Penyediaan Data dan I nformasi Sumber Daya Hutan SDH

15 - Monitoring evaluasi areal pemanfaatan hutan produksi I UPHHK- HA HT HTR Hkm 15 kabupaten; - Verifikasi calon areal kerja I UPHHK-HA HT HTR Hkm 60 lokasi; - Observasi dan pengecekan lapangan areal pemanfaatan hutan 10 lokasi; - Penanganan masalah pemanfaatan areal kerja I UPHHK-HA HT HTR Hkm dan kawasan konservasi 10 lokasi. - Penyediaan data informasi I UPHHK-HA HT HTR Hkm baik spasial maupun non spasial seluruh I ndonesia serta kawasan konservasi dan Hutan Lindung Jawa, Bali, NTB, NTT; - Pemasangan Jatikon 225 titik; - Penentuan koordinat geografis batas KH berdasarkan koordinat Jatikon, 12 titik, 2 lokasi; - Menghimpun data informasi hutan produksi 12 propinsi; - Membuat basis data pemanfaatan hutan di 12 propinsi; - I nhouse training bidang penyiapan areal pemanfaatan kawasan hutan 2 kegiatan 20 orang; dan - Pengembangan dan pemeliharaan sarpras bidang penyiapan areal pemanfaatan kawasan hutan; - Sosialisasi data dan informasi pemanfaatan kawasan hutan di 4 propinsi; - Diseminasi data informasi dan peta pemanfaatan kawasan hutan kepada pihak-pihak kunci.

7. Penyediaan Data dan I nformasi Sumber Daya Hutan SDH

Sasaran yang telah ditetapkan dalam Renstra untuk kegiatan ini adalah tersedianya data informasi Sumber Daya Hutan SDH yang yang terintegrasi, berkualiatas akurat, mutakhir, reliable, mudah dan cepat diakses serta dapat terlibat dalam mekanisme perencanaan dan pengambilan keputusan dalam satu jaringan pengelolaan dan terstuktur. Sumber Daya Hutan SDH berperan penting dalam mendukung pembangunan nasional melalui perencanaan yang komperhensif, realistis dan berkualitas. I nformasi Sumber Daya Hutan dimaksudkan untuk mengetahui potensi yang ada di dalam kawasan hutan sebagai dasar penyusunan rencana pengelolaan hutan berkelanjutan. Untuk menjaga konsistensi, meningkatkan akurasi dan memudahkan komunikasi data spasial, pengelolaan data spasial kehutanan menggunakan kerangka dasar yang sama, yaitu PDTK Peta Dasar Tematik Kehutanan. Data dan I nformasi SDH yang dikelola dan diinformasikan merupakan data digital ataupun cetakan yang dapat berupa : 16 1 Data Spasial yaitu data yang mempunyai dimensi ruang space yang menerapkan tentang lokasi geografi posisi koordinat suatu obyek baik berupa titik, garis maupun area dan 2 Data Non Spasial yaitu data yang mempunyai deskripsi dan menjelaskan identifikasi suatu obyek spasial yang bersangkutan dan berbentuk tabular. Sebagian besar input data yang dikelola merupakan data spasial dengan pengamatan dan pengelolaan menggunakan : - Penginderaan Jauh PJ : adalah pengamatan suatu wilayah atau obyek tanpa kontak langsung dengan obyek tersebut dengan menggunakan berbagai macam alat yang dapat menghasilkan penampakan baik berupa informasi langsung, negative film, cetakan ataupun file. Obyek yang diamati pada bidang kehutanan terutama informasi penutupan lahan, jaringan sungai, jaringan jalan dan batas perairan. - Sistem I nformasi Geografis SI G : adalah teknologi pengelolaan input, updating, analisa, query dan penyajian data spasial non spasial yang modern, terintegrasi dengan menggunakan perangkat yang terkomputerisasi. Sedangkan data non spasial yang dikelola meliputi : - Statistik Kehutanan : menyediakan data kehutanan yang mencakup semua bidang lingkup Departemen Kehutanan, meliputi statistik eselon I dan propinsi. Statistik dipublikasikan secara periodik tiap tahun. - Jaringan internet Web Departemen Kehutanan : penyajian data dan informasi memanfaatakn teknologi internet sehingga dapat diakses secara luas diseluruh dunia dengan alamat http: www.dephut.go.id. - Neraca sumberdaya hutan NSDH : penyusunan NSDH dilakukan setiap tahun dalam rangka untuk mengetahui perubahan sumberdaya hutan, dengan menggunakan data dan informasi dari data lapangan, pinjam pakai kawasan hutan, pelepasan kawasan hutan dan hasil