Penduduk dan Mata Pencaharian

Tabel 4.2 Luas dan Persentase Penggunaan Lahan di Desa Siboras Tahun 2011 Nama Kelompok Luas ham 2 Persentase Pemukiman Persawahan Perkebunan Kuburan Pekarangan Perkantoran Prasarana umum dan lainnya 24 94 802 3,5 5 2 3 2,57 10,07 85,91 0,37 0,54 0,21 0,33 Jumlah 933,5 100 Sumber :Kantor Kepala Desa Siboras, 2012 Dari Tabel 4.2 dapat dilihat bahwa penggunaan lahan paling luas adalah untuk lahan perkebunan yaitu seluas 802 ham 2 atau 85,91 persen dan penggunaan lahan terkecil adalah untuk perkantoran yaitu seluas 2 ham 2

4.3 Penduduk dan Mata Pencaharian

atau 0,21 persen. Penduduk Desa Siboras hingga tahun 2011 berjumlah 2127 orang dapat dilihat pada Tabel 4.3. Tabel 4.3 Komposisi Penduduk Menurut Jenis Kelamin di Desa Siboras, Tahun 2011 Jenis Kelamin Jumlah orang Persentase Pria Wanita 1.046 1.081 49,18 50,82 Jumlah 2.127 100 Sumber : Badan Pusat Statistik Sumatera Utara, 2012 Dari Tabel 4.3 dapat dilihat bahwa penduduk Desa Siboras terdiri dari 1081 orang atau 50,82 persen wanita dan 1046 orang atau 49,18 persen pria. Sedangkan untuk komposisi mata pencaharian penduduk Desa Siboras disajikan pada Tabel 4.4. Tabel 4.4 Komposisi Penduduk Menurut Mata Pencaharian di Desa Siboras, Tahun 2011 Jenis Pekerjaan Jumlah orang Persentase Petani Buruh Tani Buruh Swasta Pegawai Negeri TNI POLRI Pengusaha Montir 1657 5 10 4 13 4 97,87 0,29 0,59 0,24 0,77 0,24 Jumlah 1693 100 Sumber :Kantor Kepala Desa Siboras, 2012 Dari Tabel 4.4 dapat dilihat bahwa penduduk Desa Siboras mayoritas bekerja pada sektor pertanian yaitu sebanyak 1657 orang atau 97,87 persen dan hanya 4 orang atau 0,24 persen bekerja sebagai TNIPOLRI serta 4 orang atau 0,24 persen bekerja sebagai montir. Dari 1657 masyarakat yang bekerja sebagai petani di Desa Siboras yang tergabung dalam gabungan kelompok tani yang bernama Gapoktan Siboras Jandi terbagi dalam 18 kelompok tani. Dapat dilihat nama kelompok tani beserta rincian jumlah anggota yang tergabung dan luas lahan per kelompok tani dalam Gapoktan Siboras Jandi pada Tabel 4.5. Tabel 4.5 Jumlah Petani Menurut Kelompok Tani di Desa Siboras No. Nama Kelompok Jumlah Anggota Orang Luas Lahan ha 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 Arih Ersada Sepakat Laubiang 1 Laubiang 2 Cinta Tani Sada Arih Harapan Maju Dalihan Natolu Rama jaya Bunga Mawar Serbaguna Dearma Sauhur Sahula Sariah Makmur Tani Semangat Tani Rio Tani 20 21 24 20 21 22 20 21 20 20 22 22 20 23 20 22 24 21 19,75 21,40 26,60 17,32 19,10 24,02 25,50 23,08 22,50 17,46 18,68 21,90 23,12 28,76 21,34 24,30 26,80 21,02 Jumlah 382 394,65 Sumber : Gapoktan Siboras Jandi 2013 Dari Tabel 4.5 diketahui bahwa jumlah anggota yang tergabung dalam Gapoktan Siboras Jandi adalah 382 orang dengan jumlah luas lahan 394,65 ha. Jumlah anggota kelompok tani paling banyak adalah kelompok tani Laubiang1 dan Semangat Tani yaitu sebanyak 24 orang dengan luas lahan masing-masing 26,60 ha dan 26,80 ha. Sedangkan untuk jumlah kelompok tani paling sedikit adalah kelompok tani Arih Ersada, Laubiang2, Harapan Maju, Rama Jaya, Bunga Mawar, Sauhur dan Makmur Tani dengan luas lahan masing-masing adalah 19,75 ha, 17,32 ha, 25,50 ha, 17,46 ha, 23,12 ha, dan 21,34 ha. Jika dilihat dari tingkat pendidikan, masyarakat Desa Siboras memiliki tingkat pendidikan yang mayoritas angkatan kerja adalah lulusan SMP dan SMU. Data tersebut dapat dilihat pada Tabel 4.6. Tabel 4.6 Komposisi Penduduk Menurut Tingkat Pendidikan di Desa Siboras, Tahun 2011 Jenis Pekerjaan Jumlah orang Persentase Tidak Tamat SD SD SMP SMU Diploma I Diploma II Diploma III S1 S2 S3 291 151 322 313 157 120 128 104 55 - 17,19 8,92 19,02 18,49 9,27 7,09 7,56 6,14 3,25 - Jumlah 1693 100 Sumber : Kantor Kepala Desa Siboras, 2012 Dari Tabel 4.6 diketahui bahwa sebanyak 322 orang atau 19,02 persen masyarakat lulusan SMU. Dan sebanyak 55 orang atau 3,25 persen dengan lulusan S2.

