Gambar 8 . Pie Chart Postest Eksperimen Berdasarkan tabel dan pie chart di atas, maka dapat diketahui bahwa skor
post-test keterampilan berbicara bahasa Jerman peserta didik kelas eksperimen
yang berada pada kategori tinggi sebanyak 3 peserta didik 10,0, kategori sedang sebanyak 23 peserta didik 76,7, kategori rendah sebanyak 4 peserta
didik 13,3. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa kecenderungan skor post-test
keterampilan berbicara bahasa Jerman peserta didik kelas eksperimen berada pada kategori sedang 76,7.
d. Skor Data Post-test Kelas Kontrol
Post-test juga diberikan kepada kelas kontrol, sama seperti kelas
eksperimen. Pemberian post-test pada kelas ini bertujuan untuk mengetahui keterampilan berbicara bahasa Jerman peserta didik yang diberi perlakuan dengan
menggunakan media konvensional. Soal yang digunakan pada post-test kelas kontrol sama dengan soal pada pre-test. Jumlah subjek pada kelas kontrol 30
peserta didik. Dari data post-test kontrol diperoleh skor terendah sebesar 8,0, skor tertinggi sebesar 12,50, median sebesar 10,50, modus sebesar 10,50, rerata mean
sebesar 10,45 dan standart deviasi 1,34.
3 10,0
23 76,7
4 13,3
Postest_Eksperimen
Tinggi Sedang
Rendah
Pembuatan tabel distribusi frekuensi dilakukan dengan menentukan jumlah kelas interval, menghitung rentang data, dan menentukan panjang kelas.
Penentuan jumlah dan interval kelas dapat dilakukan dengan menggunakan rumus H.A Sturges
Sugiyono, 2005: 29 sebagai berikut. Jumlah kelas interval
= 1 + 3,3 log n Panjang kelas
= RangeJumlah kelas Menentukan rentang data dapat dilakukan dengan rumus sebagai berikut.
Rentang data range = Xmax – Xmin
Adapun distribusi frekuensi skor postest keterampilan berbicara bahasa Jerman peserta didik pada kelas kontrol dapat dilihat pada tabel berikut.
Tabel 16: Distribusi Frekuensi Skor Post-test Keterampilan Berbicara Bahasa Jerman Kelas Kontrol
No. Interval
F absolut
F komulatif
1 12,0 - 12,7
5 16,7
2 11,2 -11,9
5 16,7
3 10,4 - 11,1
8 26,7
4 9,6 - 10,3
2 6,7
5 8,8 - 9,5
5 16,7
6 8,0 - 8,7
5 16,7
Jumlah 30
100,0 Hasil perhitungan dengan menggunakan rumus Sturges menunjukkan
bahwa distribusi frekuensi skor post-test keterampilan berbicara bahasa Jerman peserta didik kelas kontrol diperoleh jumlah kelas sebanyak 6 kelas interval
dengan panjang kelas 0,7. Berikut gambar diagram dari ditribusi frekuensi skor keterampilan berbicara bahasa Jerman kelas kontrol pada saat post-test.
Gambar 9. Histogram Distribusi Post-test Keterampilan Berbicara Bahasa Jerman Kelas Kontrol
Berdasarkan tabel dan gambar di atas, dapat dinyatakan bahwa peserta
didik yang mempunyai keterampilan berbicara bahasa Jerman paling banyak terletak pada interval 10,4-11,0 dengan frekuensi sebanyak 8 peserta didik sebesar
26,7 dan peserta didik yang mempunyai keterampilan berbicara bahasa Jerman paling sedikit terletak pada interval 9,6-10,3 dengan frekuensi sebanyak 2 peserta
didik atau sebanyak 6,7. Pengkategorian berdasarkan pada nilai rata-rata mean dan standar deviasi
menggunakan rumus sebagai berikut. Tinggi
: X ≥ M + SD Sedang
: M – SD ≤ X M + SD
Rendah : X M
– SD Keterangan :
M : Mean SD : Standar Deviasi
Berdasarkan hasil perhitungan, Mean M sebesar 10,45 dan Standar Deviasi SD sebesar 1,34. Hasil perhitungan tersebut dapat dikategorikan dalam
tiga kelas sebagai berikut.
5 5
2 8
5 5
2 4
6 8
10
8-8,7 8,8-9,5
9,6-10,3 10,4-11,1 11,2-11,9
12-12,7
Fr e
ku e
n si
Interval
Postest Kontrol
Tabel 17. Kategori Skor Post-test Keterampilan Berbicara Bahasa Jerman Kelas Kontrol
No Skor
Frekuensi Kategori
Frekuensi 1.
X ≥ 11,80 5
16,67 Tinggi
2. 9,10
≥ X 11,80 20
66,67 Sedang
3. X 9,10
5 16,67
Rendah Total
30 100
Berdasarkan tabel di atas dapat digambarkan pie chart seperti berikut.
Gambar 10 . Pie Chart Postest Kontrol Berdasarkan tabel dan pie chart di atas, maka dapat diketahui bahwa skor
post-test keterampilan berbicara bahasa Jerman peserta didik kelas kontrol yang
berada pada kategori tinggi sebanyak 5 peserta didik 16,67, kategori sedang sebanyak 20 peserta didik 66,67, kategori rendah sebanyak 5 peserta didik
16,67. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa kecenderungan skor post- test
keterampilan berbicara bahasa Jerman peserta didik kelas kontrol berada pada kategori sedang 66,67.
2. Prasyarat Analisis Data