KESIMPULAN DAN SARAN Determinan Foreign Direct Investment di Indonesia.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan……………………………………………………………..78 5.2 Saran…………………………………………………………………….80 DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………………...81 LAMPIRAN Universitas Sumatera Utara DAFTAR TABEL Tabel Judul Halaman 4.1 Perkembangan Foreign Direct Investment PMA 50 4.2 Perkembangan Tingkat Suku Bunga LIBOR 52 4.3 Perkembangan Tingkat Inflasi di Indonesia 54 4.4 Perkembangan Tingkat Nilai Tukar Rupiah 57 4.5 Perkembangan Foreign Direct Investment PMA 58 4.6 Perkembangan Stabilitas Ekonomi dan Politik di Indonesia 61 Universitas Sumatera Utara DAFTAR GAMBAR Gambar Judul Halaman 2.1 Demand Inflation 17 2.2 Supply Inflation 17 4.1 Kurva Uji F-statistik 66 4.2 Kurva Uji t terhadap LIBOR 67 4.3 Kurva Uji t terhadap Inflasi 69 4.4 Kurva Uji t terhadap Kurs 70 4.5 Kurva Uji t terhadap PMA t-1 71 4.6 Kurva Uji t terhadap Dummy 72 4.7 Kurva Uji Lagrange Multiplier LM-test 76 Universitas Sumatera Utara DAFTAR LAMPIRAN Lampiran Judul 1 Data Foreign Direct Investment PMA, Suku Bunga Internasional LIBOR, Inflasi di Indonesia, Nilai Tukar Rupiah Kurs, dan Variabel Dummy di Indonesia Tahun 1986 - 2005 2 Hasil Uji Regresi Linier 3 Hasil Uji Regresi Linier Menggunakan Y t-1 4 Hasil Uji Regresi Lin - Log 5 Hasil Uji Regresi Log – Lin 6 Hasil Uji Regresi Log – Log 7 Hasil Uji Regresi Log - Lin Menggunakan Y t-1 8 Hasil Uji Multikolinearitas Antara Inflasi dan Kurs Terhadap Suku Bunga LIBOR 9 Hasil Uji Multikolinearitas Antara Suku Bunga LIBOR dan Kurs Terhadap Inflasi 10 Hasil Uji Multikolinearitas Antara Suku Bunga LIBOR dan Inflasi Terhadap Kurs 11 Hasil Uji Lagrange Multiplier LM-test Universitas Sumatera Utara ABSTRACT The principal target of this research is to analyze the factors whom gave effect to the increased of Foregin Direct Investment in Indonesia. The variabel that used in this research are London Interbank Offerred Rate LIBOR, Inflation in Indonesia, Exchange Rate of Rupiah, Foreign Direct Investment last year FDI t-1 , and stability of economic and political in Indonesia. The kind of datas that used in this research are time series datas from 1986 until 2005. The method that used is Ordinary Least Square OLS. The estimation result showed the R-Squared is 88 , it means the independent variables togetherly able explain the dependent variable as much as 88 quantity in percent. While the residu 12 are explained by variables are not include in estimation model. F-statistic is biger than F-table 21,30741 3,06. It means London Interbank Offerred Rate LIBOR, Inflation in Indonesia, Exchange Rate of Rupiah, Foregin Direct Investment last year, and Dummy variable stabilitation of economic and political in Indonesia togetherly affected to the increased of Foreign Direct Investment in Indonesia, which significant at α = 5 . London Interbank Offerred Rate LIBOR, Inflation in Indonesia, Exchange Rate of Rupiah, and Dummy variable are not significant affected the increased of Foreign Direct Investment in Indonesia, but Foregin Direct Investment last year FDI t-1 is able significantly affected the increased of Foreign Direct Investment in Indonesia. The estimation result showed t-statistic from LIBOR 1,995, Inflation in Indonesia -1,761, Exchange Rate of Rupiah 0,0109, dan Dummy Variabel 1,756 smaller than t-tabel 2,145 but t-hitung from FDI t-1 is biger than t-tabel yaitu 8,439. Keyword : FDI, LIBOR, Inflation, Exchange Rate, FDI t-1 , Dummy Variable Universitas Sumatera Utara ABSTRAK Sasaran utama penelitian ini adalah menganalisa faktor-faktor yang mempengaruhi peningkatan PMA di Indonesia. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah Penanaman Modal Asing PMA di Indonesia, Suku Bunga Internasional LIBOR, Inflasi di Indonesia, Kurs mata uang rupiah, PMA tahun lalu di Indonesia PMA t-1 , dan variabel Dummy stabilitas perekonomian dan politik di Indonesia. Data yang digunakan dalam kajian ini adalah data urutan waktu dari tahun 1986 – tahun 2005. metode yang digunakan adalah Regresi Kuadrat Terkecil OLS. Hasil estimasi memperlihatkan bahwa koefisien determinasi sama dengan 88, hal ini berarti variabel bebas secara bersama-sama mampu menjelaskan variabel terikat dalam persentase 88 , sementara itu sisanya 12 dijelaskan oleh variabel lain yang tidak termasuk dalam model estimasi. F-hitung F-tabel 21,30741 3,06, ini berarti bahwa Suku Bunga Internasional LIBOR, Inflasi di Indonesia, Kurs Rupiah, PMA t-1 , dan variabel Dummy secara bersama-sama mempengaruhi peningkatan PMA di Indonesia yang signifikan pada α = 5 . Variabel Suku Bunga Internasional LIBOR, Inflasi di Indonesia, Kurs Rupiah, dan variabel Dummy tidak signifikan mempengaruhi peningkatan PMA di Indonesia sedangkan variabel PMA t-1 mampu secara signifikan mempengaruhi PMA di Indonesia. Hasil estimasi menunjukkan bahwa t-hitung dari LIBOR 1,995, Inflasi di Indonesia -1,761, Kurs Rupiah 0,0109, dan Variabel Dummy 1,756 lebih kecil daripada t-tabel 2,145 sedangkan t-hitung PMA t-1 lebih besar daripada t-tabel yaitu 8,439. Kata kunci : PMA, LIBOR, Inflasi, Kurs, PMA t-1 Variabel Dummy Universitas Sumatera Utara

BAB I PENDAHULUAN