23
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Dalam penelitian ini, menggunakan metode penelitian kualitatif karena pendekatan kualitatif lebih cocok digunakan. Sehingga lebih mudah untuk
mencakup dan memperoleh sesuai dengan tujuan penelitian. Penelitian pendekatan kualitatif merupakan metode yang bermaksud untuk memahami apa
yang dialami oleh subjek penelitian secara holistik dengan cara deskriptif dalam kata-kata dan bahasa pada konteks khusus yang alamiah dan dengan
menggunakan metode ilmiah Moleong, 2010:6. Pendekatan kualitatif merupakan suatu proses penelitian dan pemahaman yang berdasarkan pada metodologi yang
menyelidiki suatu fenomena sosial dan masalah manusia. Pada pendekatan ini, peneliti membuat suatu gambaran kompleks, meneliti
kata-kata, laporan terperinci dari pandangan responden dan melakukan studi pada situasi yang alami. Berdasarkan tujuan peneliti, penelitian bisa dibedakan ke
dalam jenis penelitian deskriptif. Penelitian deskriptif bertujuan untuk menggambarkan atau melukiskan apa yang sedang diteliti dan berusaha untuk
Universitas Sumatera Utara
24 memberikan gambaran yang jelas dan mendalam tentang apa yang diteliti dan
menjadi pokok masalah. Dalam penelitian ini yang akan diteliti adalah Kondisi Sosial Ekonomi Masyarakat Petani Pasca Peralihan Jenis Tanaman Dari Kopi ke
Jeruk.
3.2 Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Kelurahan Panji Dabutar, Kabupaten Dairi. Adapun alasan pemilihan lokasi penelitian ini adalah pada pra observasi penelitian
yang dilakukan oleh peneliti di daerah tersebut, lokasi ini merupakan daerah dimana terdapat masyarakat petani melakukan adanya peralihan jenis tanaman
dari kopi ke jeruk.
3.3 Unit dan Analisis Informan 3.3.1 Unit Analisis
Salah satu cara atau karakteristik dari penelitian sosial adalah menggunakan apa yang disebut “Units of analysis”. Hal ini dimungkinkan karena
setiap objek penelitian memiliki cirri dalam jumlah yang cukup luas seperti karakteristik individu tentunya yang meliputi jenis kelamin, usia, tingkat
pendidikan, status sosial dan tingkat penghasilan. Ada sejumlah unit analisis yang lajim digunakan pada kebanyakan pada penelitian sosial yaitu : individu,
kelompok, organisasi dan sosial artifak Danandjaja, 2005:31. Unit analisis data adalah suatuan tertentu yang diperhitungkan sebagai subjek penelitian. Adapun
Universitas Sumatera Utara
25 unit analisis dalam penelitian ini adalah masyarakat petani yang melakukan
peralihan jenis tanaman kopi ke tanaman jeruk di Kelurahan Panji Dabutar.
3.3.2 Informan
Informan merupakan subjek memahami permasalahan penelitian sebagai pelaku maupun orang yang memahami permasalahan penelitian Bungin, 2007:
76. Dalam penelitian ini informan adalah orang yang memiliki syarat tertentu dalam penelitian ini yaitu :
1. Masyarakat petani yang melakukan peralihan jenis tanaman.
Dimana masyarakat petani yang dulunya pernah menanam tanaman kopi dan sekarang beralih menjadi menanam tanaman jeruk
2. Penyuluh Pertanian
Sebagai informan pendukung, untuk mengetahui bagaimana perkembangan masyarakat petani yang dulunya menanam kopi beralih
menanam tanaman jeruk
3.4 Teknik Pengumpulan Data
Data sebuah penelitian dapat dapat digolongkan menjadi dua bagian , yaitu data primer dan skunder.
3.4.1 Data Primer
Data primer adalah data yang diperoleh secara langsung dari objek penelitian melalui observasi dan wawancara, baik secara partisipatif maupun
dengan cara wawancara mendalam, maka untuk mendapatkan data pokok atau data utama dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
Universitas Sumatera Utara
26 a.
Observasi yaitu pengamatan yang dilakukan oleh peneliti secara tidak langsung. Namun, dalam penelitian ini metode observasi yang
digunakan untuk melihat langsung pengamatan gejala-gejala yang tampak pada obyek penelitiaan pada saat peristiwa sedang berlangsung
Nawawi : 2006 b.
Wawancara mendalam atau interview yaitu sebuah proses untuk memperoleh keterangan untuk tujuan penelitian dengan cara tanya
jawab sambil bertatap muka antara pewawancara dengan responden atau orang yang diwawancarai, dengan atau tanpa menggunakan
pedoman wawancara Burhan, 2007. Bertujuan untuk memperoleh data dan informasi secara lengkap tentang objek masalah yang akan
diteliti yaitu pilihan rasional petani dalam peralihan jenis tanaman. Wawancara dilakukan berkali-kali dengan membutuhkan waktu yang
lama bersama informan. Untuk memudahkan pewawancara dalam melakukan tangung jawab, pewawancara menggunakan alat bantu
perekam untuk memudahkan peneliti menangkap seluruh informasi yang diberikan informan.
3.4.2 Data Sekunder
Data sekunder yaitu data tangan kedua yang diperoleh melalui pihak lain, tidak langsung diperoleh oleh peneliti dari objek penelitian Saifuddin Azwar,
2004:91. Pengumpulan data sekunder dalam penelitian ini dilakukan dengan cara studi kepustakaan, yaitu dengan membuka, mencatat dan mengutip dari buku-
buku, laporan-laporan penelitian, jurnal-jurnal, pendapat-pendapat para ahlipakar
Universitas Sumatera Utara
27 dan sebagainya yang berhubungan dengan masalah penelitian dan dapat
mendukung terlaksananya penelitian.
3.5 Interpretasi Data
Dalam penelitian kualitatif, data yang diperoleh dari hasil penelitian di edit, dikategorikan dan kemudian temuan data dipaparkan secara sistematis sesuai
dengan fokus penelitian di Kelurahan Panji Dabutar, Kabupaten Dairi. Seiring dengan deskripsi data, dilakukan interprestasi data dengan merujuk pada kajian
perspektif Sosiologi yang digunakan. Sehingga pada akhirnya dapat memahami
dan menentukan jawaban dari penelitian tersebut.
3.6 Jadwal Kegiatan