Febrina Adriyani : Tinjauan Tentang Pekerja Anak Di Terminal Amplas Studi Kasus Anak yang Bekerja Sebagai Penyapu Angkutan Umum di terminal Terpadu Amplas, 2008.
USU Repository © 2009
2. Lingkungan kerja
Dari hasil pra penelitian yang dilakukan penulis terhadap anak yang bekerja di terminal terpadu Amplas. Penulis melihat bahwa kondisi kerja bagi anak-anak di
terminal terpadu Amplas tidak kondusif, dimana anak anak yang bekerja sebagai penyapu angkutan umum rentan terhadap polusi asap kendaraan bermotor, abu
jalanan dari pembangunan jembatan layang fly over, kecelakaan lalulintas akibat mereka berdiri di persimpangan jalan menuju terminal untuk menawarkan jasa
mereka, menaiki angkutan umum yang sedang berjalan, berebutan dengan teman lainnya dan sebagainya, yang sangat membahyakan jiwa dan perkembangan
mereka 3.
Dengan kelompok lain Pekerjaan sebagai penyapu angkutan umum yang sangat beresiko tersebut
diperparah dengan adanya interaksi mereka dengan kelompok lain, dimana biasanya anak yang bekerja sebagai penyapu angkutan umum tersebut memiliki
kelompok tersendiri dalam menggeluti pekerjaannya, yang mempunyai aturan tersendiri sehingga sering terjadi perkelahian antar kelompok atau individu dalam
kelompok. Aksi premanisme juga sering dialami anak-anak yang bekerja sebagai penyapu angkutan umum yang dilakukan oleh orang dewasa dari mereka,
misalnya pemalakan, pemukulan dan lain sebaginya.
2.11. Defenisi Konsep
Febrina Adriyani : Tinjauan Tentang Pekerja Anak Di Terminal Amplas Studi Kasus Anak yang Bekerja Sebagai Penyapu Angkutan Umum di terminal Terpadu Amplas, 2008.
USU Repository © 2009
Konsep adalah unsur penelitian yang terpenting dan merupakan defenisi yang dipakai oleh para peneliti untuk menggambarkan abstrak dari sebuah fenomena
sosial maupun fenomena alam Singarimbun, 1985:17 Penelitian ini dimaksud untuk mengetahui tentang pekerja anak yang ada di
terminal terpadu Amplas, khususnya nnak yang bekerja sebagai penyapu angkutan umum di terinal terpadu Amplas tersebut, oleh karena itu untuk menghindari
kesalahpahaman dalam penelitian ini, maka merumuskan dan mendefenisikan istilah- istilah yang dipergunakan secara mendasar agar tercipta suatu persamaan persepsi
dan tidak muncul salah pengertian pemakaian istilah yang dapat mengaburkan tujuan penelitian.
Yang menjadi konsep penelitian ini adalah : 1.
Anak adalah seorang yang belum mencapai 18 tahun termasuk anak yang masih dalam kandungan. UU No. 232003
2. Partisipasi adalah melakukan suatu pekerjaan ikut serta di sektor ekonomi yang
berfungsi untuk memenuhi kebutuhan sendiri dan keluarga 3.
Kemiskinan adalah rendahnya nilai tatanan kehidupan disuatu daerah, baik di perkotaan maupun di pedesaan, baik masalah moral, material maupun spiritual.
http:www.kacenter.infodetail=artikel.phd?id_arc42. 4.
Bekerja merupakan suatu kegiatan yang dilakukan seseorang atau sekelompok orang yang menggunakan sejumlah pengetahuan atau keterampilan yang
bertujuan untuk menghasilkan sesuatu. Dengan bekerja seseorang dapat
Febrina Adriyani : Tinjauan Tentang Pekerja Anak Di Terminal Amplas Studi Kasus Anak yang Bekerja Sebagai Penyapu Angkutan Umum di terminal Terpadu Amplas, 2008.
USU Repository © 2009
mempertahankan dirinya dari lapar dan melengkapi dirinya dengan berbagai produk.
5. Pekerja anak adalah seseorang yang berusia 18 tahun ke bawah yang melakukan
sesuatu kegiatan untuk mendapatkan sesuatu, dalam hal ini uang maupun barang untuk dirinya sendiri maupun untuk membantu keluarganya.
6. Motivasi merupakan suatu pengertian yang melingkupi semua penggerak alasan-
alasan atau dorongan dalam diri manusia secara sadar atapun tidak sadar untuk melakukan suatu tindakan dengan tujuan tertentu.
2.12. Defenisi Operasional