4. Media Pembelajaran
Media pembelajaran pada mulanya dianggap sebagai alat untuk membantu guru dalam kegiatan belajar mengajar dengan tujaun untuk memberikan
pengalaman lebih nyata, memotivasi, meningkatkan daya pemahaman siswa dan daya ingat siswa. Media pembelajaran merupakan segala sesuatu yang dapat
digunakan untuk menyalurkan pesan dan merangsang terjadinya proses belajar pada si pembelajar siswa Aqip, 2013:50.
a Internet sebagai media pembelajaran
Internet lahir pada masa perang dingin, yaitu sekitar tahun 1969 dan digunakan pertama kali untuk keperluan militer. Internet memiliki banyak
fasilitas yang digunakan dalam berbagai bidang salah satunya dalam bidang pendidikan. Fasilitas yang digunakan tersebut antara lain yaitu email,
mailing list, newgroup, File Transfer Protokol, World Wide Web. Email atau surat elektronik, fasilitas ini dapat digunakan untuk
mengirim tugas siswa yang jaraknya jauh melalui internet. Mailing list, fasilitas ini merupakan salah satu fasilitas yang dapat digunakan untuk
membuat kelompok diskusi dan juga sebagai media untuk menyebarkan informasi berupa tugas. Newsgroup, merupakan fasilitas internet yang dapat
digunakan untuk berkomunikasi antar dua orang atau lebih secara bersamaan dan bersifat langsung. File Transfer Protokol digunakan untuk
berbagi informasi dengan semua pegguna internet. WWW merupakan kumpulan dokumentasi terbesar yang tersimpan dalam berbagai server yang
terhubung menjadi satu jaringan.
b Pembelajaran berbasis website
Perkembangan internet saat ini sangat pesat, website telah menjadi suatu medium belajar dan mengajar jarak jauh yang penuh daya, interaksi,
dinamik dan ekonomis. Web saat ini meyediakan kesempatan mengembangkan pembelajaran dan pelatihan yang sesuai tuntutan dan
berorientasi pada yang belajar learning centered. Informasi dalam web diolah dalam suatu jaringan yang terus berkembang dan dikaitkan pada
domain pengetahuan tradisional. Pengembangan pembelajaran berbasis web yang efektif, memerlukan penerapan suatu pendekatan sistem dan prinsip-
prinsip desain pembelajaran.
c Pembelajaran berbantuan komputer
Pembelajaran dengan komputer terbagi menjadi dua, yaitu pembelajaran komputer mandiri dan kompute dalam jaringan. Perbedaan
dari keduanya terletak pada aspek interaktivitas. Pembelajaran komputer mandiri, interaktivitas peserta ajar terbatas pada interaksi dengan materi ajar
yang ada dalam program pembelajaran. Sedangkan pembelajaran dengan komputer dalam jaringan, interaktivitas peserta didik menjadi lebih banyak
alternatifnya. Pembelajara ini dikenal dua jenis fungsi komputer yaitu komputer server dan komputer klien, interakti peserta didik dilakukan
melalui kedua jenis komputer tersebut.
5. Ketuntasan Belajar Siswa