Menjelskan contoh dari sikap nasionalisme dan patriotisme dalam
kehidupan sehari-hari b.
Elaborasi Dalam kegiatan elaborasi:
Siswa mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru, yaitu mencari contoh kongret sikap nasionalisme dan patriotisme di lingkungan sekolah, keluarga
dan masyarakat. Hasilnya dibacakan di depan kelas.
Menenton vidio tentang nasionalisme. c. Konfirmasi
Dalam kegiatan konfirmasi Siswa: Menyampaikan kesimpulan dan manfaat dari permainan kelompok yang
telah dilakukan Menyimpulkan tentang hal-hal yang belum diketahui
Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui.
3. Penutup
Guru bersama-sama siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari Guru memberikan informasi materi untuk pertemuan berikutnya.
Guru menutup kegiatan belajar dengan doa dan salam
E. Perangkat Pembelajaran
5. White board 6. Spidol
7. Penghapus 8. Lcd
F. MEDIA PEMBELAJARAN: PPT tentang semangat kebangsaan dan vidio tentang
sikap nasionalisme dan patriotisme.
G. Sumber Pembelajaran
Buku Paket PKn Kelas XI
Media massa Koran, Majalah, Internet Lembar Kerja Siswa
H. Penilaian
5. Jenis penilaian : Tes tertulis, tidak tertulis
6. Bentuk penilaian : soal uraian, pengamatan
Penskoran : Jumlah skor maksimal
: Jumlah skor
Nilai : ----------------------------- X 100 = Skor maksimal
Mengetahui, Yogyakarta, September 2016
LAMPIRAN 1 MATERI
F. SEMANGAT KEBANGSAAN
Semangat kebangsaan adalah sikap sadar terhadap kesatuan dan persatuan bangsa , baik etnis maupun kultur yang berbeda dengan bangsa lain.
Sebagai generasi yang hidup di masa kemerdekaan kita wajib bersyukur dengan cara menghargai jasa pahlawan terdahulu dan menjaga amanah kemerdekaan ini
dengan sungguh-sungguh. Semangat juang para pahlawan dapat kita tiru dengan cara menungjukkan sikap semangat nasionalisme dan patriotisme.
G. NASIONALISME
Nasionalisme adalah paham atau ajaran untuk mencintai bangsa dan negara sendiri, politik untuk membela pemerintahan sendiri. Nasionalisme adalah perasaan
yang mengikat atas dasar persamaan ras, etnik, rasa kekeluargaan, memiliki hubungan yang lebih erat dengan sekelompok orang daripada dengan orang lain,
dan mempunyi perasaan berada di bawah satu keuasaan. Tujuan nasionalisme adalah menghapuskan cara berpikir kedaerahan,
perseorangan, kepartaian atau golongan, dan menghapuskan kolonialisme dan imperialisme dalam segala bentuk dan manitestasinnya, dan mendirikan negara
Nasional yang merseka dan berdaulat. Nasionalisme telah menjadi persyarakatan mutlak yang harus dipenuhi bagi
hidupnya sebuah bangsa. Paham nasionlaisme membentuk kesadaran para pemeluknya bahwa loyatitas tidak lagi diberikan pada golongan atau kelompok
kecill,, seperti agama, ras, suku dan budaya, tetapi ditujukan pada komunitas yang dianggap lebih tinggi yaitu bangsa dan negara.
Macam-macam nasionalisme, yaitu ada dua: nasionalisme dalam arti sempit dan nasionalisme dalam arti luas. Nasionalisme dalam arti sempit adalah perasaan
kebangsaan atau cinta terhadap bangsanya yang sangat tinggi dan berlebihan, namun terhadap bangsa lain memandang rendah. Hal ini sering juga disebut sebagai
jingoisme atau chauvinisme. Sedangkan nasionalisme dalam arti luas adalah adalah perasaan cinta atau bangga terhadap tanah air dan bangsanya yang tinggi, tetapi
terhadap bangsa lain tidak memandang rendah.
H. PATRIOTISME
Makna patriotisme yang berasal dari kata “patriot” dan “isme”, yang merupakan sifat kepahlawanan atau jiwa pahlawan, adalah sikap yang gagah
berani, pantang menyerah dan rela berkorban jiwaraga, harta demi bangsa dan