Kajian Kapasitas Parkir pada Ruas Jalan KH. Agus Salim

Tabel 5.1 Kebutuhan Satuan Ruang Parkir SRP berdasarkan jenis kegiatan peruntukan parkir Luas Areal total 100m2 10 20 50 100 500 1000 1500 2000 Pusat perdagangan Kebutuhan SRP 59 67 88 125 415 777 1140 1502 Jumlah Karyawan 1000 1250 1500 2000 2500 3000 4000 5000 Administrasi 235 236 237 239 240 242 246 249 Pusat perkantoran Kebutuhan SRP Pelayanan Umum 288 289 290 291 293 295 298 302 Luas Areal Total 100 m2 50 75 100 150 200 300 400 500 Pasar swalayan Kebutuhan SRP 225 250 270 310 350 440 520 600 Luas Areal Total 100m2 40 50 75 100 200 300 400 500 Pasar Kebutuhan SRP 160 185 240 300 520 750 970 1200 Jum lah Mahasiswa Orang 3000 4000 5000 6000 7000 8000 9000 10000 Sekolah perguruan tinggi Kebutuhan SRP 60 80 100 120 140 160 180 200 Luas Areal Total 100m2 50 100 150 200 400 800 1600 320 0 Tempat rekreasi Kebutuhan SRP 103 109 115 122 146 196 295 494 Sumber: Keputusan Direktorat Jendral Perhubungan Darat DJPD Tabel 5.2 Rumus Kapasitas Maksimum Parkir Pada Badan Jalan oleh Warpani Kemiringan Parkir derajat Rumus Sejajar N=L600 30 N=L - 125500 45 N=L - 177354 60 N=L - 176290 90 N=L250 Keterangan: N = Jumlah Parkir L = Panjang Ruas Jalan Sumber: Abubakar, 1995

5.2.1 Kajian Kapasitas Parkir pada Ruas Jalan KH. Agus Salim

Berdasarkan panduan yang dikeluarkan oleh Direktorat Jenderal Perhubungan Darat DJPD tentang perparkiran maka kawasan Jalan KH. Agus Salim dikelompokkan pada areal dengan jenis kegiatan pusat perdagangan. Berdasarkan hasil observasi di lapangan, luasan areal perdagangan di kawasan Jalan KH. Agus Salim adalah sekitar 750 meter 2 maka berdasarkan tabel standard yang Universitas Sumatera Utara dikeluarkan oleh DJPD, kawasan KH. Agus Salim harus menyediakan lahan kebutuhan parkir 45 SRP. Di dalam standard luas area total terkecil adalah 10.000 m 2 dengan kebutuhan parkir 59 SRP. Untuk mencari kebutuhan SRP pada Jalan KH. Agus Salim yang hanya 750 m 2 dikalikan dengan ¾ dari kebutuhan SRP pada ukuran 1000 m 2 , sehingga dengan demikian jumlah kebutuhan parkir yang harus disediakan pada jalan KH. Agus Salim adalah 45 SRP. Jika mengacu pada rumus yang dikeluarkan Warpani. Warpani menghitung kapasitas parkir pada badan jalan on street parking maksimal yang bisa ditampung oleh badan jalan berdasarkan ukuran panjang ruas jalan L dan sudut kemiringan parkir. jika panjang ruas jalan KH.Agus Salim adalah 50 m dan sudut kemiringan parkir adalah 45 maka berdasarkan Rumus Warpani, kapasitas maksimum parkir pada jalan KH. Agus Salim adalah 20 kendaraan. Berdasarkan hasil survey di lapangan didapatkan data jumlah kendaraan parkir pada Jalan KH. Agus Salim. Dengan mengambil jumlah maksimum dan rata-rata jumlah kendaraan parkir per hari pada masing-masing ruas jalan maka dapat digambarkan kesesuaian antara kapasitas dengan sediaan di lapangan pada area wilayah studi. Grafik 5.15 berikut menggambarkan kapasitas parkir pada masing-masing ruas jalan oleh Warpani, jumlah kebutuhan parkir berdasarkan standard DJPD, jumlah maksimum dan rataan kenyataan kendararaan parkir di lapangan. Universitas Sumatera Utara Grafik 5.15 Kapasitas Parkir menurut Standard dan Kenyataan Pada Jalan KH Agus Salim. Sumber: Hasil Analisis Berdasarkan grafik 5.15 di atas dapat dilihat bahwa jumlah kebutuhan yang seharusnya disediakan pada kawasan ruas Jalan KH. Agus Salim adalah 45 SRP, namun jika dihitung kapasitas maksimum yang bisa ditampung berdasarkan rumus Warpani hanya 20 kendaraan yang bisa ditampung oleh badan jalan. Dengan demikian harus ada fasilitas perparkiran di luar badan jalan off street parking yang harus disediakan pada kawasan ruas jalan ini. Mengingat jenis sediaan parkir yang ada pada ruas jalan KH Agus Salim adalah parkir di badan jalan on street parking. Jika dilihat jumlah rata-rata kendaraan parkir pada ruas jalan KH Agus Salim sebanyak 34 kendaraan, jumlah ini melebihi kapasitas maksium yang seharusnya bisa ditampung yaitu sebanyak 14 kendaraan. Jumlah ini lebih banyak lagi jika dibandingkan dengan jumlah kendaraan maksimum yang pernah parkir yaitu sebanyak 30 kendaraan. Dengan demikian sangat wajar jika pada ruas jalan ini menjadi salah satu titik kemacetan. Universitas Sumatera Utara

5.2.2 Kajian Kapasitas Parkir pada Ruas Jalan MH. Thamrin