dibangku sekolah karena anak responden sudah tamat sekolah dan memiliki pekerjaan selain itu ada juga yang sudah menikah,
5.5.8. Sosial Ekonomi Mitra Binaan Berdasarkan Tingkat Pendidikan Sekolah Anak
Data mengenai distribusi responden berdasarkan Tingkat Pendidikan Sekolah
Anak Responden, disajikan dalam tabel 5.36 berikut ini: Tabel 5.36
Tingkat Pendidikan Sekolah Anak Responden No
Jawaban Jumlah Jiwa
Persentase
1 2
3 4
SD SMPsederajat
SMAsederajat Perguruan tinggisederajat
24 anak 31 anak
78 anak 30 anak
14,72 19
47,9 18,40
Jumlah 163
100 Sumber: Data Primer, Mei 2014
Berdasarkan data yang disajikan pada tebel 5.39 dapat diketahui bahwa tingkat pendidikan sekolah anak responden didominasi oleh anak yang masih
bersekolah dan duduk dibangku SMAsederajat yaitu sebanyak 78 orang anak responden 47,9. Selebihnya responden menjawab tingkat pendidikan anak
responden yang masih duduk dibangku SD yakni sebanyak 24 orang anak responden 14,72. Hal ini dikarenakan umur responden yang berada diusia produktif dan
menurut hasil wawancara yang dilakukan, bahwa responden rata-rata menikah di bawah umur 30 tahun sehingga anak-anak dari responden kebanyakan berumur
remaja menuju dewasa. Pendidikan yang dikenyam oleh anak responden juga
Universitas Sumatera Utara
menunjukkan bahwa responden memiliki kesadaran yang cukup tinggi akan pendidikan untuk anak-anak responden, karena pendidikan merupakan bekal hidup
yang sangat berharga.
5.5.9. Sosial Ekonomi Mitra Binaan Berdasarkan Anak Responden yang Putus Sekolah
Data mengenai distribusi responden berdasarkanAdakah Anak Responden yang Putus Sekolah, disajikan dalam tabel 5.37 berikut ini:
Tabel 5.37 Adakah Anak Responden yang Putus Sekolah
No Jawaban
Jumlah Jiwa Persentase
1 2
Ada Tidak ada
3 47
14 86
Jumlah 50
100 Sumber: Data Primer,Mei 2014
Berdasarkan data yang disajikan pada tabel 5.40 dapat diketahui bahwa ada anak responden yang putus sekolah yakni sebanyak 3 orang anak responden 14,
menurut hasil angket dan wawancara yang dilakukan, masing-masiing responden memberikan alasan yang berbeda, salah satu responden menjawab anak mereka putus
sekolah karena anak tersebut bandal dan tidak mau bersekolah lagi, dan anak responden lebih suka bekerja dan membantu orang tua berjualan dan bekerja dari
pada bersekolah. Responden juga menjelaskan bahwa responden sudah mengupayakan agar anaknya bersekolah, namun anak tersebut tetap tidak mau
bersekolah. Responden yang lain mengatakan anaknya putus sekolah dikarenakan
Universitas Sumatera Utara
menikah, responden lainnya menjawab anak responden putus sekolah karena kekurangan biaya sekolah dan sulitnya kehidupan responden waktu itu.
5.5.10. Sosial Ekonomi Mitra Binaan Berdasarkan Jumlah Anak Responden yang Putus Sekolah