Pemeriksaan Stenosis Ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Ayahanda mertua

Tabel 2.2. Klasifikasi total kolesterol, LDL kolesterol, HDL kolesterol dan trigliserida menurut NCEP ATP III mgdl 37 Profil Lipid mgdl Total kolesterol Optimal Diinginkan Tinggi 200 200-239 ≥240 LDL kolesterol Optimal Mendekati optimal Diinginkan Tinggi Sangat tinggi 100 100-129 130-159 160-189 ≥190 Trigliserida Optimal Diinginkan Tinggi Sangat tinggi 150 150-199 200-499 ≥500 HDL kolesterol Rendah Tinggi 40 ≥60 Keterangan : LDL Low Density Lipoprotein , HDL High Density Lipoprotein

2.5. Pemeriksaan Stenosis

Untuk melihat ada stenosis pada penderita PJK di lakukanlah pemeriksaan dengan angiografi koroner kateterisasi jantung yang dapat memberikan informasi tentang lokasi lesi, ada atau tidaknya sirkulasi kolateral serta derajat penyempitan atau oklusi arteri koroner pada penderita PJK. 57,58 Kateterisasi jantung angiografi ini merupakan teknik yang diakui dunia internasional sebagai teknik terbaik dan terakurat untuk mendeteksi adanya sumbatan di pembuluh darah jantung. Pemeriksaan ini dapat memberikan informasi tentang lokasi lesi, derajat obstruksi ada tidaknya sirkulasi kolateral serta Universitas Sumatera Utara derajat penyempitan atau oklusi arteri koroner pada penderita PJK. .43, . Ada nya stenosis pada PJK bila di jumpai derajad stenosis sama atau lebih dari 70 ,minimal pada satu ateri koroner 57. Saat ini tindakan Revaskularisasi di RS. H. Adam Malik ,sejak tahun 2003 sampai sekarang telah melakukan tindakan anggiografi kroner dan tindakan PCI , pemasangan stent. sudah rutin dikerjakan. Kateter dimasukkan ke ventrikel kiri dan arteri koronaria kiri dan kanan, kemudian dimasukkan zat kontras media. Zat kontras yang terlihat melalui sinar X diinjeksikan melalui ujung kateter pada aliran darah. Zat kontras itu memungkinkan dokter dapat mempelajari aliran darah yang melewati pembuluh darah dan jantung. Penderita diminta berpuasa 6 hingga 8 jam sebelum prosedur dijalankan. Lesi yang sering tampak pada angiogram koroner adalah stenosis atau qoklusi oleh ateroma yang bervariasi derajat luas dan beratnya, dengan kemungkinan adanya sirkulasi kolateral. Lokasi, morfologi dan beratnya lesi stenosis dapat dianalisis dengan lebih rinci, dan dapat memberikan informasi penting untuk rencana tindakan selanjutnya. 58,59 Jika ditemukan sumbatan, tindakan lain yang dinamakan angioplasty dapat dilakukan untuk memulihkan aliran darah pada arteri tersebut. Kadang-kadang akan ditempatkan stent pipa kecil yang berpori dalam arteri untuk menjaga agar arteri tetap terbuka .60 Derajat stenosis diukur denga evaluasi visual dari Universitas Sumatera Utara persentasi pengurangan diameter relatif terhadap segmen normal yang berdekatan. 61,62 Gb.2.3. Stenosis arteri koronaria dengan angiografi koroner dikutip sesuai asli, Dokumentasi Catlab RSUP H.Adam Malik Medan 63

2.6. Simvastatin

Dokumen yang terkait

Perbandingan Gangguan Perilaku pada Penderita Penyakit Jantung Bawaan dan Saudara Kandung yang Normal

0 74 76

Karakteristik Distribusi Penderita Penyakit Jantung Koroner (PJK) yang Dirawat Inap di Rumah Sakit Santa Elisabeth Medan Tahun 1999-2000

0 41 99

PERBEDAAN KADAR LDL PADA PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE 2 DENGAN PENYAKIT JANTUNG KORONER DAN TANPA Perbedaan Kadar LDL Pada Penderita Diabetes Melitus Tipe 2 Dengan Penyakit Jantung Koroner Dan Tanpa Penyakit Jantung Koroner Di RSUD Dr. Moewardi.

1 8 15

PERBEDAAN KADAR LDL PADA PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE 2 DENGAN PENYAKIT JANTUNG KORONER DAN TANPA Perbedaan Kadar LDL Pada Penderita Diabetes Melitus Tipe 2 Dengan Penyakit Jantung Koroner Dan Tanpa Penyakit Jantung Koroner Di RSUD Dr. Moewardi.

0 4 15

DAFTAR PUSTAKA Perbedaan Kadar LDL Pada Penderita Diabetes Melitus Tipe 2 Dengan Penyakit Jantung Koroner Dan Tanpa Penyakit Jantung Koroner Di RSUD Dr. Moewardi.

0 2 5

PERBEDAAN INTAKE KARBOHIDRAT, PROTEIN, LEMAK, DAN KOLESTEROL ANTARA PENDERITA PENYAKIT JANTUNG KORONER DAN PENYAKIT Perbedaan Intake Karbohidrat, Protein, Lemak, Dan Kolesterol Antara Penderita Penyakit Jantung Koroner Dan Penyakit Jantung Non Koroner Pa

0 1 12

PENGARUH DIET MAKROBIOTIK TERHADAP PENURUNAN KADAR KOLESTEROL DARAH PADA PENDERITA PENYAKIT JANTUNG KORONER

0 0 14

Kadar LDL kolesterol pada penderita Penyakit Jantung Koroner setelah pemakaian simvastatin selama satu bulan

0 2 10

BAB 2 TINJAUAN KEPUSTAKAAN - Kadar LDL kolesterol pada penderita Penyakit Jantung Koroner setelah pemakaian simvastatin selama satu bulan

1 5 20

Kadar LDL kolesterol pada penderita Penyakit Jantung Koroner setelah pemakaian simvastatin selama satu bulan

0 1 18