Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui perolehan nilai post-test keterampilan menulis bahasa Jerman peserta didik yang masuk dalam
kategori tinggi sebanyak 5 orang peserta didik atau 17, yang memperoleh nilai sedang sebanyak 20 orang peserta didik 66,
sedangkan yang mendapat nilai rendah sebanyak 5 orang peserta didik 17. Dari hasil tersebut dapat diketahui bahwa perolehan nilai post-test
keterampilan menulis bahasa Jerman peserta didik pada kelas eksperimen tergolong sedang.
d. Data Post-test Kelas Kontrol
Pelaksanaan post-test pada kelas kontrol diikuti oleh 30 peserta didik. Post-test digunakan untuk mengukur kemampuan akhir peserta
didik setelah diberikan treatment berupa media konvensional selama pembelajaran keterampilan menulis bahasa Jerman. Data post-test pada
kelas kontrol diperoleh nilai terendah sebesar 67, nilai tertinggi sebesar 80, median sebesar 73,0, modus sebesar 74,0 , rerata mean sebesar 73, 20
dan standar deviasi 3,10. Pembuatan tabel distribusi frekuensi dilakukan dengan menentukan jumlah kelas interval, menghitung rentang data, dan
menentukan panjang kelas. Adapun distribusi frekuensi post-test keterampilan menulis bahasa
Jerman peserta didik pada kelas kontrol dapat dilihat pada tabel berikut.
Tabel 16: Distribusi Frekuensi Nilai Post-test Keterampilan Menulis Bahasa Jerman Kelas Kontrol
No. Interval
F Absolut F Komulatif
F Relatif
1 67,0
– 69,0 3
3 10,0
2 69,1
– 71,1 6
9 20,0
3 71,2
– 73,2 8
17 26,7
4 73, 3
– 75,3 7
24 23,3
5 75,4
– 77,4 3
27 10,0
6 77,5
– 80,5 3
30 10,0
Jumlah
30 110
100,0 Hasil perhitungan dengan menggunakan rumus H.A Sturges
halaman 49-50 menunjukkan bahwa distribusi frekuensi nilai post-test keterampilan menulis bahasa Jerman peserta didik kelas kontrol diperoleh
jumlah kelas sebanyak 6 dengan panjang kelas 2. Berikut gambar diagram dari distribusi frekuensi nilai pret-test keterampilan menulis bahasa Jerman
kelas kontrol.
Gambar 6: Histogram Distribusi Frekuensi Nilai Post-test Keterampilan Menulis Bahasa Jerman Kelas Kontrol
1 2
3 4
5 6
7 8
9
67,0 - 69,0 69,1 - 71,1 71,2 - 73,2 73,3 - 75,3 75,4 - 77,4 77,5 - 80,5
Fr e
ku e
n si
Interval
Berdasarkan tabel dan gambar di atas, dapat dilihat bahwa peserta didik kelas kontrol yang memperoleh nilai post-test keterampilan menulis
bahasa Jerman paling banyak terletak pada interval 71,2 – 73,2 dengan
frekuensi sebanyak 8 orang peserta didik atau 26,7. Peserta didik yang memperoleh nilai paling sedikit terletak pada interval 67,0
– 69,0, 75,4 – 77,4 dan 77,5
– 80,5 dengan frekuensi masing-masing 3 orang peserta didik atau 10,0.
Pengkategorian berdasarkan pada nilai rata-rata mean dan standar deviasi Saifudin, 2012: 149 menggunakan rumus sebagai berikut.
Keterangan M
: Mean SD
: Standar Deviasi X
: Nilai Berdasarkan hasil perhitungan, mean M sebesar 73,20 dan standar
deviasi SD sebesar 3,10. Hasil perhitungan tersebut dapat dikategorikan dalam tiga kelas sebagai berikut.
Tabel 17: Hasil Kategori Post-test Keterampilan Menulis Bahasa Jerman Kelas Kontrol
No. Interval
Frekuensi Persentase
Kategori
1 76,3
5 17
Tinggi 2
70,1 – 76,3
19 63
Sedang 3
70,1 6
20 Rendah
Tinggi : X ≥ M + SD
Sedang: M – SD ≤ X M + SD
Rendah: X M – SD
Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui perolehan nilai post-test keterampilan menulis bahasa Jerman peserta didik yang masuk dalam
kategori tinggi sebanyak 5 orang peserta didik atau 17, yang memperoleh nilai sedang sebanyak 19 orang peserta didik 63,
sedangkan yang mendapat nilai rendah sebanyak 6 orang peserta didik 20. Dari hasil tersebut dapat diketahui bahwa perolehan nilai post-test
keterampilan menulis bahasa Jerman peserta didik pada kelas kontrol tergolong sedang.
2. Uji Persyaratan Analisis Data