4.4 Sarana dan Prasarana

Dokumen yang terkait

Studi Kelayakan Pemekaran Daerah(Studi Kasus Penolakan Usulan Kabupaten Simalunguan Hataran Sebagai Pemekaran Dari Kabupaten Simalungun)

6 70 112

Pergeseran Makna Robu Mamahpah Dalam Masyarakat (Studi Deskriptif Pada Masyarakat Nagori Siboras Kecamatan Pematang Silimahuta, Kabupaten Simalungun)

0 42 111

Analisis Efisiensi Tataniaga Bawang Merah (Allium ascalonicum L.) (Studi Kasus: Desa Siboras, Kecamatan Pematang Silimahuta, Kabupaten Simalungun)

0 0 13

Analisis Efisiensi Tataniaga Bawang Merah (Allium ascalonicum L.) (Studi Kasus: Desa Siboras, Kecamatan Pematang Silimahuta, Kabupaten Simalungun)

0 0 1

Analisis Efisiensi Tataniaga Bawang Merah (Allium ascalonicum L.) (Studi Kasus: Desa Siboras, Kecamatan Pematang Silimahuta, Kabupaten Simalungun)

0 0 6

Analisis Efisiensi Tataniaga Bawang Merah (Allium ascalonicum L.) (Studi Kasus: Desa Siboras, Kecamatan Pematang Silimahuta, Kabupaten Simalungun)

0 1 16

Analisis Efisiensi Tataniaga Bawang Merah (Allium ascalonicum L.) (Studi Kasus: Desa Siboras, Kecamatan Pematang Silimahuta, Kabupaten Simalungun) Chapter III VI

0 0 23

Analisis Efisiensi Tataniaga Bawang Merah (Allium ascalonicum L.) (Studi Kasus: Desa Siboras, Kecamatan Pematang Silimahuta, Kabupaten Simalungun)

0 0 2

Analisis Efisiensi Tataniaga Bawang Merah (Allium ascalonicum L.) (Studi Kasus: Desa Siboras, Kecamatan Pematang Silimahuta, Kabupaten Simalungun)

0 1 17

1. Kecamatan Silimahuta No. - Analisis Penentuan Komoditi Perkebunan Basis di Wilayah Masing-masing Kecamatan Kabupaten Simalungun

0 0 94