Deskripsi Data Penelitian Analisis Data dan Hasil Penelitian

72 Tabel 13 Gambaran Karakteristik Responden Menurut Masa Kerja Tahun Masa Kerja Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent Valid 1 78 67,2 67,2 67,2 2 20 17,2 17,2 84,5 3 7 6,0 6,0 90,5 4 5 4,3 4,3 94,8 5 5 4,3 4,3 99,1 6 1 ,9 ,9 100,0 Total 116 100,0 100,0 Tabel 13 menunjukkan bahwa responden dengan masa kerja 1 tahun sebanyak 78 orang atau 67,2 dari total keseluruhan responden. Responden dengan masa kerja 2 tahun sebanyak 20 orang atau 17,2 dari total keseluruhan responden. Responden dengan masa kerja 3 tahun sebanyak 7 orang atau 6 dari total keseluruhan tkeseluruhan responden. Responden dengan masa kerja 5 tahun sebanyak 5 orang atau 4,3 dari total keseluruhan responden. Responden dengan masa kerja 6 tahun hanya 1 orang atau 0,9 dari total keseluruhan responden.

2. Deskripsi Data Penelitian

Deskripsi data penelitian ini digunakan untuk mendeskripsikan informasi yang diperoleh dari penelitian, seperti rata-rata mean, simpangan baku standar deviasi, jumlah responden N, serta skor minimum dan skor maksimum dari tiap variabel. Deskripsi data penelitian dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel 14 Deskripsi Statistik Data Penelitian N Range Min Max Mean Std. Deviation Variance Statistic Statistic Statistic Statistic Statistic Std. Error Statistic Statistic Ketidakamanan kerja 116 38 63 101 86,11 ,675 7,271 52,866 Etos kerja 116 106 193 299 247,07 1,993 21,461 460,569 Valid N listwise 116 73 Berdasarkan tabel deskripsi statistik data penelitian di atas, diketahui bahwa variabel ketidakamanan kerja terdapat jumlah responden N = 116 responden, dengan skor minimum = 63, skor maksimum = 101, dengan range = 38, memiliki nilai mean statistik = 86,11 dan standar deviasi statistik = 7,271. Variabel etos kerja jumlah responden N = 116 responden, dengan skor minimum = 193, skor maksimum = 299, dengan range = 106, memiliki nilai mean statistik = 247,07 dan standar deviasi statistik = 21,461. 3. Kategorisasi Skor Tiap Variabel Pengkategorian skor skor dilakukan peneliti untuk menambah hasil dalam analisis data penelitian. Kategorisasi dilakukan untuk mengelompokkan responden ke dalam kelompok- kelompok yang terpisah secara berjenjang berdasarkan atribut yang di ukur. Responden dalam penelitian ini di kategorisasikan ke dalam 5 kelompok yaitu, kelompok sangat rendah, rendah, sedang, tinggi, dan sangat tinggi. Berikut merupakan rumus untuk pengkategorisasian skor. Tabel 15 Rumus Kategorisasi Skor Skor Kategorisasi X ≤ µ – 1,5 σ Sangat Rendah µ – 1,5 σ X ≤ µ – 0,5 σ Rendah µ – 0,5 σ X ≤ µ + 0,5 σ Sedang µ + 0,5 σ X ≤ µ + 1,5 σ Tinggi µ + 1,5 σ X Sangat Tinggi 74 Berdasarkan rumus diatas, diperoleh hasil dari pengkategorisasian skor pada variabel ketidakamanan kerja dan variabel etos kerja. Berikut hasil dari pengkategorisasian pada tiap variabel: a. Kategorisasi Skor Variabel Ketidakamanan Kerja Item yang disajikan pada skala ketidakamanan kerja berjumlah 37 item dengan masing-masing item memiliki skor 1, 2, 3, dan 4. Hasil penghitungan kategorisasi skala ketidakamanan kerja dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel 16 Deskripsi Statistik Data Penelitian Skala Ketidakamanan Kerja Variabel N Mean Teoritis Mean Empiris Standar Deviasi Teoritis Standar Deviasi Empiris Sebaran Teoritis Sebaran Empiris Ketidakamanan Kerja 