Hayat Nandang Kurnia, 2012 Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Dan Berpikir Kreatif Siswa Sekolah Dasar Melalui
Pendekatan Pemecahan Masalah Dalam Mata Pelajaran Matematika Universitas Pendidikan Indonesia
| Repository.Upi.Edu
penyelesaian salah Merumuskan masalahmenyususn
model matematika dengan baik 3
4
b. Tes Kemampuan Berpikir Kreatif
Tes kemampuan berpikir kreatif berupa tes uraian yang dikembangkan berdasarkan indikator kemampuan berpikir kreatif: kelancaran fluency; elaborasi
elaboration; keaslian originality; dan keluwesan flexibility. Banyaknya soal untuk tes kemampuan berpikir kreatif ini tujuh item soal
yang terdiri dari dua soal untuk mengukur kemampuan berpikir keaslian, dua item soal untuk mengukur berpikir kelancaran, dua item untuk mengukur
kemampuan berpikir kelenturan, dan satu soal untuk mengkur kemampuan berpikir keterperincian. Tes kemampuan berpikir kreatif ini penulis susun dengan
langkah-langkah pengembangannya sama seperti yang dilakukan pada penyusunan tes kemampuan berpikir kritis.
Soal untuk mengukur kemampuan berpikir kreatif disusun dalam bentuk tes uraian. Soal yang diberikan berbentuk soal pemecahan masalah dan skor
jawaban peserta didik disusun berdasarkan indikator kemampuan berpikir kreatif sebagaimana disajikan dalam Tabel 3.2 yang merupakan pengembangan dari Enis
1981 hasil modifikasi dari Mathematics General Rubric Hudiono, 2007:38. Penjabaran kemampuan berpikir kreatif didasarkan pada empat indikator yaitu : 1
Originality keaslian, 2 Fluency kelancaran, 3 Flexibility kelenturan. 4 Keterperincian.
Hayat Nandang Kurnia, 2012 Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Dan Berpikir Kreatif Siswa Sekolah Dasar Melalui
Pendekatan Pemecahan Masalah Dalam Mata Pelajaran Matematika Universitas Pendidikan Indonesia
| Repository.Upi.Edu
Tabel 3.2 Rubrik Penskoran Tes Kemampuan Berpikir Kreatif
Kemampuan Kreatif yang Dinilai
Reaksi terhadap soalmasalah Skor
Originality Keaslian Tidak menjawab
Tidak menggambarkan gagasanide dalam
memberikan jawaban dan mengarah pada jawaban salah
Tidak menggambarkan gagasanide dalam memberikan jawaban tetapi mengarah
pada jawaban benar Menggambarkan gagasanide dalam
memberikan jawaban tetapi mengarah pada jawaban salah
Menggambarkan gagasanide dalam memberikan jawaban dan jawaban benar
1 2
3
4
Fluency Kelancaran Tidak memberikan ide yang diharapkan
untuk memecahkan masalah Memberi ide yang tidak relevan dengan
pemecahan masalah Memberi ide tetapi penyelesaian salah
Memberi ide dan penyelesaian benar 1
2 3
4 Flexibility Kelenturan
Tidak menjawab Memberi jawaban yang tidak beragam
dan salah Memberi jawaban yang tidak beragam
tetapi benar Memberi jawaban yang beragam tetapi
salah Memberi jawaban yang beragam dan
benar 1
2 3
4
Keterperincian Tidak memberi jawaban
Memberi jawaban yang tidak rinci dan 1
Hayat Nandang Kurnia, 2012 Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Dan Berpikir Kreatif Siswa Sekolah Dasar Melalui
Pendekatan Pemecahan Masalah Dalam Mata Pelajaran Matematika Universitas Pendidikan Indonesia
| Repository.Upi.Edu
salah Memberi jawaban yang tidak rinci tetapi
hasil benar Memberi jawaban yang rinci tetapi hasil
salah Memberi jawaban yang rinci dan hasil
benar 2
3 4
c. Analisis Hasil Uji Coba Instrumen