tindakan yang diinginkan, pantas, atau sesuai dengan norma, nilai, kepercayaan, dan definisi yang dikembangkan secara sosial menurut
Suchman 1995 dalam Purwanto 2011. Cara yang dilakukan untuk membangun opini di masyarakat adalah mengenai masalah pengungkapan
sosial yang merupakan penggunaan strategis dalam mengubah opini publik dan membangun reputasi perusahaan Putri,2013
2.5 Penelitian Terdahulu
Dalam sub-bab ini akan dijelaskan mengenai penelitian-penelitian terdahulu mengenai pengungkapan sukarela dan dampak pengungkapan
sumber daya manusia terhadap reputasi perusahaan yang dilakukan peneliti sebelumnya. Penelitian yang dilakukan oleh Wardani 2012, menjelaskan
bahwa ukuran perusahaan merupakan faktor yang konsisten berpengaruh terhadap luas pengungkapan dan dengan menggunakan aset sebagai proksi
dari ukuran perusahaan. Hasil penelitiannya menjelaskan bahwa ukuran perusahaan, profitabilitas, dan umur perusahaan berpengaruh terhadap luas
pengungkapan sukarela laporan tahunan perusahaan. Penelitian selanjutnya dilakukan oleh Baskaraningrum dan
Merkusiwati 2013.
Hasil penelitian
dapat disimpulkan
bahwa profitabilitas, leverage, likuiditas dan kepemilikan manajerial tidak
berpengaruh terhadap luas pengungkapan sukarela laporan keuangan tahunan perusahaan yang termasuk kategori LQ45 di Bursa Efek Indonesia,
sedangkan ukuran perusahaan berpengaruh negatif terhadap luas pengungkapan sukarela.
Putri 2013
melakukan penelitian
mengenai dampak
pengungkapan sumber daya manusia terhadap reputasi perusahaan.Populasi dalam penelitian adalah perusahaan yang terdapat di dalam Indonesia
Corporate Image Award IMAC 2012 dengan hasil excellent dan yang mengeluarkan annual report.Variabel kontrol yang digunakan ukuran
perusahaan, leverage, jenis industri, tingkat konsentrasi kepemilikan.Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengungkapan sumber daya manusia
berpengaruh terhadap reputasi perusahaan dengan arah koefisien regresi adalah positif.Hal ini berarti semakin luas pengungkapan sumber daya
manusia, maka reputasi perusahaan semakin meningkat.
2.6 Kerangka pemikiran
Hubungan logis antar variabel-variabel dalam penelitian ini akan dijelaskan dan divisualisasikan dalam sub-bab kerangka pemikiran ini.
Pembahasan alasan dan penyajian gambar sebagai berikut:
Variabel independen Variabel dependen
H1
2.7 Hipotesis
Frederiksen dan Westphalen 1998, dalam Dominguez 2011, menunjukkan bahwa pengungkapan sumber daya manusia membantu
Pengungkapan Sumber Daya Manusia
Reputasi perusahaan