Materi Pokok dan Sub Materi Pokok Pendahuluan

2

D. Tujuan Pembelajaran 1. Kompetensi Dasar

Setelah mengikuti mata diklat ini diharapkan peserta diklat mampu menjelaskan tentang prinsip dasar teknologi mekanik sehingga dapat memberikan bimbingan dengan baik terhadap produsen dan usaha reparasi UTTP.

2. Indikator Keberhasilan

Peserta diklat memahami serta mengenal jenis dan sifat mekanik material, memahami teknik pengecoran dan perlindungan logam, memahami teknik penggunaan peralatan perkakas dan mesin, memahami teknik pengerjaan logam serta mampu melakukan pengujian, mendemonstrasikan penggunaan peralatan dan mesin.

E. Materi Pokok dan Sub Materi Pokok

1. Unsur, Senyawa dan Campuran A. Pendahuluan B. Unsur C. Senyawa D. Campuran 2. Struktur, Ikatan dan Cacat pada Logam A. Struktur atom dan ikatan logam B. Struktur kristal logam C. Cacat kristal 3. Sifat Mekanik Logam B. Pendahuluan. C. Konsep tegangan dan regangan D. Pengujian tegangan 1. Uji tekan 2. Uji geser dan torsi D. Deformasi elastis

E. Deformasi plastis

3 F. Sifat tarik 1. Batas luluh dan kekuatan luluh 2. Kekuatan tarik G. Keuletan H. Ketahanan I. Ketangguhan J. Pemulihan Elastis Setelah Deformasi Plastis K. Kekerasan 1. Pengujian kekerasan Rockwell 2. Pengujian Kekerasan Brinell 3. Pengujian Kekerasan Indentasi Mikro Knoop dan Vickers 4. Konversi Kekerasan L. Hubungan Antara Kekerasan dan Kekuatan Tarik 4. Diagram Fasa A. Komponen dan Fasa B. Jenis-jenis Diagram Fasa 1. Diagram Tekanan – Suhu 2. Diagram Fasa Biner Isomorf 3. Diagram Fasa Biner Eutektik C. Penggunaan Diagram Fasa 5. Dasar-dasar Pengecoran Logam A. Metoda Pengecoran 1. Pengecoran dengan Cetakan Pasir 2. Pengecoran dengan Cetakan Pelindung

3. Pengecoran dengan pola sekali pakaidengan pelapis busa

4. Pegecoran dengan cetakan plester 5. Pengecoran dengan cetakan keramik 6. Pengecoran investasi 7. Pengecoran dengan cara vakum 8. Pengecoran denga Cetakan Tetap 9. Pengecoran dengan cetakan permanen 4 10. Pengecoran dengan cara sentrifugal B. Desain dan Kualitas Pengecoran 1. Bagian sudut dan ketebalan 2. Bentuk Draft dan Taper 3. Penyusutan 4. Garis Pemisah 6. Teknik Pelapisan Logam A. Pendahuluan

B. Deposisi uap secara kimia Chemical vapor deposition

C. Deposisi uap secara fisik Physical vapor deposition

D. Teknik secara kimia dan elektrokimia 1. Anodizing 2. Ion Beam Mixing 3. Pickling 4. Plating 5. Sol-Gel

E. Penyemprotan Spraying 1. High velocity oxy-fuel spraying HVOF

2. Plasma Spraying 3. Wire arc spray 4. Cold Spraying 5. Warm Spraying 5 BAB II UNSUR, SENYAWA DAN CAMPURAN

A. Pendahuluan

Materi dialam dapat diklasifikasi dengan berbagai cara. Materi secara umum dapat diklasifikasi berdasarkan wujudnya, yaitu: 1. Padatan, memiliki bentuk dan volume tetap 2. Cair, memiliki jumlah volume tetap tetapi dapat berubah-ubah bentuknya. 3. Gas, memiliki bentuk dan volume yang berubah-ubah Gambar 2.1. Klasifikasi material berdasarkan wujudnya Materi juga bisa dibagi berdasarkan substansi yang menyusunnya, yaitu : a. Logam b. Plastik c. Komposit d. Keramik Indikator keberhasilan: Setelah mengikuti pembelajaran ini peserta diklat diharapkan mampu : 1. Mengerti pengertian unsur, senyawa dan campuran. 2. Menjelaskan definisi dari unsur, senyawa dan campuran. 6 e. Kayu Seiring dengan berkembangnya pengetahuan manusia maka materi dapat dikombinasi untuk menghasilkan sesuatu materi baru yang sifatnya dapat direkayasa sesuai dengan kebutuhan. Gambar 2.2. Klasifikasi material

B. Unsur