Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui perolehan nilai pre-test keterampilan menulis bahasa Jerman peserta didik yang masuk dalam
kategori tinggi sebanyak 4 orang peserta didik atau 13, yang memperoleh nilai sedang sebanyak 20 orang peserta didik 67,
sedangkan yang mendapat nilai rendah sebanyak 6 orang peserta didik 20. Dari hasil tersebut dapat diketahui bahwa perolehan nilai pre-test
keterampilan menulis bahasa Jerman peserta didik pada kelas eksperimen tergolong sedang.
b. Data Pre-test Kelas Kontrol
Kelas kontrol adalah kelas yang diajar dengan menggunakan media konvensional. Pada kelas kontrol sebelum diberi materi juga dilakukan
pre-test terlebih dahulu. Jumlah peserta didik pada kelas kontrol sama seperti pada kelas eksperimen yaitu 30 orang peserta didik Berdasarkan
hasil pre-test yang diperoleh, data pre-test nilai terendah sebesar 71, nilai tertinggi sebesar 82,5, median sebesar 76, modus sebesar 75,5, rerata
mean sebesar 76,71 dan standar deviasi 2,8878. Pembuatan tabel distribusi frekuensi dilakukan dengan menentukan jumlah kelas interval,
menghitung rentang data, dan menentukan panjang kelas. Adapun distribusi frekuensi nilai pre-test keterampilan menulis
bahasa Jerman peserta didik kelas kontrol dapat dilihat pada tabel berikut ini.
Tabel 12: Distribusi Frekuensi Nilai Pre-test Keterampilan Menulis Bahasa Jerman Kelas Kontrol
No .
Interval F Absolut
F Komulatif F Relatif
1. 71,0
– 73,0 3
3 10,0
2. 73,1
– 75,1 5
8 16,7
3. 75,2
– 77,2 10
18 33,3
4. 77,3
– 79,3 6
24 20,0
5. 79,4
– 81,4 4
28 13,3
6. 81,5
– 83,5 2
30 6,7
Jumlah
30 111
100
Hasil perhitungan dengan menggunakan rumus H.A Sturges halaman 49-50 menunjukkan bahwa distribusi frekuensi nilai pre-test
keterampilan menulis bahasa Jerman peserta didik kelas kontrol diperoleh jumlah kelas sebanyak 6 dengan panjang kelas 2. Berikut gambar diagram
dari distribusi frekuensi nilai pret-test keterampilan menulis bahasa Jerman kelas kontrol.
Gambar 4: Histogram Distribusi Frekuensi Nilai Pre-test Keterampilan Menulis Bahasa Jerman Kelas Kontrol
2 4
6 8
10 12
71,0 - 73,0 73,1- 75,1 75,2 - 77,2 77,3 - 79,3 79,4 - 81,4 81,5 - 83,5
Fr e
ku e
n si
Interval
Berdasarkan tabel dan gambar di atas, dapat dilihat bahwa peserta didik kelas kontrol yang memperoleh nilai pre-test keterampilan menulis
bahasa Jerman paling banyak terletak pada interval 75,2 – 77,2 dengan
frekuensi sebanyak 10 orang peserta didik atau 33,3. Peserta didik yang memperoleh nilai paling sedikit terletak pada interval 81,5
– 83,5 dengan frekuensi 2 orang peserta didik atau 6,7.
Pengkategorian berdasarkan pada nilai rata-rata mean dan standar deviasi Saifudin, 2012: 149 menggunakan rumus sebagai berikut.
Keterangan: M
: Mean SD
: Standar Deviasi X
: Nilai Berdasarkan hasil perhitungan, mean M sebesar 76,71 dan standar
deviasi SD sebesar 2,88. Hasil perhitungan tersebut dapat dikategorikan dalam tiga kelas sebagai berikut.
Tabel 13: Hasil Kategori Pre-test Keterampilan Menulis Bahasa Jerman Kelas Kontrol
No. Interval
Frekuensi Persentase
Kategori
1 79,59
4 13
Tinggi 2
73, 83 – 79,59
21 70
Sedang 3
73,83 5
17 Rendah
Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui perolehan nilai pre-test keterampilan menulis bahasa Jerman peserta didik yang masuk dalam
Tinggi : X ≥ M + SD
Sedang: M – SD ≤ X M + SD
Rendah: X M – SD
kategori tinggi sebanyak 4 orang peserta didik atau 13, yang memperoleh nilai sedang sebanyak 21 orang peserta didik 70,
sedangkan yang mendapat nilai rendah sebanyak 5 orang peserta didik 17. Dari hasil tersebut dapat diketahui bahwa perolehan nilai pre-test
keterampilan menulis bahasa Jerman peserta didik pada kelas kontrol tergolong sedang.
c. Data Post-test Kelas Eksperimen