penafsiran citra satelit baik resolusi tinggi maupun resolusi rendah. Dalam rangka mencapai target tersebut, pada tahun 2007 telah dilakukan kegiatan sebagai berikut : - Penyediaan data dan informasi kehutanan dengan BPS 1 judul; penyajian data dan informasi kehutanan melalui website Dephut 1 judul; - Pemeliharaan pengembangan jaringan komputer pusat dan daerah 1 paket; - Penyusunan rekomendasi dalam rangka penyempurnaan sistem informasi 1 judul; - Penyediaan buku statistik Baplanhut tahun 2006 1 judul; - Penyediaan informasi mengenai kegiatan perijinan bidang Planologi Kehutanan dalam bentuk leaflet booklet; 17 - Penyediaan buku pintar kegiatan bidang Planologi Kehutanan yang telah disempurnakan 1 judul; - Penyediaan data dan informasi SDH pada kel. Hutan di Propinsi Kalbar, Kaltim dan Sulsel berbasis WEB 3 Propinsi; - Penyelenggaraan Press Tour pembangunan bidang planologi kehutanan bersama media cetak dan elektronik di 1 Propinsi; - Penyediaan peta dasar dalam rangka memenuhi pelayanan kepada pengguna sebagai dasar pengelolaan KH dan perairan di 32 Propinsi; - Penyediaan peta hasil skoring KH di 16 Propinsi; penyediaan peta kelas lereng di 7 propinsi; penyediaan peta updating bahan bakar hutan 40 lembar; - Analisa kondisi fisik dan pemanfaatannya berupa peta kondisi fisik lahan 200 lembar, 300 lembar peta kontur, dan 70 lembar data kondisi KH; - Penyediaan data open access tahun 2006 di 200 Kabupaten; penyediaan data rekalkulasi penutupan lahan dan deforestasi dalam rangka open access berupa data luas penutupan lahan dan deforestasi di 33 Propinsi, 1 desain data base dan data open access di 3 Propinsi.; - I ntegrasi data spasial pusat dan daerah di 29 propinsi; - Penyusunan bahan informasi SDH 1 paket; - Penyusunan pedoman mekanisme pengelolaan data tersebar dan terkendali di Pusat dan tersedianya map library berupa 1 judul pedoman, 1 paket map library dan 1 paket meta data; - Penyusunan data tematik ke PDTK 600 lembar; - Pengujian dan validasi penggunaan teknologi PJ Penginderaan Jauh 3 dimensi di 5 TN Model; - Pemetaan 3 dimensi kawasan konservasi unit pengelolaan di 5 kawasan konservasi, tahura, CA, dan KL; - Penafsiran citra satelit pada kawasan I UPHHKA-I UPHHTI di 20 lokasi; - Analisis dan validasi citra resolusi sangat tinggi di 5 Hutan Lindung; - Penyediaan data penutupan lahan, data hasil pendugaan potensi dan citra resolusi tinggi 2 paket; - Pembangunan struktur basis data inderaja tingkat unit pengelolaan 30 unit; pembangunan dan penyempurnaaan basis data Penginderaan Jauh 1 paket; - Pemantauan SDH dengan citra resolusi sedang skala 1: 250.000 di 7 Propinsi; - Penyajian data titik panas hot spot 20 lembar; - Penyediaan buku RSNI yang telah disempurnakan 1 judul; - Penyediaan data citra resolusi tinggi dan sangat tinggi untuk menyempurnakan data penutupan lahan dan penaksiran SDH 57 Scene; - I nventarisasi Sosial budaya di dalam sekitar KH di 8 Propinsi; - Penyusunan pedoman inventarisasi potensi perhutanan sosial 1 judul; 18 - Penyedian data dan informasi NSDH 1 judul; pedoman penyusunan NSDH 1 judul; penyediaan kriteria dan standar NSDH 1 judul; - Penyediaan bahan penyiapan rencana produk kayu nasional di 19 Propinsi; - Penyediaan peta potensi SDH di 4 Propinsi; penyediaan data dan informasi potensi tegakan hutan 1 judul; - Penyediaan data hasil hutan non kayu 1 judul; - Updating data base fauna satwa liar seluruh I ndonesia 1 judul; - Penyajian statistik data time series bidang Planologi Kehutanan, Dephut dan publikasi kehutanan, 4 judul; - Penyediaan data kawasan hutan secara digital dan manual 983 lembar; - Penyediaan data dan informasi tumbuhan non kayu di 15 lokasi; penyediaan data dan informasi tentang jenis dan potensi tumbuhan obat dalam kawasan hutan di 4 lokasi; - Penyediaan data dan informasi sosial budaya masyarakat di 25 lokasi; - Penyediaan data dasar SDH 63 cluster; penyediaan data