67
Tabel 4.18. Evaluasi Kriteria Goodness of Fit Indices Modifikasi
Kriteria Hasil
Nilai Kritis
Evaluasi Model
Cm in DF 1,067
≤ 2,00
baik Pr obabilit y
0,313 ≥
0,05 baik
RMSEA 0,025
≤ 0,08
baik GFI
0,906 ≥
0,90 baik
AGFI 0,900
≥ 0,90
baik TLI
0,989 ≥
0,95 baik
CFI 0,992
≥ 0,94
baik
Sumber : Hasil Pengolahan data
Dari hasil evaluasi terhadap model one step model modifikasi ternyata dari semua kriteria goodness of fit yang digunakan, seluruhnya
menunjukkan hasil evaluasi model yang baik, berarti model telah sesuai dengan data. Artinya, model konseptual yang dikembangkan dan dilandasi
oleh teori telah sepenuhnya didukung oleh fakta. Dengan demikian model ini adalah model yang terbaik untuk menjelaskan keterkaitan antar
variabel dalam model sebagaimana terdapat di bawah ini.
4.4.7.2. Analisis Unidimensi First Order Tabel 4.19. Unidimensi First Order
Regression Weights
Ustd Estimate
Std Estimate
Prob.
X11 Tangibles
1,000 0,617
0,000 X12
Tangibles 1,369
0,835 0,000
X21 Reliabilit y
1,000 0,685
0,000 X22
Reliabilit y 1,000
0,753 0,000
X31 Respon_siv eness
1,000 0,998
0,000 X32
Respon_siv eness 0,406
0,541 0,000
X41 Assur ance
1,000 0,613
0,000 X42
Assur ance 1,076
0,654 0,000
X51 Em pat hy
1,000 0,705
0,000 X52
Em pat hy 1,459
0,848 0,000
Y1 Br and_I m age
1,000 0,887
0,000 Y2
Br and_I m age 1,016
0,846 0,000
Y3 Br and_I m age
0,952 0,830
0,000 Z1
Pur chase_I nt ent ion 1,000
0,838 0,000
Z2 Pur chase_I nt ent ion
0,999 0,810
0,000 Z3
Pur chase_I nt ent ion 0,910
0,816 0,000
Sumber : Hasil Pengolahan Data
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber
68
4.4.7.3. Analisis Unidimensi Second Order Tabel 4.20. Unidimensi Second Order
Regression Weights
Ustd Estimate
Std Estimate
Prob.
Reliabilit y Serv ice_Qualit y
0,556 0,876
0,000 Respon_siv eness
Serv ice_Qualit y 1,000
0,845 0,000
Tangibles Serv ice_Qualit y
0,385 0,655
0,000 Assur ance
Serv ice_Qualit y 0,518
0,878 0,000
Em pat hy Serv ice_Qualit y
0,361 0,604
0,000
Sumber : Hasil Pengolahan Data
4.4.7.4. Uji Hipotesis Kausalitas
Pengaruh langsung [koefisien jalur] diamati dari bobot regresi terstandar, dengan pengujian signifikansi pembanding nilai CR [Critical
Ratio] atau p [probability] yang sama dengan nilai t
hitung
. Apabila t
hitung
lebih besar daripada t table berarti signifikan.
Tabel 4.21. Uji Hipotesis Kausalitas Antar Faktor Regression Weights
Ustd Estimate
Std Estimate
Prob. Faktor
Faktor
Br and_I m age Serv ice_Qualit y
0,083 0,131
0,236 Pur chase_I nt ent ion
Serv ice_Qualit y - 0,108
- 0,160 0,060
Pur chase_I nt ent ion Br and_I m age
0,837 0,788
0,000
Batas Signifikansi
≤ 0,10
Sumber : Hasil Pengolahan Data Pada Lampiran 3
Dilihat dari tingkat probabilitas arah hubungan kausal, hipotesis yang menyatakan bahwa :
1. Kualitas layanan berpengaruh positif terhadap citra merek produk Telkomsel Flash di Surabaya, tidak dapat diterima. Hal tersebut dapat
diketahui dari nilai probabilitas kausalnya 0,236 ≤ 0,10 yang
menunjukkan nilai [tidak signifikan [positif].
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber
69
2. Kualitas layanan berpengaruh positif terhadap minat beli produk Telkomsel Flash di Surabaya, dapat diterima. Hal tersebut dapat
diketahui dari nilai probabilitas kausalnya 0,060 ≤ 0,10 yang
menunjukkan nilai [signifikan [negatif]. 3. Citra merek berpengaruh positif terhadap minat beli produk Telkomsel
Flash di Surabaya, dapat diterima. Hal tersebut dapat diketahui dari
nilai probabilitas kausalnya 0,000 ≤ 0,10 yang menunjukkan nilai
[signifikan [positif].
Tabel 4.22. Efek Total - Efek langsung - Efek Tak langsung
Sumber : Hasil Pengolahan Data Pada Lampiran 3
Dapat dilihat pada pengujian direct effects pengaruhefek langsung antara variabel kualitas layanan terhadap minat beli sebesar
-0,160 yang berarti kualitas layanan tidak mempunyai pengaruh terhadap minat beli. Pada pengujian indirect effects pengaruhefek tak langsung
antara kualitas layanan terhadap minat beli citra merek sebagai perantara di dapat hasil sebesar 0,104 yang berarti kualitas layanan melalui citra
St a nda r diz e d Tot a l Effe ct s - Est im a t es
Serv ice Qualit y
Br and I m age
Pur chase I nt ent ion
Br and I m age 0,131
0,000 0,000
Pur chase I nt ent ion - 0 ,0 5 7
0,788 0,000
St a nda r diz e d D ir e ct Effe ct s - Est im a t e s
Serv ice Qualit y
Br and I m age
Pur chase I nt ent ion
Br and I m age 0,131
0,000 0,000
Pur chase I nt ent ion - 0 ,1 6 0
0,788 0,000
St a nda r diz e d I ndir e ct Effect s - Est im a t e s
Serv ice Qualit y
Br and I m age
Pur chase I nt ent ion
Br and I m age 0,000
0,000 0,000
Pur chase I nt ent ion 0 ,1 0 4
0,000 0,000
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber
70
merek terhadap minat beli mempunyai pengaruh. Pada pengujian total effects
pengaruhefek total antara variabel kualitas layanan terhadap citra merek sebesar 0,131 yang berarti kualitas layanan mempunyai pengaruh
terhadap citra merek. Total effects pengaruhefek total antara variabel kualitas layanan terhadap minat beli sebesar -0,057 yang berarti kualitas
layanan tidak mempunyai pengaruh terhadap minat beli. Total effects pengaruhefek total antara variabel citra merek terhadap minat beli
sebesar 0,788 yang berarti citra merek mempunyai pengaruh terhadap minat beli.
Dapat dilihat dari Standardized Direct Effects – Estimates pengaruh kualitas layanan terhadap minat beli sebesar -0,160 dan
Standardized Direct Effects – Estimates pengaruh kualitas layanan
terhadap minat beli melalui citra merek sebesar 0,140. Jadi yang paling dominan berpengaruh terhadap minat beli yaitu kualitas layanan secara
tidak langsung berpengaruh terhadap minat beli melalui citra merek.
4.5. Pembahasan