Kerangka Berfikir LANDASAN TEORI

system, nomor numerical filling system, wilayah geografical filling system, perihal subject filling system, dan urutan waktu choronological filling system.

2.4 Kerangka Berfikir

Setiap siswa pada dasarnya memiliki potensi dan kemampuan yang sama untuk mendapat prestasi yang baik. Namun pada kenyataanya tidak semua siswa dapat meraih prestasi sesuai dengan yang diharapkan. Apabila kegiatan belajar tidak dioptimalkan maka akan menyebabkan terjadinya kesulitan belajar. Kegiatan belajar memang tidaklah mudah, dalam mempelajari sesuatu banyak faktor yang mempengaruhinya. Demikian juga dengan mata diklat kearsipan, terdapat faktor pendorong dan juga penghambat siswa mencapai prestasi. Dalam penelitian ini akan dibahas beberapa faktor penyebab kesulitan belajar siswa mata diklat kearsipan. Secara umum terdapat dua faktor utama yang mempengaruhi kesulitan belajar, yaitu faktor internal dan faktor eksternal siswa. Faktor internal didalamnya terdapat faktor fisiologis seperti kesehatan siswa, dan faktor psikologis diantaranya terdapat intelegensi, minat, motivasi, dan sikap. Sedangkan faktor eksternal diantaranya perhatian orang tua, interaksi guru dengan murid, dan teman bermain. Kesehatan merupakan faktor penting karena proses belajar akan terganggu jika siswa berada dalam kondisi kurang sehat atau sedang sakit. Intelegensi juga memegang peranan penting dalam belajar. Dalam situasi yang sama, siswa yang mempunyai tingkat intelegensi yang tinggi akan lebih berhasil daripada yang mempunyai tingkat intelegensi yang rendah Slameto. 2010:56. Minat turut serta mempengaruhi proses balajar siswa. Tidak adanya minat seseorang terhadap suatu pelajaran akan menimbulkan kesulitan belajar sebab tidak ada daya tarik baginya, hal ini dapat terjadi karena tidak sesuai dengan bakatnya, tidak sesuai dengan harapannya, dan tidak sesuai dengan kebutuhan. Kegiatan belajar tidak akan berjalan dengan lancar tanpa adanya motivasi dari diri siswa. Siswa yang motivasinya lemah, tampak acuh tak acuh, mudah putus asa, perhatiannya tidak tertuju pada pelajaran, suka mengganggu kelas, sering meninggalkan pelajaran akibatnya banyak mengalami kesulitan belajar Dalyono, 2010:236. Motivasi sangat penting dalam upanya tercapainya prestsi belajar, baik motivasi dari dalam ataupun dari luar. Selain dari faktor internal, faktor eksternal juga mempengaruhi kesulitan belajar siswa. Perhatian orang tua memiliki peranan dalam terciptanya kesulitan belajar. Perhatian orang tua, seperti orang tua yang tidak atau kurang memperhatikan pendidikan anak-anaknya, mungkin acuh tak acuh, tidak memperhatikan kemajuan belajar anak-anaknya akan menjadi penyebab kesulitan belajar Dalyono, 2010:238. Selain dari keluarga, faktor penghambat keberhasilan belajar siswa juga berasal dari sekolah. Misalnya, Proses belajar mengajar terjadi antara guru dengan siswa. Guru yang kurang berinteraksi dengan siswa secara akrab, menyebabkan proses belajar-mengajar itu kurang lancar, juga siswa merasa jauh dengan guru, maka siswa akan segan berpartisipasi secara aktif dalam belajar Slameto: 2010:66. Faktor masyarakat dimana siswa tinggal dan media massa juga menjadi faktor kesulitan belajar siswa. Lingkungan masyarakat diantaranya teman bermain, bentuk kehidupan masyarakat, dan aktivitas warga masyarakat. Sedangkan faktor media massa seperti televisi, internet, koran, komik, radio dan sebagainya yang ada disekeliling siswa. Media massa yang kurang memberikan pendidkan dapat memberi efek negatif terhadap siswa. Dari semua faktor itu, maka perlulah adanya kontrol dari orang tua dan pendidik baik dirumah, sekolah atau dalam masyarakat. Kerangka pemikiran teoritis dari penjelasan di atas dapat digambarkan sebagai berikut: Gambar 1. kerangka berpikir penelitian A. Faktor Fisiologi 1. Kesehatan 2. Karena cacat tubuh B. Faktor Psikologi 1. Intelegensi 2. Minat 3. Motivasi 4. Konsentrasi belajar 5. Kebiasaan belajar siswa 6. Tipe-tipe khusus seorang pelajar Dalyono: 2009, 231 Faktor Internal A. Faktor keluarga 1. Cara orang tua mendidik X09 2. Relasi antar anggota keluarga X10 3. Contoh dari orang tua X11 4. Suasana Rumah atau Keluarga X12 5. Keadaan ekonomi keluarga X13 Dalyono: 2009, 238 Kesulitan Belajar B. Faktor Sekolah 1. Metode mengajar X14 2. Kurikulum X15 3. Relasi guru dengan siswa X16 4. Relasi siswa dengan siswa X17 5. Disiplin sekolah X18 6. Alat pelajaran X19 7. Keadaan gedung X20 Dalyono: 2009, 242 Faktor Eksternal C. Faktor Mass Media dan Lingkungan Sosial 1. Media massa X21 2. Teman bergaul X22 3. Bentuk kehidupan masyarakat X23 4. Aktivitas dalam masyarakat X24 Dalyono: 2009, 246 38

