orang lain, keseriusan siswa dalam mengikuti proses belajar, keberanian siswa mengerjakan tugas untuk penilaian afektif berupa daftar checklist.
3.5.2 Langkah-Langkah Penyusunan Instrumen
3.5.2.1 Model Penyusunan Instrumen Uji Coba Soal Pretest dan Posttesthasil
belajar
Langkah-langkah penyusunan instrumen uji coba soal pretes dan posttestadalah sebagai berikut:
a Mengadakan pembatasan dan penyesuaian bahan-bahan instrumen dengan kurikulum yaitu mata pelajaran kimia kompetensi hidrokarbon.
b Merancang soal posttest hasil belajar kognitif 1 Menentukan jumlah butir soal dan alokasi waktu yang disediakan.
Jumlah butir soal yang diujicobakan adalah 50 butir soal dengan alokasi waktu untuk mengerjakan soal ini adalah 90 menit.
2 Menentukan tipe atau bentuk tes. Tipe tes yang digunakan berbentuk pilihan ganda dengan lima buah pilihan jawaban.
3 Menentukan komposisi jenjang. Komposisi jenjang dari perangkat tes pada penelitian yang akan
dilakukan terdiri dari 50 butir soal yaitu: 1. Aspek pengetahuan C
1
terdiri dari 5 soal 2. Aspek pemahaman C
2
terdiri dari 21 soal 3. Aspek penerapan C
3
terdiri dari 18 soal 4. Aspek analisis C
4
terdiri dari 6 soal c Menentukan tabel spesifikasi atau kisi-kisi soal. Kisi-kisi soal tes disusun
dengan mengacu pada kurikulum 2013 dengan tujuan sama seperti dalam standar kompetensi yang berlaku. Penyusunan ini disesuaikan dengan
kurikulum terbaru dalam dunia pendidikan, walaupun kurikulum yang masih berlaku di SMA N 5 Magelang adalah Kurikulum Tingkat Satuan
Pendidikan KTSP. d Menyusun butir-butir soal. Sebanyak 50 butir soal dibuat dengan lingkup
dan jenjang yang disesuaikan dengan kisi-kisi soal. e Mengujicobakan soal.
f Menganalisis hasil uji coba yaitu validitas, reliabilitas, daya beda, dan tingkat kesukaran.
g Menyusun soal pretest danposttest. Soal pretest dan posttest disusun setelah dilakukan analisis uji coba tes. Butir-butir soal yang digunakan
berdasarkan hasil analisis butir soal yang valid dan reliabel.
3.5.2.2 Model Penyusunan Instrumen Lembar Observasi Psikomotorik dan
Afektif
Langkah-langkah penyusunan instrumen lembar observasi adalah sebagai berikut:
1 Menentukan jumlah aspek yang akan diamati untuk penilaian psikomotorik dan afektif yang terdiri dari 5 aspek menyiapkan
praktikum, keterampilan langkah kerja, kerjasama kelompok, keterampilan membuat laporan sementara, aktivitas selesai praktikum
untuk penilaian psikomotorik dan 6 aspek kehadiran siswa dalam proses belajar mengajar, keseriusan dalam mengerjakan tugas,
keseriusan berpendapat, keseriusan menghargai pendapat orang lain, keseriusan siswa dalam mengikuti proses belajar, keberanian siswa
mengerjakan tugas untuk penilaian afektif. 2 Menentukan tipe atau bentuk lembar observasi yang berupa daftar
check list. 3 Menyusun aspek-aspek yang telah ditentukan dalam bentuk lembar
observasi. 4 Mengkonsultasikan lembar observasi afektif dan psikomotorik yang
telah tersusun kepada ahli yaitu dosen pembimbing dan guru SMA.
3.5.2.3 Model Penyusunan Instrumen Angket