Pembatasan dan Perumusan Masalah

8 pemikiran yang dikemukakan olehnya. Perbedaan dengan skripsi yang penulis tulis adalah perilaku kelainan seks tersebut, penulis lebih mengkaji perilaku penyimpangan seksual yaitu menyukai berhubungan intim melalui dubur.

E. Kerangka Teori

Islam mengatur keluarga dengan segala perlindungan dan pertanggungan syariatnya. Islam juga mengatur hubungan lain jenis yang didasarkan pada perasaan yang tinggi, yakni pertemuan dua tubuh, dua jiwa, dua hati dan dua ruh. Dalam bahasa yang umum, pertemuan dua insan yang diikat dengan kehidupan bersama untuk menggapai keturunan yang tinggi dan menyongsong generasi baru. Tugas ini hanya dapat dilakukan oleh dua orangtua secara bersama yang tidak dapat dipisahkan. Yang pokok dalam hubungan keluarga itu adalah ketenangan, dan ketentraman. Islam mengatur hubungan ini dengan segala perlindungan yang menjamin ketentraman tersebut sehingga mencapai tingkatan taat yang tinggi. Untuk mencapai tujuan ini Islam membantu uang negara yang diberikan kepada fakir miskin. Islam mewajibkan adab yang melarang pamer perhiasan dan fitnah, agar hati menjadi tenang dan tidak tergoyahkan oleh fitnah dan perhiasan dipasar-pasar, Islam juga mewajibkan hukuman bagi berzina dan penuduh zina. Islam menjadikan sebagai tempat kehormatan dengan meminta izin antara penghuninya. Peraturan dan tata tertib rumah tangga inilah yang dapat memelihara dari segala keguncangan didasarkan pada bimbingan kasih sayang dan takwa kepada Allah. 9 Akan tetapi realita kehidupan manusia membuktikan banyak hal yang menjadikan rumah tangga hancur broken home sekalipun banyak pengarahan dan bimbingan, yakni kepada kondisi yang harus dihadapi secara praktis. Suatu kenyataan yang harus diakui dan tidak dapat diingkari ketika rumah tangga dan mempertahankannyapun suatu perbuatan yang sia-sia dan tidak berdasar. Islam tidak segera mendamaikan hubungan rumah tangga dengan cara dipisahkan pada awal bencana pertikaian. Islam justru berusaha dengan seoptimal mungkin memperkuat hubungan ini, tidak membiarkan begitu saja tanpa ada usaha. Jikalau permasaahan cinta dan tidak cinta sudah dipindahkan kepada pembangkang dan lari menjauh, langkah awal yang ditunjukkan Islam bukan talak. Akan tetapi, harus ada langkah usaha yang dilakukan pihak lain dan pertolongan yang dilakukan oleh orang baik-baik. Hal ini sebagaimana yang tertuang dalam firman llah SWT Qs. An-Nisa: 35. Jika jalan penengah tidak didapatkan hasil, permasalahannya menjadi kritis, kehidupan rumah tangga sudah tidak normal, tidak ada ketenangan dan ketentraman, dan mempertahankan rumah tangga seperti sia-sia. Pelajaran yang diterima adalah mengakhiri kehidupan rumah tangga sekalipun dibenci Islam, yakni talaq. 8 Hak talak ini dapat digunakan untuk menjadi jalan keluar bagi kesulitan yang dihadapi suami dalam melangsungkan situasi rukun damai dalam kehidupan rumah tangga. Rumah tangga yang dibangun melalui akad nikah 8 Abdul Aziz Muhammad Azzam. Fiqh Munakahat, Khitbah, Nikah dan Talaq, Jakarta; Sinar Grafika Offset, 2009 Cet. Ke-1, h. 251.