Pada model summary tersebut dapat dilihat hasil analisis regresi secara keseluruhan menunjukkan nilai R sebesar 0,459
menunjukkan bahwa korelasi atau hubungan antara harga saham variabel dependen dengan Return on Assets, Return on Equity,
Net Profit Margin dan Indeks Harga Saham variabel independen mempunyai hubungan yang cukup erat yaitu sebesar 45,9.
Tipe hubungan antar variabel dapat dipastikan sebagai berikut Situmorang, 2010 : 145:
1 0,0
– 0,19 : sangat tidak erat 2
0,2 – 0,399: tidak erat
3 0,4
– 0,59 : cukup erat 4
0,6 – 0,79 : erat
5 0,8
– 0,99 : sangat erat
Nilai adjusted R square sebesar 0,15 atau 15 mengindikasikan bahwa variasi dari keempat variabel independen
hanya mampu menjelaskan variasi variabel dependen sebesar 15 dan sisanya 85 dijelaskan oleh faktor-faktor lain.
4.2.3.3 Uji Signifikansi Simultan Uji-F
Uji F dilakukan untuk melihat seberapa besar pengaruh variabel independen secara simultan terhadap variabel dependen,
untuk menguji apakah hipotesis yang diajukan diterima atau ditolak digunakan statistik F uji F. Jika F hitung
F tabel maka H ditolak
dan H
a
diterima, sedangkan jika F hitung F tabel maka H
diterima atau H
a
ditolak. Jika tingkat signifikansi di bawah 0,05 maka H
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
ditolak dan H
a
diterima. Berdasarkan output SPSS pada tabel 4.8 terlihat hasil sebagai berikut.
Tabel 4.8 Hasil Uji F
ANOVA
b
Model Sum of Squares
df Mean Square
F Sig.
1 Regression
1648513.456 4
412128.364 3.464
.014
a
Residual 6186228.544
52 118965.934
Total 7834742.000
56 a. Predictors: Constant, IHSG, NPM, ROE, ROA
b. Dependent Variable: HS
Sumber: Hasil Pengolahan SPSS 18 2012 Tabel di atas mengungkapkan bahwa nilai F hitung
F tabel 3,464 2,55 yang berarti bahwa H
diterima dan H
a
ditolak, artinya variabel bebas Return on Assets, Return on Equity, Net
Profit Margin, dan Indeks Harga Saham Gabungan secara simultan tidak berpengaruh secara signifikan terhadap harga saham pada
perusahaan real estate dan property yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
4.2.3.4 Uji Signifikansi Parsial Uji-t
Uji t dilakukan untuk mengetahui hubungan antara variabel- variabel independen terhadap variabel dependen secara parsial
individu, untuk menguji apakah hipotesis yang diajukan diterima
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
atau ditolak jika t
hitung
t
tabel
maka H
a
diterima dan H ditolak,
sedangkan jika t
hitung
t
tabel
maka H
a
ditolak atau H diterima. Jika
tingkat signifikansi di bawah 0,05 maka H
a
diterima dan H ditolak.
Tabel 4.9 Hasil Uji t
Coefficients
a
Model Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
t Sig.
B Std. Error
Beta 1
Constant 16.628
137.567 .121
.904 ROA
83.560 43.349
.485 1.928
.059 ROE
-11.563 20.170
-.144 -.573
.569 NPM
-.252 .303
-.103 -.832
.409 IHSG
.077 .049
.198 1.577
.121 a. Dependent Variable: HS
Sumber: Hasil Pengolahan SPSS 18 2012 Berdasarkan hasil pengolahan SPSS, diperoleh hasil sebagai
berikut: a Nilai signifikansi ROA = 0,059, hal ini menunjukkan bahwa t
hitung t tabel 1,9721,67469, yang berarti bahwa H
a
diterima dan H ditolak artinya Return on Assets secara parsial
berpengaruh secara signifikan terhadap harga saham. b Nilai signifikansi ROE = 0,569, hal ini menunjukkan bahwa t
hitung t tabel -0,573 1,67469, yang berarti bahwa H diterima dan H
a
ditolak artinya Return on Equity secara parsial tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap harga
saham.
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
c Nilai signifikansi NPM = 0,409, hal ini menunjukkan bahwa t hitung t tabel -0,832 1,67469, yang berarti bahwa H
diterima dan H
a
ditolak artinya Net Profit Margin secara parsial tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap harga
saham. d Nilai signifikansi IHSG = 0,121, hal ini menunjukkan bahwa t
hitung t tabel 1,577 1,67469, yang berarti bahwa H diterima dan H
a
ditolak artinya Indeks Harga Saham Gabungan secara parsial tidak mempunyai pengaruh yang signifikan
terhadap harga saham.
4.3 Pembahasan Hasil Penelitian
Nilai Adjusted R Square sebesar 0,150. Hal ini berarti bahwa 15 variasi atau perubahan dalam harga saham dapat dijelaskan oleh variasi Return on
Assets, Return on Equity, Net Profit Margin, dan Indeks Harga Saham Gabungan, sedangkan sisanya sebesar 85 dijelaskan oleh sebab-sebab atau
variabel-variabel lain yang tidak dimasukkan dalam model penelitian. Variabel lain yang dapat juga mempengaruhi harga saham adalah Deviden
Payout Ratio DPR, Earnings Per Share EPS, Debt to Equity Ration DER, Price Earnings Ratio PER, Market to Book Value, ataupun juga dari variabel-
variabel yang berasal dari komponen laporan arus kas yang terdiri atas aktivitas operasi, aktivitas investasi, dan aktivitas pendanaan.
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA