BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pada jaman sekarang manusia memiliki kehidupan yang serba modern. Mulai dari aktifitas industri, pertanian, pertambangan, peternakan, dan perikanan.
Dampak yang ditimbulkan dari kegiatan manusia sehari-hari itulah yang dapat mempengaruhi kesehatan manusia itu sendiri. Bukan hanya manusia, hewan, dan
tumbuhan pun terkena dampak dari ulah kegiatan manusia. Di alam ini berbagai penyebab penyakit terdapat dimana-mana seperti di udara, darat, dan air.
Penyebab penyakit dapat berupa mikroorganisme, polutan, atau radiasi yang sebagian berasal dari kegiatan manusia.
Hasil dari kegiatan manusia tersebut dapat berupa gas CO
2
Bahan-bahan yang digunakan dalam pembuatan suplemen dapat berupa rempah-rempah yang biasanya digunakan sebagai obat tradisional. Obat
tradisional ini sudah dipercaya oleh masyarakat untuk menyembuhkan penyakit dan memberi daya tahan tubuh yang baik disamping memiliki efek samping yang
relatif lebih kecil dibandingkan obat-obatan yang terbuat dari bahan kimia. Salah , limbah pabrik,
pencemaran lingkungan seperti pencemaran air, tanah dan udara. Dari hasil kegiatan manusia dapat mempengaruhi kesehatan mereka sendiri, karena zat-zat
tersebut dapat bersifat toksik bagi ekosistem. Bukan hanya zat-zat toksik, mikroorganisme pun sangat mempengaruhi kesehatan manusia dan hewan. Seperti
protozoa, virus, bakteri, jamur, cendawan dan cacing. Zat-zat dan agen–agen penyakit inilah yang sangat mempengaruhi kesehatan manusia, hewan, dan
tumbuhan. Gangguan kesehatan yang ditimbulkan oleh hewan, tumbuhan, dan manusia
saling terkait satu sama lainnya, sehingga diperlukan daya tahan tubuh manusia yang baik agar terhindar dari serangan penyakit. Daya tahan tubuh itu dapat
diperoleh dari pola hidup yang sehat dan teratur, seperti mengkonsumsi makanan yang sehat, berolahraga, istirahat yang cukup serta mengkonsumsi bahan-bahan
yang berkhasiat untuk meningkatkan imunitas tubuh serta daya tahan tubuh suplemen dan vitamin.
satu rempah-rempah yang dipercaya dapat meningkatkan daya tahan tubuh yaitu ekstrak minyak jintan hitam Nigella sativa. Ekstrak minyak jintan hitam ini
sudah beredar bebas di masyarakat dengan sebutan habbatussauda. Ekstrak minyak jintan hitam yang beredar di masyarakat tersedia dalam
bentuk minyak yang dibotolkan atau minyak yang dikapsulkan. Khasiat dari jintan hitam ini sudah dirasakan sangat baik oleh masyarakat dalam meningkatkan daya
tahan tubuh, untuk melihat efek pada organ hati dan organ ginjal apakah bersifat toksik atau bersifat mencegah kerusakan, maka dilakukan penelitian untuk
membuktikan khasiat jintan hitam secara ilmiah. Selain dipasarkan dalam bentuk murni, ekstrak minyak jintan hitam
dijumpai dalam sediaan campuran ekstrak minyak jintan hitam dan madu. Untuk melihat efek sinergisme dari kedua zat tersebut, maka dilakukan juga penelitian
tentang khasiat ekstrak minyak jintan hitam dan madu.
1.2 Tujuan Penelitian