Definisi Operasional Definisi Operasional dan Metode Pengukuran Variabel 1. Klasifikasi Variabel

metode distribusi langsung direct distribution method, yaitu mendatangi para responden secara langsung untuk menyerahkan ataupun mengumpulkan kembali kuesioner. Dua minggu setelah dikirimkan, kuesioner tersebut diambil kembali oleh peneliti. Pengiriman dan pengambilan kuesioner yang dilakukan secara langsung oleh peneliti bertujuan untuk memperoleh tingkat pengembalian kuesioner yang tinggi. Dillman dalam Cooper dan Schindler 2001 mengemukakan bahwa tingkat pengembalian kuesioner sebesar 30 dipandang memuaskan. Penyebaran kuesioner kepada responden dapat dilakukan setelah mendapat rekomendasi dari Bappeda setempat, untuk selanjutnya membagikan kuesioner tersebut kepada responden. 4.5. Definisi Operasional dan Metode Pengukuran Variabel 4.5.1. Klasifikasi Variabel Penelitian ini melibatkan tiga jenis variabel, yaitu variabel bebas berupa karakteristik tujuan anggaran yang terdiri atas partisipasi dalam penyusunan anggaran, kejelasan tujuan anggaran, umpan balik anggaran, evaluasi anggaran, dan tingkat kesulitan anggaran. Variabel terikat yaitu kepuasan kerja dan variabel mediasi yaitu prestasi kerja.

4.5.2. Definisi Operasional

Definisi dan pengukuran dari masing-masing variabel penelitian dapat diuraikan sebagai berikut: Universitas Sumatera Utara

1. Variabel Karakteristik Tujuan Anggaran

Variabel ini diukur dengan menggunakan instrumen yang telah diuji coba oleh Munawar, 2006. Partisipasi dalam Penyusunan Anggaran Partisipasi dalam penyusunan anggaran adalah tingkat pengaruh dan keterlibatan responden dalam menyusun anggaran di unit kerja. Indikator yang dipakai untuk mengukur variabel ini terdri dari 5 item pertanyaan yang berkaitan dengan: 1. Pengaruh responden dalam penentuan dan perumusan tujuan anggaran. 2. Pengaruh responden dalam penetapan dan pengendalian tujuan anggaran. Skala pengukuran yang digunakan adalah Skala Interval dengan menggunakan skala lima poin, dimana skor terendah poin 1 menunjukkan partisipasi rendah sedangkan skor tinggi poin 5 menunjukkan partisipasi tinggi mulai : ”sangat tidak setuju”, ”tidak setuju”, ”netral”, ”setuju”, dan ”sangat setuju”. Kejelasan Tujuan Anggaran Kejelasan tujuan anggaran adalah luasnya sasaran anggaran yang dinyatakan secara jelas, spesifik, dan dipahami oleh aparat pemerintah terhadap pencapaian sasaran anggaran. Indikator yang dipakai untuk mengukur variabel ini terdiri dari 3 item pertanyaan yang berkaitan dengan: 1. Pengetahuan responden mengenai tujuan Rencana Kerja dan Anggaran RKA pada unit kerjanya serta kejelasan dan perincian tujuan anggaran tersebut. 2. Pengetahuan responden mengenai tujuan prioritas anggaran yang ingin dicapai. Skala pengukuran yang digunakan adalah Skala Interval dengan menggunakan skala lima poin mulai : ”sangat tidak setuju”, ”tidak setuju”, ”netral”, ”setuju”, dan ”sangat setuju”. Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

PENGARUH KARAKTERISTIK TUJUAN ANGGARAN TERHADAP KINERJA APARAT PEMERINTAH DAERAH

0 6 124

PENGARUH KARAKTERISTIK TUJUAN ANGGARAN TERHADAPKINERJA APARAT PEMERINTAH DAERAH PADA PENGARUH KARAKTERISTIK TUJUAN ANGGARAN TERHADAP KINERJA APARAT PEMERINTAH DAERAH PADA SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH KABUPATEN MANGGARAI BARAT.

0 4 12

PENGARUH KARAKTERISTIK TUJUAN ANGGARAN TERHADAP KINERJA APARAT PEMERINTAH DAERAH PADA PENGARUH KARAKTERISTIK TUJUAN ANGGARAN TERHADAP KINERJA APARAT PEMERINTAH DAERAH PADA SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH KOTA YOGYAKARTA.

0 3 17

PENGARUH KARAKTERISTIK TUJUAN ANGGARAN TERHADAP KINERJA APARAT PEMERINTAH DAERAH Pengaruh Karakteristik Tujuan Anggaran Terhadap Kinerja Aparat Pemerintah Daerah Studi Empiris Satuan Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Karanganyar.

0 6 19

PENGARUH KARAKTERISTIK TUJUAN ANGGARAN TERHADAP KINERJA APARAT PEMERINTAH DAERAH DI Pengaruh Karakteristik Tujuan Anggaran Terhadap Kinerja Aparat Pemerintah Daerah Di Kabupaten Boyolali.

0 1 16

PENGARUH KARAKTERISTIK TUJUAN ANGGARAN TERHADAP KINERJA APARAT PEMERINTAH DAERAH DI KABUPATEN PENGARUH KARAKTERISTIK TUJUAN ANGGARAN TERHADAP KINERJA APARAT PEMERINTAH DAERAH DI KABUPATEN SUKOHARJO.

0 2 13

I. Pertanyaan Identifikasi - Pengaruh Karakteristik Tujuan Anggaran Terhadap Prestasi Kerja Melalui Prestasi Kerja Aparat Pemerintah Provinsi Sumatera Utara

0 0 31

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Kepuasan Kerja - Pengaruh Karakteristik Tujuan Anggaran Terhadap Prestasi Kerja Melalui Prestasi Kerja Aparat Pemerintah Provinsi Sumatera Utara

0 0 23

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang - Pengaruh Karakteristik Tujuan Anggaran Terhadap Prestasi Kerja Melalui Prestasi Kerja Aparat Pemerintah Provinsi Sumatera Utara

0 0 8

PENGARUH KARAKTERISTIK TUJUAN ANGGARAN TERHADAP KEPUASAN KERJA MELALUI PRESTASI KERJA APARAT PEMERINTAH PROVINSI SUMATERA UTARA TESIS Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Magister Sains dalam Program Studi Ilmu Akuntansi pada

0 0 15