dan informasi kondisi SDH 1 Propinsi; penyediaan data NSDA 1 Propinsi; - Penyelenggaraan, pengoperasian dan pemeliharaan SI APHUT 3 database; penyediaan aplikasi SI APHUT dan jaringan yang siap pakai 5 sistem; - Penyediaan data dan informasi potensi hutan 86 Kluster; - Penyediaan data realisasi tata batas kawasan hutan secara digital 18 lembar; - Penyediaan data dan informasi potensi hutan tanaman dan hutan lindung di 5 lokasi; data dan informasi potensi hutan di areal HPH bekas tebangan di 4 lokasi; - Penyusunan buku NSDH Propinsi 11 Propinsi; - Penyesuaian hasil penafsiran dengan kondisi riil penutupan lahan di lapangan 17 lokasi; - Penyediaan peta penutupan lahan yang up to date Propinsi Kalteng dan Kalsel 264 lembar; - Penyediaan data dan informasi terbaru kondisi hutan konservasi dari hasil penyusunan SI G 20 lembar; - Penyediaan informasi menyeluruh hasil penafsiran citra landsat di 8 lokasi; - Penyediaan peta dasar kehutanan Propinsi 592 lembar; - Penyediaan data kawasan hutan secara digital dan manual, 5 lembar; - Penyediaan data dan informasi tumbuhan non kayu di 2 lokasi; - Penyediaan data potensi hutan rakyat, 2 lokasi; - Penyusunan buku NSDH di 24 propinsi. Sedangkan tahun 2008, kegiatan yang telah direncanakan adalah : - Penyiapan bahan rencana produksi kayu nasional tahun 2009; - Penyusunan potensi kayu nasional seluruh I ndonesia dan pembuatan potensi kayu di Pulau Sulawesi 6 Propinsi; 19 - Penyusunan data produksi dan konsumsi kayu bulat di Pulau Jawa 6 Propinsi; - Pemutakhiran dan sinkronisasi data tematik kehutanan 33 Propinsi; - Pengecekan lapangan dan updating data hasil penafsiran citra landsat; - Sinkronisasi standar hasil penafsiran citra resolusi sedang; - Pemutakhiran basis data dan peta potensi SDH; - Penyusunan model basis data SDH. - Pemantauan SDH seluruh I ndonesia dengan citra resolusi rendah, dan resolusi sedang; - Penaksiran SDH dengan citra resolusi tinggi; - Penyajian data titik panas hot spot tahun 2008; - Penyusunan data potensi kebakaran hutan: - Pengembangan, pengujian dan penggunaan teknologi Penginderaan Jauh dengan wahana satelit resolusi sedang; - Pengembangan database species pohon; - Pemantauan pengecekan kondisi 510 titik kontrol kehutanan di 18 lokasi 11 Propinsi; - Penyusunan peta hasil skoring kawasan hutan di 8 Propinsi; - Updating sebaran peta Bahan Bakar Hutan di 5 Propinsi; - Optimalisasi pemanfaatan dan aplikasi SI G pemantapan jaringan pengelolaan data spasial kehutanan, updating analisa open akses HTR, penyusunan aplikasi untuk mendukung optimalisasi pemanfaatan library basis data spasial, penyempurnaan rekalkulasi dan deforestasi, analisas kondisi fisik lahan kesesuaian lahan; - Penyusunan peta kelas lereng 8 propinsi; - Pembuatan peta perkembangan jatikon 11 propinsi; - Pengambilan titik koordinat peta dasar areal kerja pemanfaatan kawasan hutan, 11 BPKH 24 propinsi; - Penggunaan teknologi Penginderaan Jauh 3 dimensi di 2 TN Model dan 2 kawasan konservasi; - Penafsiran citra satelit pada kawasan I UPHHK-HA HT HTR KPH melalui pemanfaatan data citra resolusi tinggi; - Pengadaan citra satelit resolusi tinggi dalam rangka mendukung pembangunan KPH dan pengelolaan TN Model; - Penelaahan penutupan lahan terhadap areal permohonan I UPHHK-HA HT dengan citra resolusi sedang; - Penelaahan penutupan lahan terhadap 21 TN Model dengan citra resolusi sedang; - Pengolahan database spasial unit pengelolaan kawasan konservasi untuk mendukung penyusunan Web Dephut; 20 - Koordinasi dan sosialisasi penggunaan Penginderaan Jauh 3 dimensi pada unit pengelolaan; - Penafsiran citra satelit, penafsiran citra mozaik dan penafsiran citra landsat; - Sosialisasi hasil penafsiran citra resolusi sedang di 22 Propinsi; - Sosialisasi hasil penafsiran citra landsat di 33 lokasi; - Bimbingan teknis pemantauan SDH dengan citra resolusi sedang di 22 Propinsi; - Sosialisasi pemantauan SDH