dan omnivora yang memakan herbivora, contoh: burung gagak, rubah, kucing, ular, dll.
3 Konsumer III konsumer tertier adalah karnivora
dan omnivora, misal singa, hari-mau, dll., disebut juga Top-Konsumer
4 Parasit, Scavenger dan saprobe
C. Faktor Penyebab Perbedaan Ekosistem
Ekosistem yang satu berbeda dengan ekosistem yang lain, karena:
1 Perbedaan kondisi iklim hutan hujan, hutan musim,
hutan savana 2
Perbedaan letak dari permukaan laut, topografi dan formasi geologik zonasi pada pegunungan, lereng
pegunungan yang curam, lembah sungai 3
Perbedaan kondisi tanah dan air tanah pasir, lempung, basah, kering
D. Macam dan Ukuran Ekosistem
Berdasarkan proses terjadinya ada dua macam ekosistem, yaitu:
1 Ekosistem alam: laut, sungai, hutan alam, danau
alam, dll. 2
Ekosistem buatan: sawah, kebun, hutan tanaman, tambak, all.
Ukuran ekosistem bervariasi dari sebetsar kultur dalam botol di laboratorium, seluas danau, sungai,
lautan sampai biosfir ini.
Secara umum, ada dua tipe ekosistem, yaitu: 1
Ekosistem terestris − Ekosistem hutan
− Ekosistem padang rumuput − Ekosistem gurun
− Ekosistem anthropogen sawah, kebun, dll.}
2 Ekosistem akuatik
a. Ekosistem air tawar -
Kolam -
Danau -
Sungai -
dll. b. Ekosistem lautan
E. Tahap-tahap Dasar Operasi pada Ekosistem
1 Penerimaan energi radiasi
2 Pembuatan bahsn-bahan organik dari bahan
anorganik oleh produser 3
Pemanfaatan produser oleh konsumer dan lebih jauh lagi pada bahan-bahan terkonsumsi
4 Perombakan bahan-bahan organik dari organisme
yang mati oleh dekomposer kedalam bentuk anorganik sederhana untuk penggunaan ulang oleh
produser.
F. Ekologi Niche
Niche adalah peranan suatu mahkluk hidup dalam suatu habitat. Sedangkan habitat adalah tempat hidup
organisme. Dengan demikian ekologi niche adalah peran
total dari suatu species dalam komunitas. Ekologi niche mencakup species organisme, faktor lingkungan,
areal tempat hidup, spesialisasi dari populasi species dalam suatu komunicas.
G. Energi dalam Ekosistem
- Energi adalah kemampuan untuk melakukan kerja.
- Bentuk energi yang berperan penting pada mahkluk
hidup adalah energi mekanik, kimia, radiasi dan panas.
- Perilaku energi di alam mengikuti Hukum
Thermodinamika, yaitu:
Hukum Thermodinamika I: Energi dapat diubah dari suatu bentuk ke bentuk
lainnya, tetapi energy tak pernah dapat diciptakan atau dimusnahkan.
Hukum Thermodinamika II: Setiap terjadi perobahan bentuk energi pasti terjadi
degradasi energi dari bentuk energi yang terpusat menjadi bentuk energi yang terpencar atau karena
berbagai energi selalu memencar menjadi panas, tidak ada transformasi secara spontan dari suatu bentuk
energi menjadi energi potensial berlangsung dengan efisien 100. Misal, 57 energi surya diserap atmosfir,
dan 35 disebarkan untuk memanaskan air dan daratan. Dari sekitar ±3 energi surya yang mengenai permukaan
tumbuhan, 10 - 15 dipantulkan, 5 ditransmit, 80 - 85
diserap dan ±2 0.5 -3,5 dari total energi cahaya digunakan fotosintesis serta sisanya dirubah menjadi
bentuk panas.
H. Rantai Pangan