Pengertian Media Media Internet

merupakan kezaliman dengan senjata modern terlengkap, sedangkan tindak pidana pornografi dan tindak pidana pornoaksi merupakan kezaliman tanpa senjata. Kandungan makna dari ungkapan kata-kata M. Ali adalah, dapat ditafsirkan bahwa dalam tindak pidana pornografi maupun pornoaksi terkandung unsur berbahaya yang labih berbahaya dibandingkan rudal-rudal yang ditembakan dan dijatuhkan Amerika Serikat ke Negara Irak. Karena, senjata yang dibawa dan digunakan pornografi dan pornoaksi adalah merupakan senjata berbahaya yang tersamar dalam kenikmatan duniawi yang merasuk dan merusak jiwa, kalbu, dan akal, serta menodai, merusak dan dapat membunuh akidah, syari’ah, dan akhlak. 8 Jika dilihat dari segi finansial, maka orang-orang yang mengakses pornografi atau melakukan cabul lainnya akan menghabiskan banyak uang untuk mendapatkan kesenangannya itu. Mereka juga bisa menghabiskan banyak waktu untuk mengakses pornografi

B. Media Internet

1. Pengertian Media

Media berasal dari bahasa Latin, yaitu medius yang secara harfiahnya berarti ‘tengah’, ‘pengantar’ atau ‘perantara’. Dalam bahasa Arab, media disebut ‘wasail’ bentuk jamak dari ‘wasilah’ yakni sinonim al wasth yang artinya juga ‘tengah’. Kata tengah itu sendiri berarti berada diantara dua sisi, maka disebut juga sebagai ‘perantara’ wasilah atau yang mengantarai kedua sisi tersebut. Karena posisinya berada di tengah ia juga bisa disebut sebagai pengantar atau penghubung, yakni yang menghantarkan atau menghubungkan atau menyalurkan sesuatu hal dari satu sisi lainnya. 9 8 Ibid., h. 120 9 Yudhi Munadi, Media Pembelajaran: Sebuah Pendekatan Baru. Jakarta: Gaung Persada Press, 2008, h. 6. Dalam perkembangannya, media mengikuti perkembangan teknologi. Dimulai dengan sistem percetakan, kemudian lahir teknologi audio-visual dan sekarang muncul teknologi mikro-prosesor yang melahirkan pemakaian komputer dan layanan interaktif. Berdasarkan perkembangan teknologi tersebut, media dapat dikelompokan ke dalam empat kelompok 10 , yaitu 1 Media hasil teknologi cetak, 2 teknologi hasil audio-visual 3 media hasil teknologi komputer, dan 4 media hasil gabungan teknoligi cetak dan komputer. Teknologi cetak adalah cara untuk menghasilkan atau menyampaikan materi, seperti buku dan materi visual statis terutama melaliui proses percetakan mekanis atau fotografis. Kelompok media hasil teknologi cetak meliputi teks, grafik, foto, atau representasi fotografik. Teknologi cetak memiliki ciri-ciri berikut: a. Teks dibaca secara linear, sedangkan visual diamati berdasarkan ruang; b. Baik teks maupun visual menampilkan komunikasi satu arah; c. Taks dan visual ditampilkan statis. 11 Teknologi audio-visual cara menyampaikan materi dengan menggunakan mesin-mesin mekanis dan elektronik untuk menyajikan pesan-pesan audio dan visual. Ciri-ciri utama teknologi media audio-visual adalah sebagai berikut: a. Biasanya bersifat linear; b. Biasanya menyajikan visual yang dinamis; 10 Azhar Arsyad. Media Pengajaran, Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 1997, h. 29. 11 Ibid., h. 29. c. Merupakan representasi fisik dari gagasan real. 12 Teknologi berbasis komputer merupakan cara menghasilkan atau menyampaikan materi dengan menggunakan sumber-sumber yang berbasis mikro prosesor. Beberapa ciri media yang dihasilkan teknologi berbasis komputer adalah sebagai berikut: a. Mereka dapat digunakan secara acak; b. Dapat digunakan berdasarkan keinginan sebagaimana direncanakannya; c. Biasanya gagasan-gagasan disajikan dalam gaya abstrak dengan kata, simbol, dan grafik. 13 Teknologi gabungan adalah cara untuk menghasilkan dan menyampaikan materi yang menggabungkan pemakaian beberapa bentuk media yang dikendalikan oleh komputer. Beberapa ciri utama teknologi berbasis komputer adalah sebagai berikut: a. Dapat digunakan secara acak; b. Dapat digunakan sesuai dengan keinginan, bukan saja dengan cara yang direncanakan dan diinginkan oleh perancangnya; c. Gagasan sering disajikan secara realistik. 14 Sedangkan menurut Leshin, Pollock dan Reigeluth mengklasifikasikan media ke dalam lima kelompok, yaitu: a. media berbasis manusia guru, instruktur, tutor; 12 Ibid., h. 29. 13 Ibid.h.31-32. 14 Ibid.h.31-32. b. media berbasis cetak buku, penuntun, buku latihan; c. media berbasis visual buku, alat bantu kerja, charts, grafik, peta, gambar; d. media berbasis audio visual video, film, tape, televisi; e. media berbasis komputer interaktive video, hypertext. 15

2. Pengertian Internet