dengan citra resolusi rendah di 11 BPKH; - Koordinasi konsultasi dan sosialisasi hasil serta metodologi penaksiran SDH 7 BPKH; - Koordinasi kebutuhan dalam rangka penyajian data titik panas di 3 BPKH; - Supervisi pemantapan basis data dan metadata Penginderaan Jauh 5 BPKH; - Penyusunan bahan publikasi Pusinta; - Peningkatan pengembangan jaringan dan SI G; pengadaan hardware, software dan training; - Dokumentasi dan sistem informasi perpetaan kehutanan - Penyiapan bahan dan penyusunan pet unj uk t eknis pengambilan t it ik koordinat peta dasar areal kerja pemanfaatan KH; - Penyempurnaan data dasar tematik kehutanan sampai skala 1: 100.000, 1500 lembar; - Pengadaan peta dasar 1297 lembar, peta tema non kehutanan 200 lembar, peta kawasan hutan dan perairan 205 lembar; - Pembuatan peta tematik kehutanan 440 lembar dan peta RBI 250 lembar; - Sosialisasi peraturan pedoman perpetaan ke 33 Propinsi; - Penyusunan NSDH Daerah 30 Propinsi dan NSDH Nasional; - Sosialisasi kriteria dan standar NSDH di 11 lokasi; - Fasilitasi penyusunan NSDH 4 Propinsi. - Enumerasi TSP PSP dan Re-Enumerasi TSP PSP 572 klaster; - Uji petik re-enumerasi dan enumerasi TSP PSP di 11 lokasi; - I nventarisasi hasil hutan non kayu 185 lokasi di 30 Propinsi; - I nventarisasi sosial budaya 43 lokasi; - I nventarisasi tegakan hutan flora, tanaman unggulan, komersil, bakau 86 lokasi; - I dentifikasi kerusakan kawasan hutan dan lahan kritis 15 lokasi; - Risalah Hutan Lindung 19 lokasi; - I nventarisasi potensi wilayah kelola KPH Model, 16 lokasi; - Fasilitasi pelaksanaan inventarisasi di tk. Propinsi kabupaten kota unit pengelolaan; - Koordinasi dan pembinaan inventarisasi hutan di 11 BPKH; 21 - Sosialisasi kriteria standar inventarisasi hutan 10 lokasi lanjutan tahun 2007; - Penyesuaian data kesesuaian hutan rakyat, 1 buku. - I n house training teknik wawancara pengambilan data primer inventarisasi sosial budaya, 20 orang - Up dating data informasi sosial budaya masyarakat di dalam sekitar kawasan hutan. - Pemantapan basis data Penginderaan Jauh; - Pengembangan sarpras untuk dokumentasi peta; - Sinkronisasi data tematik ke data dasar dan pemutakhiran data tematik kehutanan 3 tema; - I ntegrasi data spasial kehutanan pusat dan daerah; - Pengelolaan dan Pemeliharaan infrastruktur sistem jaringan pusat, 12 bulan; - Bantuan teknis pengelolaan dan pemeliharaan sistem jaringan daerah, 32 lokasi; - Pengelolaan dan Pemeliharaan Aplikasi SI APHUT, 12 bulan; - Bantuan Teknis Pengelolaan SI APHUT di daerah, 11 lokasi; - Pengembangan I nfrastruktur Sistem Jaringan Pusat, 1 unit; - Pembuatan Aplikasi I nterface SI APHUT, 3 judul - Pengembangan intranet Dephut, 1 judul; - Peningkatan Kualitas SDM bidang teknologi informasi Pusat dan Daerah 76 orang - Pembuatan website BPKH; - Penyusunan Pedoman Sistem I nformasi Kehutanan, 2 judul; - Menyusun dan mencetak buku statistik kehutanan 600 eks., Buku statistik Baplanhut 200 eks., Buku statistik 11 BPKH; buku statitisk kehutanan tri wulanan 200 eks.; - Menyusun dan mencetak buku Data I nformasi Kehutanan 200 eks. dan bidang planologi kehutanan 200 eks; ; - Menyusun dan mencetak buku Eksekutif Data Strategis Kehutanan 200 eks.; - Menyusun dan mencetak booklet kehutanan 200 eks., leaflet informasi kehutanan 750 eks. dan buku sejarah planologi kehutanan dalam bahasa I nggris 1 judul; - Penyusunan buku eksport dan import kehutanan, 200 eks; - Pengumpulan dan sinkronisasi data statistik dan WEB Dephut 33 Propinsi; - Sosialisasi Permenhut tentang pedoman penyusunan statistik kehutanan, 14 lokasi; - Penyusunan buku pintar planologi kehutanan. 22 - Analisis pengelolaan data kehutanan - Penyajian data informasi SDH pembangunan kehutanan dan bidang planologi kehutanan; - Menyelenggarakan prestour; - Penyajian data informasi pada website Dephut; - Workshop hasil kerjasama Departemen kehutanan – BPS.

8. Penyusunan Perencanaan Kehutanan