber-sumber yang berkaitan dan mendapatkan beberapa buku seperti Tionghoa Dalam Pusaran Politik yang ditulis oleh Beni G. Setiono, buku Kebudayaan Minoritas Tionghoa di Indonesia, buku Pengantar Masalah Penduduk, dan Psikologi Sosial. Tanggal 14 Januari 2015 penulis menghabiskan waktu diperpustakaan UNPAD selama 3 jam dan menemukuan buku Makna Budaya Dalam Komunikasi Antar Budaya, buku Negara Dan etnis Tionghoa; Kasus Indonesia, buku etnis Tionghoa Dan Pembangunan Bangsa, dan jurnal Jejak Komunitas Tionghoa dan Perkembangan Kota Bandung ditulis oleh Sugiri Kustedja. Perpustakaan lain yang dikunjungi oleh penulis ialah perpustakaan FISIP UNPAD Jatinangor. Di perpustakaan UNPAD Jatinangor 30 Januari 2015 penulis ditemani sahabatnya yang menjadi mahasiswa UNPAD menghabiskan waktunya disana selama 4 jam mendapatkan buku yang ditulis oleh Departemen Republik Indonesia dengan judul Memantapkan Program Keluarga Berencana Pedesaan Sebagai Landasan Pelaksanaan Repelita III, buku Sosiologi Pembangungan Pasaribu, buku I.L. Simanjuntak, dan buku Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Fertilitas Di Indonesia. Tanggal 4 Maret 2015 penulis kembali mencari data dan menghabiskan