116 92,5 86,11 18,5 7,271 Min Max Min Max 37 148 63 101 Pada tabel 16 diatas dapat dilihat bahwa sebaran empiris adalah skor minimal dari variabel ketidakamanan kerja sebesar 63 dan skor maksimal dari variabel ketidakamanan kerja sebesar 101. Sebaran teoritis adalah jumlah item total skala ketidakamanan kerja sebesar 37 dikali skor minimal 37.1=37 dan jumlah item total skala ketidakamanan kerja sebesar 37 dikali skor maksimal 37.4=148. Standar deviasi empiris sebesar 7,271 sedangkan standar deviasi teoritis sebesar 18,5. Standar deviasi teoritis didapat dari selisih dari sebaran teoritis dibagi 6 148-37 : 6 = 18,5. Mean empiris sebesar 86,11 sedangkan mean teoritis sebesar 92,5. Mean teoritis didapat dari penjumlahan dari sebaran teoritis kemudian dibagi 2 37+148 : 2 = 92,5. Berikut merupakan hasil dari kategorisasi skor responden pada variabel ketidakamanan kerja: 75 Tabel 17 Hasil Kategorisasi Skor Responden pada Variabel Ketidakamanan Kerja variabel Rentang Nilai Kategori Responden Presentase Ketidakamanan Kerja X ≤ 64,75 Sangat Rendah 1 0,8 64,75 X ≤ 83,25 Rendah 42 36,27 83,25 X ≤ 101,75 Sedang 73 62,93 101,75 X ≤ 120,25 Tinggi 120,25 X Sangat Tinggi Jumlah 116 100 Kategorisasi variabel ketidakamanan kerja tersebut menunjukkan bahwa responden yang termasuk dalam kategori sangat rendah sebanyak 1 orang, kategori rendah sebanyak 42 orang, kategori sedang sebanyak 73 orang, kategori tinggi sebanyak 0 orang, dan kategori sangat tinggi sebanyak 0 orang. b. Kategorisasi Skor Variabel Etos Kerja Item yang disajikan pada skala etos kerja berjumlah 76 item dengan masing-masing item memiliki skor 1, 2, 3, dan 4. Hasil penghitungan kategorisasi skala etos kerja dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel 18 Deskripsi Statistik Data Penelitian Skala Etos Kerja Variabel N Mean Teoritis Mean Empiris Standar Deviasi Teoritis Standar Deviasi Empiris Sebaran Teoritis Sebaran Empiris Etos Kerja 116 190 247,07 38 21,461 Min Max Min Max 76 304 193 299 76 Pada tabel 18 diatas dapat dilihat bahwa sebaran empiris adalah skor minimal dari variabel etos kerja sebesar 193 dan skor maksimal dari variabel ketidakamanan kerja sebesar 299. Sebaran teoritis adalah jumlah item total skala ketidakamanan kerja sebesar 76 dikali skor minimal 76.1=76 dan jumlah item total skala ketidakamanan kerja sebesar 76 dikali skor maksimal 76.4=304. Standar deviasi empiris sebesar 21,461 sedangkan standar deviasi teoritis sebesar 38. Standar deviasi teoritis didapat dari selisih dari sebaran teoritis dibagi 6 304-76 : 6 = 38. Mean empiris sebesar 247,07 sedangkan mean teoritis sebesar 190. Mean teoritis didapat dari penjumlahan dari sebaran teoritis kemudian dibagi 2 76+304 : 2 = 190. Berikut merupakan hasil dari kategorisasi skor responden pada variabel ketidakamanan kerja: Tabel 19 Hasil Kategorisasi Skor Responden pada Variabel Etos Kerja variabel Rentang Nilai Kategori Responden Presentase Etos Kerja X ≤ 133 Sangat Rendah 133 X ≤ 171 Rendah 171 X ≤ 209 Sedang 2 1,72 209 X ≤ 247 Tinggi 62 53,45 247 X Sangat Tinggi 52 44,83 Jumlah 116 100 Kategorisasi variabel etos kerja tersebut menunjukkan bahwa responden yang termasuk dalam kategori sangat rendah sebanyak 0 orang, kategori rendah sebanyak 0 orang, kategori sedang sebanyak 2 orang, kategori tinggi sebanyak 62 orang, dan kategori sangat tinggi sebanyak 52 orang. 77

D. Uji Asumsi