No. Peneliti Tahun
Judul Penelitian
Variabel Penelitian
Hasil Penelitian
Bursa Efek
Indonesia. Secara parsial Return
on Assets
ROA, Debt to Equity Ratio
DER, dan Beta saham
berpengaruh secara
signifikan terhadap harga saham
sedangkan Book
Value Per Share tidak berpengaruh
signifikan.
10. Susan Nainggolan
2008 Pengaruh
Variabel Fundamental
terhadap Harga Saham
Perusahaan Manufaktur
yang terdaftar di Bursa
Efek Indonesia.
Return on
Asstes ROA, Return
on Equity ROE,
Debt to Equity Ratio DER,
Book
Value Per
Share, dan
Harga Saham.
Secara simultan
Return on
Assets ROA,
Debt to
Equity Ratio DER, dan Book Value Per
Share tidak
berpengaruh secara
signifikan. Secara parsial Return
on Assets
ROA, Return
on Equity
ROE, dan Debt to Equity Ratio DER
tidak berpengaruh
secara signifikan
sedangkan Book
Value Per
Share berpengaruh
secara signifikan.
Sumber: Diolah oleh penulis 2012
2.6 Kerangka Konseptual
Kerangka konseptual merupakan sintesis atau ekstrapolasi dari kejadian teori yang mencerminkan keterkaitan antara variabel yang diteliti dan
merupakan tuntunan untuk memecahkan masalah penelitian serta merumuskan hipotesis dan merupakan tempat penulis memberikan penjelasan tentang hal-
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Harga Saham Y
hal yang berhubungan dengan variabel ataupun masalah yang ada dalam penelitian.
Kerangka Teoretis menurut Erlina 2011 : 33 adalah ―suatu model yang menerangkan bagaimana hubungan suatu teori dengan faktor-faktor yang
penting yang telah diketahui dalah suatu masalah tertentu. Kerangka teoretis akan menghubungkan secara teoritis antara variabel-variabel penelitian yaitu,
antara variabel bebas dan variabel terikat‖. Berdasarkan latar belakang masalah dan tinjauan teoritis yang telah diuraikan di awal maka kerangka konseptual
penelitian ini dapat dilihat pada gambar 2.1.
Gambar 2.1 Kerangka Konseptual
H
5
H
1
H
2
H
3
H
6
H
4
H
7
Kinerja Perusahaan Return on Assets
X
1
Return on Equity X
2
Net Profit Margin X
3
Kinerja Pasar Indeks Harga
Saham Gabungan X
3
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Sumber: Diolah oleh penulis 2012
Return on Assets ROA menunjukkan kemampuan modal yang diinvestasikan dalam total aktiva dalam menghasilkan laba perusahaan.
Return perusahaan akan semakin meningkat apabila laba perusahaan meningkat. Apabila return perusahaan tinggi makan akan menyebabkan harga
saham bergerak naik. Jadi, Return on Assets berpengaruh terhadap harga saham perusahaan.
Return on Equity ROE menunjukkan kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba perusahaan. Semakin tinggi laba yang dihasilkan
perusahaan maka semakin tinggi pula return yang akan dihasilkan perusahaan. Return perusahaan yang tinggi akan menyebabkan harga saham
perusahaan tersebut bergerak naik. Jadi, Return on Equity berpengaruh terhadap harga saham.
Net Profit Margin NPM merupakan sebuah rasio keuangan yang digunakan untuk mengukur persentase dari sisa setiap rupiah setelah semua
biaya dan beban, termasuk bunga, pajak, dan dividen saham preferen dikurangi. Semakin tinggi rasio ini menunjukkan semakin baik perusahaan
dalam menghasilkan laba yang pada akhirnya menyebabkan harga saham perusahaan meningkat. Jadi, Net Profit Margin berpengaruh terhadap harga
saham. Indeks Harga Saham Gabungan IHSG merupakan indeks yang
menggambarkan kinerja pasar modal. Semakin tinggi Indeks Harga Saham
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Gabungan menunjukkan semakin banyak investor yang mempercayakan modalnya di pasar modal. Ada dua kemungkinan mengenai pergerakan
Indeks Harga Saham Gabungan. Pertama, kinerja saham bergerak sejalan dengan kinerja pasar yang berarti jika IHSG tumbuh, maka harga saham
tersebut naik. Kedua, kinerja saham bergerak berlawanan dengan kinerja pasar yang berarti jika IHSG tumbuh, maka harga saham tersebut justru akan
turun. Oleh karena itu, Indeks Harga Saham Gabungan berpengaruh terhadap harga saham.
Harga saham merupakan salah satu indikator keberhasilan pengelolaan perusahaan. Harga saham senantiasa bergerak dan pergerakan tersebut
ditentukan oleh kekuatan permintaan dan penawaran saham itu sendiri di pasar modal. Bagi investor, harga saham mencerminkan nilai suatu
perusahaan.
2.7 Hipotesis