3.6.1 Instrumen Uji Coba Soal Post Test
Langkah-langkah penyusunan instrumen uji coba soal post test adalah sebagai berikut:
1. Mengadakan pembatasan dan penyesuaian bahan-bahan instrumen dengan
kurikulum yaitu bidang studi kimia materi konsep mol dan hukum dasar gas. 2.
Merancang post test pemahaman konsep Soal post test pemahaman konsep pertama kali dirancang dengan
menentukan jumlah butir soal dan alokasi waktu yang disediakan. Jumlah butir soal uji coba adalah 50 butir dengan alokasi waktu 90 menit. Kedua, yakni
menentukan tipe atau bentuk tes. Tipe tes yang digunakan berbentuk pilihan ganda dengan lima buah pilihan jawaban.
Langkah yang ketiga yakni menentukan komposisi jenjang. Komposisi jenjang dari perangkat tes pada penelitian yang dilakukan terdiri dari 50 butir soal,
yaitu: aspek C1 terdiri dari 2 butir soal = 4, aspek C2 terdiri dari 19 butir soal = 38, aspek C3 terdiri dari 28 butir soal = 54, aspek C4 terdiri dari 2 butir soal =
4. Langkah keempat yaitu menentukan tabel spesifikasi atau kisi-kisi soal.
Langkah berikutnya yakni menyusun butir-butir soal, dan dilanjutkan dengan langkah keenam yaitu mengujicobakan soal. Langkah yang terakhir adalah
menganalisis hasil uji coba, yaitu validitas, reliabilitas, daya beda, dan tingkat kesukaran perangkat tes yang tersaji pada Lampiran 9 halaman 153.
3.6.2 Instrumen Lembar Pengamatan Afektif dan Psikomotor
Lembar pengamatan afektif disusun untuk mengetahui keaktifan siswa pada saat proses pembelajaran di kelas. Pengamatan aspek afektif kelas
eksperimen I, eksperimen II dan kelas kontrol dilakukan oleh 3 pengamat. Lembar pengamatan afektif terdiri atas 11 aspek. Masing-masing aspek
mempunyai rentang skor 1-4. Kriteria yang menggambarkan rendahnya nilai suatu aspek afektif diberi skor 1. Sebaliknya, kriteria yang menggambarkan
tingginya nilai suatu aspek afektif diberi skor 4. Pengamatan aspek psikomotor di kelas eksperimen I, eksperimen II
dan kelas kontrol dilakukan oleh 3 pengamat. Lembar pengamatan psikomotor terdiri atas 5 aspek. Masing-masing aspek mempunyai rentang skor 1-4. Kriteria
yang menggambarkan rendahnya nilai suatu aspek psikomotor diberi skor 1. Sebaliknya, kriteria yang menggambarkan tingginya nilai suatu aspek psikomotor
diberi skor 4.
3.6.3 Instrumen Angket