44
H
4
H
3
H
2
H
5
Hasil dari penelitian Lazzaridis dan Tryfonidis 2006 mendapatkan hasil bahwa perputaran modal kerja berpengaruh negatif terhadap rentabilitas.
Penelitian Nisa’ 2008 dan Ananingsih 2007 mendapatkan hasil bahwa likuiditas tidak berpengaruh sedangkan efisiensi pengendalian biaya berpengaruh
terhadap rentabilitas. Penelitian dari Wartini 2006 menyebutkan bahwa perputaran modal kerja mempengaruhi profitabilitas. Dengan demikian kerangka
berpikir penelitian ini dapat digambarkan sebagai berikut:
Gambar 2.1 Kerangka Berpikir
2.9 Hipotesis Penelitian
Menurut Arikunto, 2006:71, hipotesis adalah suatu jawaban sementara terhadap permasalahan penelitian, sampai terbukti melalui data yang terkumpul.
Berdasarkan kerangka berpikir di atas, maka hipotesis yang akan diajukan dalam penelitian ini dinyatakan sebagai berikut :
H
1
: Likuiditas berpengaruh positif terhadap rentabilitas ekonomi pada KPRI di Kabupaten Demak tahun 2008-2009.
H
1
45
H
2
: Solvabilitas berpengaruh positif terhadap rentabilitas ekonomi pada KPRI di Kabupaten Demak tahun 2008-2009.
H
3
: Perputaran modal kerja berpengaruh positif terhadap rentabilitas ekonomi pada KPRI di Kabupaten Demak tahun 2008-2009.
H
4
: Efisiensi pengendalian biaya berpengaruh negatif terhadap rentabilitas ekonomi pada KPRI di Kabupaten Demak tahun 2008-2009.
H
5
: Size berpengaruh positif terhadap rentabilitas ekonomi pada KPRI di Kabupaten Demak tahun 2008-2009.
H
6
: Likuiditas, solvabilitas, perputaran modal kerja, efisiensi pengendalian biaya dan size berpengaruh positif terhadap rentabilitas ekonomi pada KPRI
di Kabupaten Demak tahun 2008-2009.
46
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Penelitian ini termasuk dalam penelitian kuantitatif deskriptif karena penelitian ini berdasarkan data sekunder yang diperoleh dari laporan keuangan
KPRI di Kabupaten Demak tahun 2008-2009 yang dapat dihitung untuk menghasilkan penaksiran kuantitatif yang kokoh. Data yang diperoleh akan
diuraikan sifat atau karakteristik suatu fenomena tertentu sehingga mencapai suatu kesimpulan yang dibutuhkan.
3.2 Populasi Penelitian
Populasi adalah keseluruhan obyek yang diteliti Arikunto, 2006:130. Sedangkan menurut pendapat lain populasi adalah wilayah generalisasi yang
terdiri atas obyeksubyek yang mempunyai kuantitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik
kesimpulannya Sugiyono 2003:55. Berdasarkan pengertian tersebut populasi merupakan subyek penelitian guna memperoleh data dan informasi yang
kemudian ditarik kesimpulannya. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh KPRI di Kabupaten Demak
yang masih aktif atau terdaftar di DINPERINDAGKOP dan UMKM Kabupaten
47
Demak serta telah melaksanakan RAT tutup buku tahun 2008-2009. KPRI di Kabupaten Demak terdapat 52 KPRI. Jumlah tersebut diperoleh menurut data dari
DINPERINDAGKOP dan UMKM Kabupaten Demak yang dapat dilihat pada lampiran 1.
3.3 Sampel Penelitian