Proteina Prima dalam menyelesaikan masalah rute pendistribusian produk hingga dihasilkan total biaya logistik perusahaan adalah sebagai berikut:
5.2.2.1 Perhitungan Biaya Transportasi dari Pabrik i ke Gudang j
Biaya transportasi dari pabrik i ke gudang j dapat dimodelkan sebagai berikut:
1 2
→
Keterangan: = Biaya angkut dari pabrik i ke gudang j
= Biaya angkut per kilometer dengan alat trasportasi pabrik i 1 liter solar digunakan untuk 6 km
= Frekuensi angkut dari pabrik i ke gudang j = Jarak dari pabrik i ke gudang j
= Kapasitas alat angkut yang digunakan dari pabrik i ke gudang j = Jumlah pengiriman permintaan yang diangkut dari pabrik i ke gudang j
Perhitungan jarak tempuh dengan menggunakan metode nearest neighbour adalah sebagai berikut:
a. Lokasi Gudang Langkat
Universitas Sumatera Utara
Untuk dapat mengetahui jarak antara pabrik ke lokasi gudang di Langkat, maka akan diuraikan ke dalam bentuk matriks jarak seperti Tabel 5.6 berikut:
Tabel 5.6 Matriks Jarak antara Pabrik ke Lokasi Gudang Langkat I dan II Pabrik
Langkat I Langkat II
Pabrik Langkat I
50
Langkat II
80 30
Sumber: PT Central Proteina Prima
Urutan perjalanan dari lokasi pabrik ke setiap lokasi gudang di Langkat adalah Pabrik
→Langkat I→Lang kat II→Pabrik, dengan perhitungan jarak 50 + 30 + 80 = 160 km.
b. Lokasi Gudang Deli Serdang Untuk dapat mengetahui jarak antara pabrik ke lokasi gudang di Deli
Serdang, maka akan diuraikan ke dalam bentuk matriks jarak seperti Tabel 5.7 berikut:
Tabel 5.7 Matriks Jarak Pabrik ke Lokasi Gudang Deli Serdang I dan II Pabrik
Pabrik Deli Serdang I
41 km
Deli Serdang II 30 km
Sumber: PT Central Proteina Prima
Universitas Sumatera Utara
Jarak dari lokasi pabrik Tanjung Morawa ke lokasi gudang Deli Serdang I adalah 41 km sehingga jarak yang ditempuh menuju gudang Deli Serdang I
hingga kembali ke pabrik adalah 82 km. Jarak dari lokasi pabrik Tanjung Morawa ke lokasi gudang Deli Serdang II
adalah 30 km sehingga jarak yang ditempuh menuju gudang Deli Serdang II hingga kembali ke pabrik adalah 60 km. Total jarak yang ditempuh untuk
mendistribusikan barang ke lokasi gudang Deli Serdang I dan II adalah 142 km. c. Lokasi Gudang Asahan
Untuk dapat mengetahui jarak antara pabrik ke lokasi gudang di Asahan, maka akan diuraikan ke dalam bentuk matriks jarak seperti Tabel 5.8 berikut:
Tabel 5.8 Matriks Jarak antara Pabrik ke Lokasi Gudang Asahan I dan II Pabrik
Asahan I Asahan II
Pabrik Asahan I
110
Asahan II 255
145
Sumber: PT Central Proteina Prima
Urutan perjalanan dari lokasi pabrik ke setiap lokasi gudang di Asahan adalah Pabrik
→ Asahan I→ Asahan II→Pabrik, dengan perhitungan jarak 110 + 145 + 255 = 510 km.
Dari hasil perhitungan biaya transportasi dari pabrik ke gudang maka didapatkan berapa jumlah biaya transportasi ke setiap gudang . Sebagai contoh
perhitungan biaya transportasi dari pabrik ke gudang bulan Januari untuk daerah Langkat I dan II adalah sebagai berikut:
Universitas Sumatera Utara
Biaya angkut per kilometer adalah: Rp. 4.5006 = Rp. 750 Km Total pengiriman barang adalah 374 ton, kapasitas alat transportasi adalah 7 ton.
Jadi frekuensi angkut adalah: 3747 ≈ 54
Jarak yang ditempuh adalah 160 km. Jadi total biaya transportasi adalah:
Biaya angkut per kilometer × Frekuensi angkut × Jarak yang ditempuh = Rp. 750 × 54 × 160 = Rp. 6.480.000
Dari hasil pengolahan model untuk perhitungan biaya transportasi dari pabrik i ke gudang j maka didapatkan berapa jumlah biaya transportasi ke setiap
gudang j yang ditampilkan pada Tabel 5.9 berikut:
Tabel 5.9 Tabel Biaya Transportasi dari Pabrik i ke setiap Gudang j
No. Nama Daerah
Gudang j
Biaya Transportasi Januari
Februari Maret
1 Langkat I dan II
Rp. 6.480.000 Rp. 5.760.000
Rp. 6.120.000 2
Deli Serdang I dan II Rp. 3.408.000
Rp. 2.875.500 Rp. 3.088.500
3 Asahan I dan II
Rp. 17.595.000 Rp. 15.682.500
Rp. 16.447.500
Total Rp. 27.483.000
Rp. 24.318.000 Rp. 25.656.000
Sumber: Pengolahan Data
5.2.2.2 Perhitungan Biaya Transportasi dari Gudang j ke OutletKonsumen k