Menetapkan data Analisis Statistik Deskriptif
selanjutnya variabel ukuran perusahaan akan disajikan dalam bentuk transformasi logaritma natural dari total aset.
Leverage diukur dengan perbandingan antara total hutang dibanding dengan total ekuitas menunjukkan rata-rata sebesar
0,4279. Hal ini berarti bahwa perusahaan sampel rata-rata memiliki hutang sebesar 42,79 dari seluruh modal sendiri perusahaan.
Nilai Leverage minimum diperoleh sebesar atau terdapat hutang sebesar 0,14 atau terdapat 14 hutang perusahaan dari seluruh
modal sendiri perusahaan.Nilai Leverage terbesar adalah sebesar 0,88 atau terdapat hutang 88 dari modal sendiri perusahaan.
Berdasarkan tabel
5.8 tingkat
konsentrasi kepemilikanmempunyai nilai rata-rata means sebesar 0,638 atau
63,8 dari total presentase kepemilikan saham di perusahaan. Nilai rata-rata sebesar 0,638 yang artinya struktur kepemilikan saham
yang dimiliki oleh satu orang dan yang memiliki saham terbesar mencerminkan distribusi kekuasaan dan pengaruh di antara
pemegang saham atas kegiatan operasional perusahaan.
Tabel 5.9 Distribusi Frekuensi Tipe Industri
IND
Frequency Percent
Valid Percent Cumulative
Percent Valid
29 38.2
38.2 38.2
1 47
61.8 61.8
100.0 Total
76 100.0
100.0
Berdasarkan tabel 5.9 Jenis Industri IND menggunkkan variabel dummy 1 dan 0.Perusahaan high profile dummy 1, yaitu
perusahaan pertambangan, kimia, otomotif, kertas, tembakau, makanan dan minuman dan kesehatan dengan jumlah 47 sampel
atau 61,8, lebih banyak dibandingkan perusahaan low profile yaitu perusahaan bidang tekstil, produk personal dan produk rumah
tangga dummy 0, yaitu sebanyak 29 sampel atau 38,2.