BAB III METODE

PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif, dimana data penelitian berupa angka-angka dan analisis menggunakan statistik. Teknik pengambilan sampel pada umumnya dilakukan secara random. Pengumpulan data menggunakan instrumen penelitian, analisis data bersifat kuantitatif statistik dengan tujuan untuk menguji hipotesis yang telah ditetapkan Sugiyono, 2010:14.

3.2 Populasi dan Sampel

3.2.1 Populasi

“Populasi adalah keseluruhan subjek penelitian” Suharsimi, 2006: 130. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI Administrasi Perkantoran SMK Negeri 2 Blora tahun ajaran 20112012, dengan nilai sebagai berikut: Tabel 3.1 Populasi Penelitian No Kelas Jumlah Siswa 1 XI AP1 40 Siswa 2 XI AP2 39 Siswa Jumlah 79 Siswa Sumber: SMK N 2 Blora pada, Rabu 22 Februari 2012

Dokumen yang terkait

FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KESULITAN BELAJAR MATA PELAJARAN OTOMATISASI PERKANTORAN SISWA KELAS X PROGRAM KEAHLIAN ADMINISTRASIPERKANTORAN SMK NEGERI 2 SEMARANGTAHUN AJARAN2014 2015

1 8 132

ANALISIS FAKTOR YANG MENENTUKAN MOTIVASI BELAJAR MATA DIKLAT MENGELOLA DAN MENJAGA SISTEM KEARSIPAN SISWA KELAS XI SMK NEGERI 1 SLAWI

0 9 107

FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI RENDAHNYA MINAT BELAJAR SISWA MATA DIKLAT MEMAHAMI PRINSIP PRINSIP PENYELENGGARAAN ADMINISTRASI PERKANTORAN PADA KELAS X AP SMK ANTONIUS SEMARANG TAHUN 20122013

0 10 162

Faktor Faktor yang Mempengaruhi Prestasi Belajar Mata Diklat Teori Kejuruan Administrasi Perkantoran Pada Siswa Kelas X SMK Muhammadiyah 1 Weleri Kabupaten Kendal

0 14 160

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KESULITAN BELAJAR MEMBUAT GARNISH PADA SISWA SMK NEGERI 1 KISARAN.

0 3 22

(ABSTRAK) ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KESIAPAN KERJA SISWA KELAS XI PROGRAM KEAHLIAN ADMINISTRASI PERKANTORAN SMK NEGERI 1 BOYOLALI.

0 0 2

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KESIAPAN KERJA SISWA KELAS XI PROGRAM KEAHLIAN ADMINISTRASI PERKANTORAN SMK NEGERI 1 BOYOLALI.

0 8 112

PENGARUH KETERAMPILAN MENGAJAR GURU DAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP MOTIVASI BELAJAR MATA PELAJARAN SISTEM KEARSIPAN PADA SISWA KELAS XI JURUSAN ADMINISTRASI PERKANTORAN SMK NEGERI 2 PEKALONGAN.

1 4 113

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KESULITAN BELAJAR STANDAR KOMPETENSI MENCATAT DIKTE UNTUK MEMPERSIAPKAN NASKAH PADA SISWA KELAS XI PROGRAM KEAHLIAN SEKRETARIS DI SMK NEGERI 2 BLORA.

2 19 92

Penerapan Metode Kontekstual Pada Mata Diklat Kearsipan Untuk Siswa Kelas XI Program Keahlian Administrasi Perkantoran di SMK PGRI 2 Salatiga.

0 2 125